Berita Indokalbar.com

22 Februari 2025

Satlantas Polres Sekadau Sita Belasan Knalpot Brong dalam Operasi Keselamatan Kapuas

Satlantas Polres Sekadau Sita Belasan Knalpot Brong dalam Operasi Keselamatan Kapuas
Satlantas Polres Sekadau Sita Belasan Knalpot Brong dalam Operasi Keselamatan Kapuas.
SEKADAU – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sekadau mengamankan belasan knalpot brong selama pelaksanaan Operasi Keselamatan Kapuas 2025. Kasat Lantas Polres Sekadau, IPTU Sudarsono, menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan penertiban terhadap kendaraan yang masih menggunakan knalpot tidak standar tersebut.

"Salah satu fokus dalam operasi ini adalah penindakan terhadap penggunaan knalpot brong. Meski sudah sering diperingatkan, masih banyak pengendara yang melanggar. Dalam beberapa hari terakhir, belasan kendaraan terjaring razia," ujar IPTU Sudarsono ketika diwawancarai di ruang kerjanya, Jumat (21/2).

Para pengendara yang kedapatan menggunakan knalpot brong langsung diberikan sanksi dan diminta mengganti knalpotnya dengan yang sesuai standar. Knalpot brong yang disita kemudian diamankan untuk nantinya dimusnahkan setelah operasi berakhir.

"Pengendara yang terjaring menyerahkan knalpot brong secara sukarela dan menggantinya dengan knalpot standar. Untuk barang bukti yang dikumpulkan, nanti akan kami musnahkan setelah operasi selesai," jelas IPTU Sudarsono.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak lagi menggunakan knalpot brong karena dampaknya yang mengganggu ketertiban dan kenyamanan warga.

"Kami mengajak masyarakat agar sadar akan pentingnya kenyamanan bersama. Lebih baik mengganti knalpot brong dengan yang standar. Jika terjaring razia akan kami tindak," tegas IPTU Sudarsono.

21 Februari 2025

1.200 siswa bersihkan pantai pada Hari Peduli Sampah Nasional

1.200 siswa bersihkan pantai pada Hari Peduli Sampah Nasional 
1.200 siswa bersihkan pantai pada Hari Peduli Sampah Nasional. (ANTARA)
Bengkayang - Sebanyak 1.200 siswa-siswi dan guru melakukan kegiatan Bersih-bersih Pantai (Bersantai) dalam memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2025.

"Hari ini kita bukan hanya bersilaturahmi, tetapi juga bersinergi mewujudkan komitmen bersama melalui kegiatan Bersih-Bersih Pantai. Ini bentuk kolaborasi dari pendidikan untuk Bengkayang Bersih," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bengkayang Heru Pujiono di Bengkayang, Jumat.

Menjaga kebersihan lingkungan, kata dia, adalah tanggung jawab moral untuk melestarikan bumi.

" Ini adalah langkah edukatif untuk menanamkan budaya hidup sehat, peduli lingkungan, dan jiwa gotong royong, khususnya bagi generasi muda yang akan mewarisi masa depan Kabupaten Bengkayang. Melalui aksi ini kita mengimplementasikan nilai-nilai bermasyarakat yang terkandung dalam Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, seperti peduli terhadap sesama, mencintai lingkungan, dan bertanggung jawab terhadap kebersihan sekitar," ujarnya.

Heru menyatakan, lewat aksi tersebut, pemerintah sedang membentuk generasi yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga berkarakter kuat, disiplin, dan mencintai alam.

"Kita ingin menanamkan dalam diri anak-anak kita bahwa menjaga lingkungan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab kita bersama," ujarnya.

Pantai menjadi objek, kata dia, karena pantai dan laut adalah jantung ekonomi masyarakat pesisir, tempat nelayan mencari nafkah, destinasi wisata yang mendatangkan berkah, serta ekosistem vital bagi keanekaragaman hayati.

Menjaga pantai bukan sekadar soal keindahan, tetapi juga bentuk kepedulian terhadap sumber mata pencaharian masyarakat yang bergantung pada laut yang bersih. Dari hasil laut ini, nelayan mampu menyekolahkan anak-anaknya sehingga menjadi anak yang sehat, cerdas dan religius.

"Sebagai kabupaten yang dikaruniai pantai nan memesona, kita memiliki tugas mulia untuk menjaga kelestariannya. Jika kita lalai, bukan hanya alam yang merana, tetapi masa depan anak cucu kita juga terancam," ujarnya.

Dalam kesempatan itu dia berpesan kepada siswa-siswi bahwa kebersihan lingkungan adalah komitmen bersama dan menjadikannya tradisi, bukan hanya di pantai, tetapi di setiap sudut wilayah Bengkayang.

Kepada para pelajar, dia ingatkan, setiap sampah yang dipungut hari ini adalah investasi untuk udara bersih, air jernih, dan bumi yang lestari esok hari. Mulailah dengan hal sederhana, kurangi plastik, pilah sampah, dan ajaklah keluarga untuk menjaga lingkungan.

"Saya juga mengajak seluruh elemen masyarakat, tokoh adat, pelaku usaha, komunitas pemuda, dan relawan, untuk bersinergi dalam gerakan hijau berkelanjutan. Pemerintah daerah akan terus memperkuat regulasi, menyediakan infrastruktur pengelolaan sampah, dan mendorong inovasi berbasis kearifan lokal. Mari kita buat Bengkayang sebagai contoh kabupaten bersih, hijau, dan berdaya sain," ujarnya.

Dia berharap kegiatan ini menjadi pemantik perubahan menuju Bengkayang yang lebih bersih, sehat, dan harmonis dengan alam.

Oleh : Narwati/ANTARA

Langgar Aturan Lalu Lintas, Polisi Amankan Belasan Knalpot Brong

Foto: Satlantas Polres Sekadau Amankan Belasan Knalpot Brong Dalam Operasi Keselamatan Kapuas 2025

SEKADAU - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sekadau mengamankan belasan knalpot brong selama pelaksanaan Operasi Keselamatan Kapuas 2025. Kasat Lantas Polres Sekadau, IPTU Sudarsono, menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan penertiban terhadap kendaraan yang masih menggunakan knalpot tidak standar tersebut.

"Salah satu fokus dalam operasi ini adalah penindakan terhadap penggunaan knalpot brong. Meski sudah sering diperingatkan, masih banyak pengendara yang melanggar. Dalam beberapa hari terakhir, belasan kendaraan terjaring razia," ujar IPTU Sudarsono ketika diwawancarai di ruang kerjanya, Jumat (21/2/2025).

Para pengendara yang kedapatan menggunakan knalpot brong langsung diberikan sanksi dan diminta mengganti knalpotnya dengan yang sesuai standar. Knalpot brong yang disita kemudian diamankan untuk nantinya dimusnahkan setelah operasi berakhir.

"Pengendara yang terjaring menyerahkan knalpot brong secara sukarela dan menggantinya dengan knalpot standar. Untuk barang bukti yang dikumpulkan, nanti akan kami musnahkan setelah operasi selesai," jelas IPTU Sudarsono.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak lagi menggunakan knalpot brong karena dampaknya yang mengganggu ketertiban dan kenyamanan warga.

"Kami mengajak masyarakat agar sadar akan pentingnya kenyamanan bersama. Lebih baik mengganti knalpot brong dengan yang standar. Jika terjaring razia akan kami tindak," tegas IPTU Sudarsono.

Dua Bulan, Polres Sekadau Ungkap Enam Kasus Narkotika

Foto: Kasat Reserse Narkoba Polres Sekadau, IPTU Robianto

SEKADAU - Dalam dua bulan pertama tahun 2025, Satuan Reserse Narkoba Polres Sekadau berhasil mengungkap enam kasus peredaran narkotika. Kasat Reserse Narkoba Polres Sekadau, IPTU Robianto, menyebutkan bahwa barang bukti yang berhasil diamankan terdiri dari sabu, ekstasi, dan pil happy five.

"Hingga Februari ini, kami telah mengungkap enam kasus narkotika dengan berbagai jenis barang bukti, termasuk sabu, ekstasi, dan happy five," ujarnya pada Kamis (20/2/2025).

Dalam pengungkapan kasus tersebut, polisi menangkap enam tersangka yang seluruhnya merupakan laki-laki. Saat ini, mereka masih menjalani proses hukum lebih lanjut.

IPTU Robianto merinci bahwa total barang bukti yang disita mencakup 2,62 gram sabu, enam butir ekstasi, dan tiga butir happy five.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam memberantas peredaran narkoba dengan segera melaporkan aktivitas mencurigakan yang berkaitan dengan narkotika.

"Kami tidak bisa bekerja sendiri. Dukungan masyarakat sangat penting untuk memutus mata rantai peredaran narkoba yang dapat merusak masa depan generasi muda," tegasnya.

HMI Cabang Mempawah Gelar Seminar Peran Mahasiswa Tangkal Ideologi Radikalisme dan Terorisme di Era Teknologi 4.0

Foto: Seminar Kemahasiswaan HMI Cabang Mempawah Dalam Upaya Menangkal Ideologi Radikalisme dan Terorisme di Era Teknologi 4.0

MEMPAWAH - Peran Mahasiswa dalam menangkal Ideologi Radikalisme dan Terorisme di Era Teknologi 4.0 menjadi tema seminar Kemahasiswaan yang diselenggarakan oleh Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mempawah, pada Rabu (19/2/2025), di Cafe Oneway Sungai Pinyuh, Kabupaten Mempawah.

Acara yang yang menghadirkan Jamaludin selaku Plt. Kabag Kesbangpol Mempawah, Ustad Sholihin selaku Pengurus MUI Kabupaten Mempawah, Devi Sintia dari Kejaksaan Negeri Mempawah dan Fathurrahman selaku Pengurus MD KAHMI Mempawah menjadi Narasumber pada kegiatan tersebut dalam upaya melakukan Mitigasi terhadap masuknya Ideologi Radikalisme dan Terorisme di Ruang Lingkup Mahasiswa.

Adapun peserta pada Seminar Kemahasiswaan tersebut di hadiri dari perwakilan Organisasi PMII Mempawah, DEMA STAIM, IKAMI Mempawah, Pemuda Sungai Pinyuh serta Anggota Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Mempawah dengan berjumlah 106 Peserta.

Aswan selaku Ketua Bidang Perguruan Tinggi, Kemahasiswaan dan Pemuda PC HMI Cabang Mempawah menyampaikan bahwa Kabupaten Mempawah sangat rentan masuknya paham Radikalisme dan Terorisme.

"Jika, tidak dilakukannya pencegahan, karena melihat beberapa tahun yang berlalu kelompok Gafatar berkembang pesat di Kabupaten Mempawah dan adanya penangkapan jaringan terorisme," kata Aswan.

Kegiatan yang kami lakukan pada malam hari ini adalah dengan tujuan upaya untuk melakukan pencegahan paham Radikalisme dan Terorisme masuk di Kabupaten Mempawah.

"Dan mengingatkan Para Mahasiswa, Pemuda, dan Organisasi Kemasyarakatan Lainnya agar selalu waspada masuknya aliran yang dilarang pemerintah maupun jaringan teroris di lingkungan pergaulan dan tempat tinggalnya, serta bijak dalam menggunakan media sosial dengan memilah konten-konten yang mengandung unsur paham Radikalisme dan Terorisme," ujar dia. (Izhar)

20 Februari 2025

DPRD Singkawang kawal Program Makan Bergizi Gratis

DPRD Singkawang kawal Program Makan Bergizi Gratis 
DPRD Singkawang kawal Program Makan Bergizi Gratis. (ANTARA)
Bengkayang - Anggota DPRD Kota Singkawang, Kalimantan Barat Harry Sarasati Widha Sugeng siap mengawal Program Makan Bergizi Gratis (MBG) khususnya di kota setempat.

"Hari ini kita turun ke lapangan guna memastikan Program MBG di Singkawang ini berjalan dengan baik," kata Harry, di Bengkayang, Kamis.

Dirinya langsung mengecek kesiapan dapur umum di ruko warna warni yang beralamat di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah sekaligus penyaluran MBG ke SMPN 3 Singkawang. 

"Berdasarkan pantauan saya sangat bagus dan sudah berjalan dengan baik," ujarnya.  

Dirinya selaku kader sekaligus legislator dari Partai Gerindra Singkawang akan terus mengawal program Presiden Prabowo agar bisa berjalan dengan baik.

Menurutnya, dampak MBG ini, pertama SDM anak-anak akan menjadi unggul. Kedua para UMKM bisa berkembang khususnya di Kota Singkawang. Ketiga melalui program ini akan mencegah terjadinya stunting. 

"Saya selaku kader Gerindra mengucapkan terima kasih kepada bapak Prabowo yang telah meluncurkan program ini sampai di Kota Singkawang dengan baik," ujarnya.

Kepala Unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)-MBG Kecamatan Singkawang Tengah, Devi Rizkia mengatakan, sekolah yang ditanganinya dalam program MBG ini ada sebanyak 10 sekolah yang tersebar di dua kelurahan yaitu Condong dan Roban.

"10 sekolah itu terdapat 2877 siswa," katanya.

Sejak hari pertama yaitu Senin (17/2) hingga Kamis (20/2) program MBG berjalan dengan lancar dan antusias siswa juga sangat luar biasa.

"Awalnya kami merasa sangat lelah, namun ketika siswa bilang makanannya enak dan tidak ada kendala apapun, menjadikan motivasi kami untuk semakin bersemangat," ujarnya.

Oleh : Narwati/ANTARA

Dua Pengedar Sabu di Bekuk Polisi

Foto: Barang Bukti Sabu

SEKADAU - Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba) Polres Sekadau kembali mengungkap kasus peredaran narkotika. Dua pria berinisial AS (35) dan NA (24), warga Kecamatan Belitang, Kabupaten Sekadau, diamankan petugas atas dugaan kepemilikan narkotika jenis sabu.

Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama, melalui Kasi Humas AKP Agus Junaidi, membenarkan penangkapan terhadap kedua tersangka yang dilakukan pada Senin, 17 Februari 2025. Penangkapan ini berawal dari laporan masyarakat yang mencurigai aktivitas peredaran narkotika di wilayah tersebut.

"NA diamankan pada pukul 00.30 WIB di pinggir jalan simpang Desa Padak. Sementara AS ditangkap di rumah ibunya di Desa Menua Prama pada pukul 01.00 WIB. Keduanya merupakan target operasi Sat Resnarkoba Polres Sekadau," ujar AKP Agus, Rabu (19/2/2025).

Dalam penggeledahan yang disaksikan oleh saksi, Polisi menemukan satu plastik klip kecil berisi kristal putih diduga sabu seberat 0,20 gram dari NA. Berdasarkan pengakuannya, barang haram tersebut diperoleh dari Sintang dan rencananya akan diedarkan di wilayah Belitang.

Sementara itu, AS kedapatan memiliki sabu seberat 0,70 gram yang disimpan dalam satu plastik klip berukuran sedang dan empat plastik klip kecil. Barang haram tersebut diduga berasal dari Pontianak.

AKP Agus mengungkapkan bahwa AS merupakan residivis dalam kasus serupa. Selain Sabu, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti lainnya, seperti potongan pipet, bungkus rokok, kotak korek kayu dan handphone.

"Saat ini, NA dan AS beserta barang bukti telah diamankan di Polres Sekadau guna menjalani proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut. Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) dan/atau Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika," tegasnya.

"Terkait pengungkapan kasus ini, kami mengimbau masyarakat Sekadau untuk lebih waspada terhadap peredaran narkotika serta berperan aktif dalam memberikan informasi kepada pihak kepolisian guna memberantas serta memutuskan jaringan narkoba," imbau AKP Agus.

19 Februari 2025

Pemerintah bangun tiga dapur umum untuk memenuhi MBG Singkawang

Pemerintah bangun tiga dapur umum untuk memenuhi MBG Singkawang 
Pemerintah bangun tiga dapur umum untuk memenuhi MBG Singkawang. (ANTARA)
Singkawang - Pemerintah Pusat melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah mendirikan tiga dapur umum, dua di Singkawang Tengah dan satu di Singkawang Utara untuk memenuhi suplai makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai jumlah kuota siswa.

"Setiap dapur bertanggung jawab menyiapkan menu makanan di wilayah kerjanya masing-masing. Untuk hari pertama, dapur Singkawang Tengah yang melayani sekolah di Kelurahan Condong dan Roban menyediakan menu nasi, Chicken Katsu, Tahu Saus Tiram, Buah Semangka, Jelly dan Salad Sayur," ujar Eka Budi Hartanto, Kepala Dapur Singkawang Tengah (Kelurahan Condong dan Roban) di Singkawang, Rabu, (19/2).

Sementara itu kata dia, dapur Singkawang Tengah untuk sekolah di Kelurahan Jawa dan Sekip Lama menyiapkan menu Nasi, Chicken Katsu, Sayur Capcai, Tempe Goreng dan Buah Semangka.

Kemudian dapur di Kecamatan Singkawang Utara yang saat ini melayani sekolah di Kelurahan Sungai Bulan dengan menu Nasi, Chicken Katsu, Tahu Saus Tiram, Buah Pisang, Jelly dan Salad Sayur.

Meski berbeda menu, seluruh makanan yang disediakan telah memenuhi standar kebutuhan gizi bagi anak sekitar 300 sampai dengan 400 kalori sekali makan.

“Jumlah kalorinya sudah di sesuaikan yaitu 300 hingga 400 kalori untuk semua tingkat sekolah,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan, porsi nasi untuk tingkat TK dan SD berbeda dengan tingkat SMP dan SMA. Untuk TK dan SD itu 50 gram, sedangkan SMP dan SMA itu 150 gram sekali makan.

“Tapi untuk lauk, sayur dan buahnya itu sama semua, yaitu 50 gram,” ujarnya.

Agar siswa tidak bosan, pihaknya akan mengganti menu di setiap harinya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Sekda Singkawang, Aulia Candra menyatakan, pada tahap pertama program MBG di Singkawang sementara fokus sekolah di wilayah Kecamatan Singkawang Utara dan Singkawang Tengah, baik itu tingkat TK, SD, SMP dan SMA/Sederajat.

“Karena ini program nasional dan dilaksanakan oleh Badan Gizi Nasional (BGN), maka Pemda hanya mendukung dan memfasilitasi apa-apa saja yang memang diperlukan yang mampu di fasilitasi oleh Pemda,” kata dia.

Dia berharap program itu bisa segera dilaksanakan di seluruh wilayah baru Kota Singkawang. Pada tahap pertama ini kata dia, seluruh distribusi berjalan lancar dan tidak ditemukan siswa bermasalah dengan menu yang disajikan.

“Mereka (siswa) puas, mungkin nanti sedikit diperhatikan terkait selera makan siswa saja, dan distribusi serta pelaksanaannya, sejauh ini berjalan lancar,” ujarnya.

Program MBG ini lanjutnya, memang ditujukan untuk mencegah terjadinya stunting dan sekaligus mewujudkan ketahanan pangan Nasional.

“Program ini untuk mengantisipasi agar tidak ada lagi anak Indonesia yang terkena stunting, dan pemenuhan akan gizi dan persiapan Indonesia emas 20245," ujarnya.

Oleh : Narwati/ANTARA

Komisi VII DPR RI tinjau kinerja lembaga penyiaran di Kalbar

Komisi VII DPR RI tinjau kinerja lembaga penyiaran di Kalbar
Komisi VII DPR RI tinjau kinerja lembaga penyiaran di Kalbar. (ANTARA)
Pontianak - Komisi VII DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke Kalimantan Barat guna meninjau peran dan kinerja tiga lembaga penyiaran publik, yaitu TVRI, RRI, dan LKBN ANTARA, dalam memberikan layanan informasi kepada masyarakat.

"Kunjungan yang dilakukan hari ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas lembaga penyiaran dalam menjalankan fungsi penyebaran informasi yang berkualitas, edukatif dan mendukung kepentingan nasional," kata Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI Chusnunia Chalim di Pontianak, Rabu.

Dia menambahkan kunjungan ini dilakukan dalam rangka memastikan lembaga penyiaran publik tetap menjalankan tugasnya secara independen dan profesional di tengah era digitalisasi yang terus berkembang.

"Kami ingin melihat sejauh mana peran TVRI, RRI, dan LKBN ANTARA dalam menyampaikan informasi yang berimbang, serta bagaimana strategi mereka dalam menghadapi tantangan digitalisasi dan disrupsi media saat ini," tuturnya.

Dalam kunjungan ini, Komisi VII DPR RI akan mengadakan dialog dengan para pimpinan serta tenaga profesional dari masing-masing lembaga untuk mendapatkan gambaran langsung terkait program-program yang telah dijalankan, kendala yang dihadapi, serta rencana pengembangan ke depan.

Salah satu fokus utama adalah upaya lembaga penyiaran dalam meningkatkan jangkauan informasi, terutama bagi masyarakat di daerah terpencil dan perbatasan, yang masih menghadapi keterbatasan akses terhadap informasi nasional maupun lokal.

"Selain itu, Komisi VII DPR RI juga akan meninjau penggunaan anggaran dan fasilitas yang dimiliki oleh masing-masing lembaga untuk memastikan efisiensi dalam operasional penyiaran," kata Chusnunia Chalim yang juga Wakil Ketua Komisi VII DPR RI.

Melalui kunjungan ini diharapkan peran lembaga penyiaran publik semakin dioptimalkan dalam menyediakan informasi yang akurat, kredibel, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, sekaligus memperkuat keberadaan media negara di tengah persaingan industri media yang semakin kompetitif.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA 

Polres Sekadau Kerahkan Water Canon Semprot Jalan Kayu Lapis

Foto: Polres Sekadau kerahkan Water Canon semprot jalan kayu lapis yang berdebu pada Selasa (18/2/2025).

SEKADAU - Musim kemarau, hampir semua wilayah yang dilintasi jalan umum diselimuti debu, salah satunya jalan Eks PT Kayu Lapis yang bilamana hujan akan berlumpur dan kemarau akan berdebu.

Sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan warga disekitaran jalan Kayu Lapis, Polres Sekadau melalui Sat Samapta melakukan penyemprotan jalan di kawasan Kayu Lapis, Kecamatan Sekadau Hilir, pada Selasa (18/2/2025).

Penyemprotan dilakukan menggunakan kendaraan taktis Armoured Water Cannon (AWC) guna mengurangi debu yang mengganggu kenyamanan dan kesehatan masyarakat.

Cuaca panas yang berlangsung selama lebih dari dua minggu menyebabkan jalan di wilayah tersebut dipenuhi debu, sehingga berpotensi membahayakan kesehatan warga yang melintas. Selain itu, penyemprotan juga bertujuan mencegah jalan menjadi terlalu kering yang dapat mengganggu kenyamanan pengguna jalan.

Kendaraan taktis AWC mulai beroperasi dari pukul 11.30 WIB hingga 14.30 WIB, dikawal oleh kendaraan patroli Sat Samapta Polres Sekadau untuk memastikan kegiatan berjalan lancar tanpa mengganggu arus lalu lintas.

Kapolres Sekadau, AKBP Dr. I Nyoman Sudama, S.I.K., M.Si., melalui Kasi Humas AKP Agus Junaidi, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Polres Sekadau terhadap kenyamanan dan kesehatan masyarakat.

"Penyemprotan jalan ini adalah bentuk perhatian kami terhadap kenyamanan warga. Dengan berkurangnya debu, kami berharap aktivitas masyarakat dapat berlangsung dengan lebih aman dan nyaman,” ujar AKP Agus, Rabu (19/2/2025).

AKP Agus menuturkan, bahwa penyemprotan dilakukan secara menyeluruh di sepanjang jalan Kayu Lapis. Kendaraan AWC terbukti efektif dalam menyemprotkan air secara merata, sehingga seluruh area yang ditargetkan dapat dibasahi dengan baik.

"Personel Sat Samapta juga memastikan bahwa proses penyemprotan berlangsung aman dan tertib," tuturnya.

Kegiatan ini, lanjut AKP Agus, mendapat apresiasi dan ucapan terimakasih dari masyarakat setempat yang merasakan manfaat langsung dari penyemprotan tersebut.

"Dengan berkurangnya debu di jalan, para pengendara dan warga sekitar merasakan kenyamanan yang lebih baik saat melintas," pungkas AKP Agus.

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda