Berita Indokalbar.com

30 November 2024

Penanganan banjir di Pontianak butuh keterlibatan semua pihak

Penanganan banjir di Pontianak butuh keterlibatan semua pihak
Penanganan banjir di Pontianak butuh keterlibatan semua pihak. (ANTARA)
Pontianak - Penggiat lingkungan yang juga pemerhati banjir Kota Pontianak Deman Huri mengatakan masyarakat dan pemerintah harus meningkatkan kesadaran terhadap masalah banjir karena penanganan butuh keterlibatan semua pihak.

"Persoalan banjir di Pontianak perlu menjadi perhatian serius karena ketika air pasang dan hujan, banjir terjadi dengan ketinggian umumnya ada di 0 sampai 1 meter di atas permukaan laut," ujarnya di Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu.

Deman mengatakan saat Sungai Kapuas surut tetapi Kota Pontianak kadang mengalami banjir.

"Sebenarnya di Kota Pontianak itu banjirnya dalam proses perpindahan air yang tidak normal," katanya.

Menurutnya ini terjadi karena ada masalah pada distribusi air yang terhambat di beberapa titik saluran air, yaitu parit-parit yang terhambat.

"Faktor utama banjir di Kota Pontianak itu sebenarnya disebabkan oleh manusia disamping infrastruktur yang tidak terkendali, karena umum infrastruktur itu menutup saluran-saluran penting," jelasnya.

Deman menambahkan saluran-saluran primer itu tertutup, karena dari parit-parit itu sebenarnya airnya harus sudah cepat ke sungai, tapi karena tertutup jadi terhambat.

"Saya rasa penanganan terhadap banjir ini ada beberapa macam, jadi ada jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang," tuturnya.

Untuk jangka pendek, pemerintah menyiapkan pompa, pompa itu untuk menyedot supaya cepat mengalir ke parit-parit, dan untuk jangka menengah parit yang sudah mengalami pendangkalan harus digali, dan mulai diperbaiki.

"Jangka panjangnya, pemerintah sudah mulai memikirkan untuk sistem panin air, karena dulu zaman Belanda di Kota Pontianak ini sudah disiapkan tiga waduk sebenarnya," tambahnya.

Menurutnya tutupan lahan juga sudah mulai harus diperbaiki, tiap rumah harus ada pohon agar air tidak cepat sampai ke tanah.

"Pesan saya ke masyarakat harus menjaga saluran dengan baik, yang kedua jika ada parit di sekitar rumah jangan dipakai untuk parkiran, bangun usaha, dan lain sebagainya agar tidak tertutup," kata dia

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto mengatakan bahwa Pemerintah Kota Pontianak telah menyiapkan langkah mitigasi untuk mencegah banjir yang disebabkan air hujan dan pasang besar di Pontianak.

Menurutnya, dalam antisipasi dilakukan normalisasi selokan itu yang utama dan kemudian memfungsikan pintu air, tapi ini akan dilakukan setelah kajian.

"Pemkot Pontianak akan mengidentifikasi selokan mana yang masih terganggu untuk penangan banjir," kata dia.

Pewarta : Dedi/ANTARA

29 November 2024

Demokrat dominasi Pilkada Kalbar dengan sembilan kemenangan

Demokrat dominasi Pilkada Kalbar dengan sembilan kemenangan
Demokrat dominasi Pilkada Kalbar dengan sembilan kemenangan. (ANTARA)
Pontianak - Partai Demokrat berhasil mengukuhkan dominasinya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kalimantan Barat(Kalbar) dengan meraih kemenangan di sembilan dari total 14 kabupaten/kota di provinsi tersebut.

"Alhamdulillah, masyarakat masih memberikan kepercayaannya kepada calon kepala daerah yang diusung dan didukung oleh Partai Demokrat. Kami berhasil meraih kemenangan di sebagian besar wilayah Pilkada 2024 ini," kata Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar, Ermin Elviani, di Pontianak, Jumat.

Adapun daerah yang dimenangkan Partai Demokrat mencakup Sekadau dengan pasangan Aron-Subandrio, Mempawah dengan Erlina-Juli Suryadi Burdadi, serta Kubu Raya melalui Sujiwo-Sukiryanto.

Selanjutnya, di Sambas pasangan Satono-Heroaldi Djuhardi Alwi berhasil unggul, disusul Bengkayang dengan pasangan Sebastianus Darwis-Syamsul Rizal, dan Singkawang yang dimenangkan oleh Tjhai Chui Mie-Muhammadin.

Di Landak, pasangan Karolin Margret Natasa-Erani keluar sebagai pemenang, sementara di Kapuas Hulu pasangan Fransiskus Diaan-Sukardi berhasil memperoleh suara terbanyak. Terakhir, Kayong Utara mencatat kemenangan pasangan Romi Wijaya-Amru Chanwari.

Ermin menegaskan, sejumlah kepala daerah terpilih merupakan kader dari Partai Demokrat. Ia berharap para pemimpin tersebut dapat menjalankan amanah dengan baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kami akan terus mengawal kerja-kerja kepala daerah terpilih agar senantiasa mendengarkan dan memenuhi aspirasi masyarakat," katanya.

Ermin juga menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan Ria Norsan-Krisantus Kurniawan yang memenangkan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Kalbar 2024.

"Partai Demokrat berharap dapat bersinergi dengan gubernur dan wakil gubernur yang baru dalam membangun Kalbar menjadi lebih baik. Mari bersama-sama mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan," katanya.

Meski demikian, Ermin mengingatkan agar semua pihak menunggu pengumuman resmi dari penyelenggara pemilu terkait hasil Pilkada.

"Kami menghormati proses yang berjalan dan menanti keputusan akhir dari pihak berwenang," kata Ermin.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Inovator dokter hewan keliling Pontianak juara PNS berprestasi

Inovator dokter hewan keliling Pontianak juara PNS berprestasi
Inovator dokter hewan keliling Pontianak juara PNS berprestasi. (ANTARA)
Pontianak - Aparatur Sipil Negara (ASN) Pontianak Kalimantan Barat, yang merupakan inovator pelayanan dokter hewan keliling (dokling) Pontianak, Endang Sayekti dinobatkan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) berprestasi atas inovasi yang dibuatnya.

“Alhamdulillah ternyata dapat penghargaan dan hadiah. Jadi ternyata kerja kita selama ini memang dilihat sehingga diberikan apresiasi, dan saya mengucapkan terima kasih atas penghargaan ini,” ujarnya di Pontianak, Jumat.

Endang yang juga merupakan Kepala Bidang Peternakan yang berdinas di Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Pontianak tersebut atas prestasinya menerima piagam penghargaan dan emas murni seberat 25 gram.

Pegawai negeri golongan IV/a ini mengaku tidak tahu kalau dirinya diusulkan untuk pemilihan PNS berprestasi. Ia tidak pernah berpikiran akan mendapat penghargaan dan logam mulia. Baginya, selaku PNS, sudah semestinya ia mengabdi bagi negara dan masyarakat.

Dalam perjalanannya, di tangan Endang, inovasi dokling yang digagas sejak tahun 2017 hingga sekarang terus berkembang dengan sentuhan-sentuhan inovasi tambahan yang kian melengkapi pelayanan dokling.

“Nah, di bawah dokling kami terus mengembangkan dengan inovasi-inovasi lainnya seperti dokling hewan besar, ayo vaksin rabies, puskeswan pintar, dan lainnya,” katanya.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pontianak Yuni Rosdiah menjelaskan, ada sembilan PNS yang mendapat penghargaan dengan tiga kategori, yakni pejabat administrator, pejabat pengawas, dan pejabat fungsional atau pelaksana. Kemudian, dari ketiga kategori itu, masing-masing terdapat peringkat pertama, kedua, dan ketiga.

Dari penilaian pegawai berprestasi itu, lanjutnya, di antaranya ada yang memiliki inovasi. Inovasi itu bisa dalam bentuk percepatan melaksanakan program di instansi tempatnya mengabdi. Sedangkan prestasi bisa juga pegawai yang bersangkutan mengikuti pendidikan atau pelatihan dan menorehkan prestasi.

"Dengan adanya penilaian pegawai berprestasi ini juga merupakan sebagai penghargaan. Penghargaan kepada pegawai berprestasi menjadi bagian dari manajemen ASN. Jadi bukan hanya hukuman-hukuman yang diberikan, sanksi yang diberikan, tetapi kita juga memberikan penghargaan bagi mereka yang berhasil dan berprestasi,” jelasnya.

Selain Endang, pegawai berprestasi lainnya adalah Fadiah Umar, pegawai Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Pontianak, meraih juara kedua, dan juara ketiga diraih Ahmad Fadlie, pegawai BKPSDM.

Sedangkan kategori PNS Jabatan Pengawas Berprestasi, juara pertama diraih Zulfikar Amrullah dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, kedua Teguh Setiawan, Lurah Batulayan, dan Eva Suryani dari Bappeda.

Kemudian untuk PNS Jabatan Fungsional atau pelaksana, juara pertama Mega Widyastuti dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, kedua Muhammad Nurudin dari Dinas Sosial, dan Amri Mirzali dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang meraih juara ketiga.

Pewarta : Dedi/ANTARA

Antusiasme Warga Desa Rawak Hulu Sambut Pelayanan Kesehatan Gratis

Dinas Kesehatan PP dan KB serta Puskesmas Rawak, pelayanan kesehatan gratis diadakan untuk membantu warga terdampak banjir.
Sekadau (Indokalbar) - Musibah banjir yang melanda Desa Rawak Hulu, Kecamatan Sekadau Hulu, pada November ini mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Sekadau. Melalui Dinas Kesehatan PP dan KB serta Puskesmas Rawak, pelayanan kesehatan gratis diadakan untuk membantu warga terdampak.

Posko pelayanan kesehatan yang mulai beroperasi sejak Jumat (29/11/2024) di Jalan Rawak melibatkan tim medis yang terdiri dari dokter dan enam tenaga kesehatan. Kepala Dinas Kesehatan, Henri Alpius, menegaskan bahwa seluruh pelayanan diberikan tanpa biaya sebagai wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat.

"Ini adalah bentuk perhatian kami terhadap warga yang terdampak banjir. Kami berharap masyarakat bisa memanfaatkan posko ini untuk memeriksakan kesehatannya," kata Henri saat meninjau pelayanan di lokasi.

Warga yang datang ke posko tampak antusias. Sebanyak 40 orang telah mendapatkan pelayanan kesehatan hingga siang hari. Menurut Hasta, salah satu tenaga medis di posko, sebagian besar keluhan yang disampaikan warga berupa masalah kulit seperti gatal-gatal, serta batuk akibat cuaca yang lembap.

"Kami berupaya melayani warga sebaik mungkin. Semua pengobatan diberikan sesuai keluhan masing-masing," ujar Hasta.

Layanan kesehatan ini direncanakan berlangsung selama tiga hari ke depan. Pihak Puskesmas Rawak mengimbau masyarakat Desa Rawak Hulu untuk memanfaatkan pelayanan ini semaksimal mungkin.

"Dengan adanya layanan ini, kami berharap warga dapat menjaga kesehatannya di tengah situasi banjir," tutup Hasta.

KPU Bengkayang pantau TPS wilayah persisir pascapemungutan suara

KPU Bengkayang pantau TPS wilayah persisir pascapemungutan suara
KPU Bengkayang pantau TPS wilayah persisir pascapemungutan suara. (ANTARA)
Bengkayang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkayang melakukan pemantauan di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang berada di wilayah persisir dari daerah itu pascapemungutan suara pada 27 November 2024.

"Kami bersama KPU Provinsi Kalimantan Barat melakukan monitoring di wilayah pesisir Pulau Lemukutan untuk memantau situasi sekaligus melihat proses perhitungan suara," kata Komisioner KPU Bengkayang, Mujidi, di Bengkayang, Kamis.

Menurut dia, penghitungan suara di tiga TPS di Pulau Lemukutan telah rampung pada Rabu (27/11) sejak pukul 17.00 WIB meskipun dalam kondisi cuaca yang kurang mendukung.

"Karena kondisi cuaca kurang mendukung, sehingga kotak suara baru digeser pagi hari ini ke PPK. Pergeseran kotak suara juga dikawal oleh pihak kepolisian dan TNI, beserta PPS dan PPK dengan menggunakan motor air dan juga speed boat," katanya.

Mujidi menuturkan secara keseluruhan proses pemungutan suara dan penghitungan suara telah rampung sejak Rabu kemarin di masing-masing TPS di Kabupaten Bengkayang.

"Untuk wilayah jauh, hari ini baru diantarkan ke kecamatan," ujarnya.

Dia juga menyebutkan dalam progres Sirekap KPU sudah masuk hampir 100 persen dokumen C hasil. ,Hanya Kecamatan Siding masih sisa dua TPS belum masuk karena lokasi minim sinyal dan juga akses listrik menjadi hambatan untuk upload ke aplikasi.

"Kita pastikan semua akan masuk dalam Sirekap, sehingga memudahkan akses informasi ke masyarakat untuk hasil sementara pilkada Bengkayang," katanya.

Sementara itu, Komisioner KPU Provinsi Kalbar, Syarifah Nuraini berterima kasih kepada KPPS, PTPS, saksi, pihak keamanan yang bertugas, sehingga perhitungan berjalan lancar.

Ia juga memastikan seluruh petugas penyelenggaraan pilkada di Kalbar sudah menjelaskan tugasnya dengan baik.

"Jaga kejujuran dalam bekerja, dan lakukan perhitungan dengan cermat dan tetap menjaga netralitas sebagai penyelenggara," kata dia.

Ia berharap pilkada di wilayah Kalbar secara umumnya berjalan lancar, aman dan kondusif.

Oleh : Narwati/ANTARA

28 November 2024

Pemkab Bengkayang sebut angka kemiskinan terus alami penurunan

Pemkab Bengkayang sebut angka kemiskinan terus alami penurunan
Pemkab Bengkayang sebut angka kemiskinan terus alami penurunan. (ANTARA)
Bengkayang - Pemerintahan Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat menyebutkan angka kemiskinan di daerah itu terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun.

"Tiga tahun terakhir turun menjadi 6,28 persen (2021) dibandingkan dari tahun 2018 di angka 7,17 persen," ucap Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, Kamis.

Sementara angka kemiskinan pada tahun 2022 sebesar 6,03 persen dan Darwis pun menargetkan kemiskinan di Bengkayang akan turun di angka 5,59 persen di tahun 2024 ini.

Tentu menurunnya angka kemiskinan juga berbanding lurus dengan peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM) di Bengkayang yang mencapai 70,30 persen Tahun 2024.

Keseriusan pemerintah turunkan angka kemiskinan di Bengkayang ini dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Bengkayang tahun 2025-2045.

"Rancangan RPJPD Kabupaten Bengkayang tahun 2025-2045 disusun dengan memperhatikan hasil evaluasi target dan capaian kinerja pembangunan, dan diselenggarakan dengan narasi RPJPN 2025-2045," kata dia.

Selain itu, Bupati juga menyampaikan program kerja ke depan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, yang tertuang dalam RPJMD. Bupati juga menyatakan, pemerintah terus berkomitmen dan konsisten dalam rangka wujudkan visi misi Bupati Bengkayang.

"Seluruh capaian pembangunan yang ada merupakan implementasi dari visi pembangunan kabupaten Bengkayang yang maju, mandiri, sejahtera, dan berdaya saing, ditopang pemerintahan yang bersih dan terbuka yang tertuang dalam RPJMD 2021-2026," kata Darwis.

Bupati berpesan kepada seluruh stakeholder untuk dapat mendukung program pemerintah dan juga kepada OPD terkait genjot PAD untuk membangun Bengkayang.*

Oleh : Narwati/ANTARA 

Hj. Noor Fazariah Kamayanti, Ketua Tim Kampanye Yakin Erlin-Berkat Menang di Pilkada Kapuas

Foto: Hj. Noor Fazariah Kamayanti (Kuning), Ketua Tim Kampanye Yakin Erlin-Berkat Menang di Pilkada Kapuas 

KUALA KAPUAS – Saat konfirmasi pers Tim pemenangan Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kapuas, yaitu Erlin Hardi – Alberkat Yadi, mengklaim kemenangan pada Pilkada Kabupaten Kapuas 2024, Rabu (27/11/2024).

Hj. Noor Fazariah Kamayanti, menjelaskan Saya selaku ketua tim kampanye mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya pertama ucapan syukur kehadirat Allah subhanahu wa ta'ala atas segala limpahan rahmat nikmat dan karunianya sehingga kita bisa berkumpul di tempat ini dan bisa meraih hasil yang sempurna nanti nya.

Hal tersebut berdasarkan perhitungan cepat, yakni 60 persen dari data masuk yang dihitung tim pemenangan Paslon nomor urut 4 ini.

“Quick Count kami, dari 60 persen data yang masuk kita sudah berada diposisi 35,2 persen pada pukul 21:00 wib malam ini,” jelas Ketua Tim Pemenangan Paslon 04, Hj. Noor Fazariah Kamayanti dalam siaran Persnya kepada para media yang hadir.

Secara metodologi, dari perhitungan cepat tersebut pihak nya sangat meyakini sekali kemenangan Paslon dengan Jargon Kapuas CERDAS ini, dengan jumlah perolehan suara yang tidak mungkin dapat dikejar Paslon lain.

“Kami sangat yakin perolehan suara tidak dapat dikejar oleh para pasangan Paslon lainnya,” kata Kamayanti.

Namun demikian ia meminta kepada seluruh pendukung dan tim, agar tetap mengawal suara Paslon 04 hingga tahap final penghitungan.

“Kemenangan ini bukan hanya kemenangan Paslon Erlin Hardi dan Alberkat Yadi, tapi ini adalah kemenangan seluruh masyarakat Kabupaten Kapuas yang kita cintai ini, dan kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada KPU Bawaslu aparat keamanan baik TNI Polri yang telah mendukung daripada seluruh rangkaian kegiatan Pilkada kita sehingga berjalan dengan lancar dan tertib,” tutup Hj Noor Fazariah Kamayanti.

(Fajar

27 November 2024

KPU Kapuas Hulu antisipasi 81 TPS rawan banjir

KPU Kapuas Hulu antisipasi 81 TPS rawan banjir
KPU Kapuas Hulu antisipasi 81 TPS rawan banjir. (ANTARA)
Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat mengantisipasi 81 tempat pemungutan suara (TPS) berpotensi rawan bencana banjir pada hari pemungutan suara dalam pemilihan kepala daerah pada 27 November 2024.

"Kami telah meminta petugas KPPS untuk memindahkan TPS apabila sampai dengan hari pemungutan suara terendam banjir," kata Ketua KPU Kapuas Hulu Mohammad Yusuf, di Putussibau Kapuas Hulu, Selasa.

Saat ini debit air Sungai Kapuas mengalami kenaikan, dan sejumlah dataran rendah di bantaran sungai sudah terendam banjir yang disebabkan intensitas curah hujan cukup tinggi beberapa hari terakhir. 

Menyikapi kondisi tersebut, Yusuf mengatakan pihaknya sudah melakukan antisipasi terhadap TPS yang berpotensi rawan banjir agar pelaksanaan Pilkada 2024 berjalan lancar, terutama dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat di sekitar daerah rawan banjir. 

Yusuf mengatakan apabila dilakukan pergeseran TPS ke dataran yang lebih tinggi maka, Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) diminta segera mengumumkan perpindahan TPS tersebut. 

"Bencana banjir memang salah satu antisipasi kami yang sudah kami sampaikan kepada KPPS," katanya. 

Ia menyebutkan jumlah TPS di Kapuas Hulu pada Pilkada 2024 berjumlah 685 TPS dengan jumlah pemilih sesuai daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 196.115 pemilih, terdiri dari laki-laki 100.062 pemilih dan perempuan 96.053 pemilih, tersebar di 278 desa empat kelurahan di 23 kecamatan. 

Sementara itu, DPT tambahan (DPTb) terdiri dari pindah masuk sebanyak 1.043 pemilih, terdiri dari laki-laki 580 pemilih dan perempuan 463 pemilih, yang tersebar di 358 TPS dan 199 desa atau kelurahan. 

Sedangkan, pindah memilih keluar 1.006 pemilih, terdiri dari 540 pemilih dan perempuan 466 pemilih. 

"Kita semua berharap pelaksanaan Pilkada 2024 berjalan aman dan lancar dan tidak ada pemungutan suara ulang (PSU) atau pun pemungutan suara lanjutan (PSL)," katanya. 

Yusuf juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilih dengan mendatangi TPS dan melakukan pencoblosan untuk mewujudkan pilkada yang aman, damai dan berkualitas. 

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Mohammad Isa: Pemilu Sekadau Berjalan Lancar Meski Ada Beberapa TPS Terendam Banjir

Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Mohammad Isa, bersama Forkopimda Pemkab Sekadau melakukan peninjauan di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah Kota Kabupaten Sekadau,.
Sekadau (Indokalbar) - Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Mohammad Isa, bersama Forkopimda Pemkab Sekadau melakukan peninjauan di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah Kota Kabupaten Sekadau, guna memantau pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sekadau.

Dalam peninjauan tersebut, Mohammad Isa didampingi oleh sejumlah pejabat penting, seperti Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama, Kajari Sekadau Adyantana Meru Herlambang, Pabung Kodim 1204/Sanggau-Sekadau Mayor Inf M. Yunus, serta kepala dinas terkait lainnya.

Menurut Mohammad Isa, secara keseluruhan pelaksanaan pemilu di Kabupaten Sekadau berjalan dengan aman dan lancar. Namun, ada beberapa TPS yang terendam banjir di Kecamatan Nanga Mahap dan Nanga Taman akibat tingginya curah hujan. Meski begitu, pihak Pemkab Sekadau telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi, termasuk pengiriman perahu karet dari BPBD untuk membantu pemilih sampai ke TPS.

"Walaupun ada kendala banjir di beberapa TPS, kita pastikan bahwa hak suara masyarakat tetap bisa terakomodasi dengan baik," ungkap Isa, pada Rabu, 27 November 2024.

Beberapa TPS yang ditinjau antara lain TPS 04, TPS 05, dan TPS 18 di Desa Sungai Ringin, serta TPS 06 dan TPS 07 di Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir.

Polres Sekadau Bantu Warga Lintasi Banjir Menuju TPS Di hari Pencoblosan

Foto: Polres Sekadau Bantu Warga Lintasi Banjir Menuju TPS Di hari Pencoblosan 

SEKADAU - Sejumlah wilayah di Kabupaten Sekadau terendam banjir pada hari pencoblosan Pilkada Serentak, 27 November 2024. Tiga kecamatan yang terdampak banjir, yaitu Sekadau Hulu, Nanga Taman, dan Nanga Mahap, mengganggu akses warga untuk menyalurkan hak pilih mereka.

Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama, turun langsung memantau situasi banjir dan memimpin penurunan personel BKO Polres Sekadau untuk membantu warga yang kesulitan melintasi banjir menuju TPS.

Dalam keterangannya, Kapolres melalui Kasi Humas Polres Sekadau, AKP Agus Junaidi, menyebutkan bahwa di Kecamatan Nanga Taman, khususnya di Dusun Seraya, Desa Nanga Mentukak, terdapat enam titik banjir yang menghalangi jalur menuju Kecamatan Nanga Mahap, dengan ketinggian air mencapai lebih dari satu meter.

“Kondisi ini sangat menyulitkan warga yang ingin memberikan hak pilihnya. Untuk itu, personel kepolisian turun membantu dengan menyiapkan rakit bagi warga yang akan melintas,” kata AKP Agus.

Anggota BKO Polres Sekadau yang dipimpin Kanit Dalmas Sat Samapta, Aipda Ade Rianura, terlihat membantu warga mengangkat sepeda motor serta menyeberangkan mereka dengan rakit yang disiapkan oleh masyarakat setempat. Selain itu, dua unit perahu karet dari BPBD Sekadau juga telah tiba di lokasi untuk membantu mobilisasi warga.

AKP Agus menambahkan bahwa banjir juga menyebabkan pemungutan suara di tujuh TPS di Desa Nanga Mahap sempat ditunda sementara meskipun telah dilaksanakan pada pagi hari.

“Hingga kini, personel BKO Polres Sekadau, Polsek Nanga Taman, dan BPBD Sekadau masih terus berupaya membantu warga menuju Nanga Mahap agar mereka dapat menyalurkan hak pilihnya,” pungkasnya.

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda