Berita Indokalbar.com

12 Maret 2024

Meriahnya Pawai Obor dalam Rangka Ramadan di Kabupaten Sekadau

Meriahnya Pawai Obor dalam Rangka Ramadan di Kabupaten Sekadau
Bupati Sekadau Aron membuka dan melepas peserta Pawai Obor yang diselenggarakan oleh Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Sekadau. (Madah Sekadau/Borneotribun)
SEKADAU - Bupati Sekadau Aron membuka dan melepas peserta Pawai Obor yang diselenggarakan oleh Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Sekadau. Acara ini berlangsung di Lapangan Ej.Lantu Sekadau, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau pada Sabtu (9/3/2024) kemarin.

Dalam sambutannya, Bupati Sekadau Aron menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk merayakan bulan suci Ramadan 1445 Hijriyah dengan berbagai aktivitas, termasuk sholawat bersama dan pawai obor.

“Aku menyampaikan ucapan selamat menunaikan ibadah puasa kepada seluruh umat Muslim di Kabupaten Sekadau yang kita cintai,” kata Aron.

Bupati juga memberikan apresiasi kepada masyarakat dan tokoh-tokoh di Kabupaten Sekadau atas kerjasama mereka dalam menyelenggarakan acara ini.

“Pemerintah Kabupaten Sekadau memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini sebagai bagian dari upaya kami untuk mewujudkan Sekadau yang Maju, Sejahtera, dan Bermartabat,” tambahnya.

Dia juga berharap agar panitia dapat memastikan keamanan dan kelancaran jalannya pawai obor dengan jumlah peserta yang begitu banyak.

Peserta pawai obor terdiri dari 13 kelompok yang berasal dari berbagai Majelis Taklim, siswa-siswi sekolah, dan masyarakat Kabupaten Sekadau.

11 Maret 2024

Pontianak dan Kubu Raya Siaga, BMKG Proyeksikan Hujan Lebat

Pontianak dan Kubu Raya Siaga, BMKG Proyeksikan Hujan Lebat
Hujan lebat mengguyur Pontianak dan Kubu Raya. (ANTARA/Rizki Fadriani).
PONTIANAK - BMKG Pontianak, Kalimantan Barat, mengingatkan masyarakat bahwa cuaca ekstrem berupa hujan lebat masih berpotensi terjadi di wilayah Pontianak dan Kubu Raya pada 12 Maret mendatang.

"Hujan dengan intensitas lebat diprediksi akan terjadi pada 12 Maret mendatang," kata Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Supadio, Pontianak, Sutikno di Sungai Raya, Sabtu.

Diproyeksikan bahwa kelembapan udara pada hari pertama puasa tersebut akan mencapai 100 persen, sementara kecepatan angin dapat mencapai 10 km/jam.

Sutikno juga menambahkan bahwa cuaca untuk Sabtu (9/3) masih diprediksi akan terjadi hujan dengan intensitas sedang.

Berdasarkan pemantauan satelit cuaca, terlihat adanya awan penghujan di sebelah selatan Kalimantan Barat. Oleh karena itu, Pontianak dan Kubu Raya masih berpotensi mengalami hujan pada siang hingga sore hari, dengan kelembapan udara sekitar 60 persen.

"Kami memperkirakan Pontianak dan Kubu Raya akan mengalami hujan pada hari ini dengan intensitas sedang," ujarnya.

Sutikno juga menjelaskan bahwa cuaca hari ini diperkirakan aman karena tidak ada potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

"Insyaallah cuaca akan aman untuk hari ini," katanya.

Hujan lebat yang terjadi di wilayah Pontianak dan Kubu Raya pada Jumat kemarin menyebabkan kemacetan akibat genangan air di beberapa jalan, bahkan penerbangan dari Jakarta-Pontianak pun terpaksa dialihkan ke Batam.

Berdasarkan informasi dari laman BMKG, pada Jumat 8 Maret 2024, Kecamatan Sungai Raya, Kubu Raya, Kalimantan Barat, dilanda hujan lebat dengan kecepatan angin mencapai 10 km/jam dan kelembapan udara sekitar 60 persen. Pada pukul 14.50 WIB, terjadi hujan deras di wilayah Kota Pontianak, Kubu Raya, dan Kayong Utara.

Sumber: Antara/Rizki Fadriani
Editor: Yakop

10 Maret 2024

OKP HMI Cabang Kota Pontianak Sumbangkan Sembako untuk Menyambut Bulan Ramadhan

OKP HMI Cabang Kota Pontianak Sumbangkan Sembako untuk Menyambut Bulan Ramadhan
OKP HMI Cabang Kota Pontianak Sumbangkan Sembako untuk Menyambut Bulan Ramadhan.
PONTIANAK – Dalam semangat kebersamaan dan gotong royong menjelang Bulan Suci Ramadhan, Organisasi Kemasyarakatan Pelajar (OKP) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kota Pontianak memberikan bantuan sembako kepada Majelis Dzikir Ratibul Alatas dan Ratibul Al Idris. Acara penyumbangan berlangsung di Jalan Tanjung Raya 1, Kecamatan Pontianak Timur, yang merupakan tempat berkumpulnya Majelis tersebut.(10/03/2024)

Ketua OPK HMI Cabang Kota Pontianak Hoerudin menyatakan bahwa “Kegiatan  ini merupakan wujud nyata dari semangat kebersamaan dan solidaritas antar sesama umat muslim. "Kami berharap bantuan ini dapat membantu para anggota Majelis Zikir dalam mempersiapkan diri menyambut Bulan Suci Ramadhan dengan lebih tenang dan penuh keberkahan," ujar Hoerudin

OKP HMI Cabang Kota Pontianak Sumbangkan Sembako untuk Menyambut Bulan Ramadhan
OKP HMI Cabang Kota Pontianak Sumbangkan Sembako untuk Menyambut Bulan Ramadhan.
Sementara itu, Ketua Majelis Zikir Ratibul Alatas dan Rabitul Al Idris, Habib Muksin Alaydrus, menyambut baik bantuan yang diberikan oleh OKP HMI Pontianak. "Kami mengucapkan terima kasih atas kepedulian dan perhatian yang diberikan oleh HMI Pontianak. Semoga Allah SWT membalas kebaikan yang telah diberikan," kata Habib Muksin Alaydrus, 

Acara penyerahan bantuan sembako ini juga dihadiri oleh sejumlah anggota dan pengurus OKP HMI Cabang Kota Pontianak serta para pengurus Majelis Zikir Ratibul Alatas dan Rabitul Al Idris dan semua pihak terlihat kompak dan penuh kegembiraan dalam menyambut Bulan Ramadhan Adapun sembako yang diberikan berupa paket sembako yang terdiri dari beras sebanyak 100 kg, minyak goreng 20 Liter, susu kental manis sebanyak 20 kaleng dan Indomi 3 dus.

Dengan semangat kebersamaan yang tinggi, diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan untuk membantu sesama, tidak hanya dalam menyambut Bulan Ramadhan, tetapi juga dalam situasi dan kondisi apapun. Semoga kebaikan ini dapat menginspirasi dan menular kepada masyarakat luas”pungkas Hoerudin.

PJ Bupati Sidak Pasar Tradisional, Pastikan Ketersediaan Sembako Jelang Ramadhan

PJ Bupati Sidak Pasar Tradisional, Pastikan Ketersediaan Sembako Jelang Ramadhan
PJ Bupati Sidak Pasar Tradisional, Pastikan Ketersediaan Sembako Jelang Ramadhan.
KUBU RAYA - PJ Bupati Kabupaten Kubu Raya bersama Camat Sungai Raya, Kepala Desa Kuala Dua melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah pasar tradisional untuk mengecek ketersediaan dan harga kebutuhan sembako menjelang bulan Ramadhan 1445 H. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (9/3/24) pukul 08.00 WIB.

PJ Bupati Kubu Raya, Syarif Kamaruzaman, menyatakan bahwa sidak ini dilakukan guna memastikan stabilitas harga bahan pangan dan ketersediaan kebutuhan pokok menjelang bulan puasa. Ia pun mengungkapkan, hasil sidak menunjukkan bahwa harga bahan pokok relatif stabil meskipun ada sedikit kenaikan.

"Kami telah memastikan bahwa tidak ada praktik penimbunan sembako oleh pedagang atau distributor. Kami menghimbau masyarakat untuk melaporkan ke polisi jika menemukan hal tersebut," ujarnya.

PJ Bupati Kubu Raya menegaskan bahwa pemerintah daerah dan kepolisian akan terus melakukan pemantauan untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadhan.

Salah satu pedagang beras di Pasar Tradisional Dusun Parit Bugis, Ahmat Bacok, mengatakan bahwa stok beras di pasarnya masih aman hingga masa lebaran. Dia menekankan bahwa stok tersebut akan terus aman selama jalur distribusi berjalan lancar.

"Kami memastikan bahwa stok beras dan bahan pokok lainnya aman dan tersedia terus. Meskipun ada sedikit kenaikan harga, itu masih dalam batas wajar," ungkapnya.

Dia juga menambahkan bahwa keluhan dari pembeli bisa membuat penjualan menurun, sehingga pedagang juga mengalami kerugian.

09 Maret 2024

Amankan 6 Pekerja, Polisi Buru Tiga Pemilik Lokasi dan Alat Tambang Liar, Salah Seorang Kades Aktif

Amankan 6 Pekerja, Polisi Buru Tiga Pemilik Lokasi dan Alat Tambang Liar, Salah Seorang Kades Aktif
Tim 4 Ditkrimsus Polda Kalbar saat operasi penertiban tambang liar di Ketapang, sumber Polda Kalbar.
KETAPANG - Polisi sudah menangkap enam orang terduga pekerja tambang emas ilegal di lokasi Rengas Tujuh desa Segar Wangi kecamatan Tumbang Titi Ketapang. 

Polisi masih memburu tiga orang terduga pemodal, salah satunya adalah seorang kades aktif berinisial Bas sedang dua orang lainya merupakan warga Ketapang berinisial Gus dan Sup. 

Kabidhumas polda Kalbar Kombespol Raden Petit Wijaya mengkonfirmasikan bahwa dari areal tambang ilegal di desa Segar Wangi, tim subdit 4 Ditkrimsus Polda Kalbar sudah menyita mesin gelondongan milik Bas, Gus dan Sup serta mengamankan enam orang pekerja.

"Terhadap pemilik pastinya akan tetap kami cari, nanti akan ada waktu tersendiri untuk kita adakan jumpa pers terkait pengkungkapan kasus ini," kata Petit, Jumat malam (08/03/24) di Pontianak. 

Kombes Petit menegaskan, kasus ini adalah salah satu atensi Polda. Sehingga proses penyelidikanya memerlukan waktu. 

Hal ini kata dia guna membuktikan bahwa polisi serius memberantas kasus tambang liar. 

"Yang pasti kami tidak main main atas kasus ini. Silahkan media ikuti proses pengembangan lebih lanjut, jadi mohon bersabar," ujar Petit. 

Petit menjelaskan, dari operasi penertiban petugas pada subuh Jumat di lokasi tambang liar tersebut, disebutkanya identitas enam orang yang ditangkan yakni RM, SAM, UD, MUS, DUD dan YAT.

Sedangkan alat-alat yang dipergunakan dalam penambangan antara lain mesin gelondong, mesin api, mesin jak hamer, mesin blower dan palu sudah dijadikan barang bukti. (Mz).

08 Maret 2024

Enam Pekerja PETI Di Tumbang Titi Ditangkap Polisi

Foto: Penggrebekan aktivitas PETI di Desa Segar Wangi, Kecamatan Tumbang Titi, Kabupaten Ketapang oleh Ditkrimsus Polda Kalbar.

KETAPANG - Polda Kalbar gerebek dan tangkap pelaku penambangan emas tanpa izin di Desa Segar Wangi, Kecamatan Tumbang Titi, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat, Jumat (8/3/2024).

Aktivitas penambangan emas tersebut sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu.

Dalam penyergapan tersebut, Tim Penindakan dari unit 4 Subdit 4 Ditreskrimsus Polda Kalbar telah mengamankan 6 orang yang diduga pelaku pertambangan emas tanpa izin jenis gelondong milik BS, GS dan SP.

Adapun keenam pelaku PETI yang diamankan antara lain RM, SM, UD, MS, DD dan YT, beserta peralatan penambangan berupa Mesin Gelondong, Mesin Api, Mesin Jek Hamer, Mesin Blower dan Palu.

Kabidhumas Polda Kalbar Kombespol Raden Petit Wijaya saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan yang dilakukan oleh Tim dari Ditreskrimsus Polda Kalbar.

“Benar ada penangkapan namun masih dalam proses pengembangan lebih lanjut. Ikuti saja perkembangannya," Ucap Raden.

Menurutnya, terkait penambangan tanpa izin merupakan atensi khusus dari Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto.

“Tolong rekan-rekan media bisa bersabar terhadap proses penyelidikan dan penyidikan kasus pertambangan tanpa izin yang kami tangani ini, terhadap pemilik pastinya akan tetap kami cari, nanti akan ada jumpa pers," tukasnya. (Red/Tim)

Warga Antri Datangi Kantor Bulog Ketapang Dapatkan Sembako Terjangkau

Warga Antri Datangi Kantor Bulog Ketapang Dapatkan Sembako Terjangkau
Warga antri di kantor Bulog Ketapang pada jumat 8 Maret 2024 membeli sembako murah.
KETAPANG -  Dalam dua jam, warga yang ngantri di kantor bulog Ketapang jalan S Parman sudah selesai. Warga yang berjejer itu datang ke bulog untuk membeli sembako murah yang dibuka bulog setiap hari. 

Kepala cabang bulog Ketapang, Azwar Fuad mengatakan, antrian warga itu untuk membeli beras medium 5 kilo, minyak goreng dan gula pasir sebagai bagian dari program nasional bulog bernama RPK (Rumah Pangan Kita).

"Setiap hari kerja, program RPK ini kami buka di kantor cabang kita ini. Ada juga beras kita di beberapa RPK mitra kita dalam kota Ketapang ini," kata Azwar di kantornya, Jumat (08/04/24).

Azwar menjelaskan, masyarakat diberi pilihan untuk mendapatkan beras mengingat harga beras saat ini dipasar relatif tinggi walaupun sekarang enderung turun

"Adanya RPK ini agar masyarakat punya pilihan mengingat harga sembako sekarang cendrung tinggi, masyatakat bisa datang ke bulog atau RPK mitra bulog. Beras SPHP lima kiloan yang dijual," kata Azwar. 

Azwar menambahkan, di Ketapang, jumlah RPK aktif mitra bulog ada dua ratus lebih. RPK bulog juga ada di kecamatan perhuluan Ketapang 

RPK Bulog ini bertujuan menjangkau kecamatan pedalaman Ketapang dengan harga beras 11.500 rupiah perkilo sesuai dengan program dari Badan Pangan Nasional (Bapanas).

Keberadaan RPK ini jelas dia guna menperluas jangkauan dan menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) sesuai dengan program Badan Pangan Nasional (Bapanas).

Azwar melanjutkan, operasi penjualan beras berkualitas dengan harga murah sudah masif dilakukan bulog Ketapang pada beberapa pasar dalam kota Ketapang.

Masyarakat diberi pilihan mengingat harga beras saat ini cenderung tinggi.

Seperti di pasar Hajj Sani, pasar Sukabangun serta pasar sore. Beras medium bulog ini kata dia juga dijual oleh pedagang dipasar tersebut. 

"Beras kita sudah menyebar di pasar dalam kota Ketapang itu, masyarakat bisa membeli disana dengan harga sesuai ketetapan pemerintah," ujarnya. 

Untuk sementara, program RPK beras SPHP ini akan dijalankan selama bulan Januari hingga Maret. Dengan asumsi akan terjadi panen raya bulan April sehingga akan menstabilkan harga kembali

"Perintahnya untuk sementara akan jalan tiga bulan dulu," kata Azwar. 

Sesuai data Bulog Ketapang, dalam sebulan, pasokan rata-rata beras bulog yang masuk dari pulau jawa ke Ketapang sebanyak 250 ribu hingga 300 ribu ton. Jumlah tersebut belum mencukupi dibandingkan kebutuhan masyarakat. 

RPK bulog Ketapang sejalan dengan program pemda Ketapang dari tim pengendali inflasi daerah (TPID) yakni sebagai penyeimbang harga kebutuhan pokok. 

Penulis: Muzahidin

07 Maret 2024

Rapat Daring Bersama Mendagri, Pemerintah Daerah Siap Dukung Kebijakan Pemerintah Pusat

Foto: Plh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Drs. H. Alfian Salam, M.M., mengikuti Rapat bersama Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia secara daring (Adpim Pemprov Kalbar).

PONTIANAK - Pelaksana Harian (PLH) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Drs. H. Alfian Salam, M.M., mengikuti Rapat bersama Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia yang di wakili oleh Plh. Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, Dr. Drs. Horas Maurits Panjaitan, M.Ec.Dev secara daring di Data Analytic Room Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Kamis (7/3/2024).

Dalam rangka pemberian insentif fiskal Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) untuk mendukung kebijakan Pemerintah dalam mencapai Program Prioritas Nasional.

Pada Rapat tersebut, Plh. Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah menjelaskan bahwa dalam menyikapi angka Inflasi yang berdampak pada perekonomian nasional, maka Pemerintah Pusat mengimbau seluruh Kepala Daerah yaitu Gubernur, untuk menurunkan tarif Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB).

“Kemendagri RI akan membuat Surat Edaran sebagai dasar untuk mempersiapkan Peraturan Gubernur Penurunan Insentif Fiskal terkait Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) sebagai langkah dalam mendukung Program Prioritas Pemerintah untuk Pengendalian Inflasi Nasional," jelas Horas Maurits Panjaitan.

Menanggapi hal tersebut, Plg Sekretaris Daerah Kalimantan Barat, Drs. H. Alfian Salam, M.M., mengatakan dengan adanya kebijakan Pemerintah Pusat tentunya Pemerintah Daerah khususnya Kalimantan Barat akan selalu mendukung.

“Sebagai Pemerintah Daerah tentunya dengan adanya kebijakan Pemerintah Pusat tersebut tetap memberikan dukungan, walaupun ada hal-hal yang harus dikaji agar tidak adanya kesalahan dalam legalitas," tukas Alfian. (Adp)

Pj Gubernur Kalbar Kukuhkan Ayah dan Bunda Genre Kabupaten Bengkayang

Foto: Pj Gubernur Kalbar Kukuhkan Ayah dan Bunda Genre Kabupaten Bengkayang (Adpim Pemprov Kalbar).

BENGKAYANG – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), dr. Harisson, M.Kes., selaku Ayah Generasi Berencana (Genre) Provinsi Kalbar bersama Penjabat (Pj) Ketua Tim Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalbar, Ny. Windy Prihastari Harisson, S.STP., M.Si., selaku Bunda Generasi Berencana (Genre) Provinsi Kalbar mengukuhkan Ayah dan Bunda Genre Kabupaten Bengkayang yaitu Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, S.E., M.M., Ny. Anita Sebastinus Darwis di Hotel Lala Golden, Kamis (7/3/2024).

Pengukuhan ini diharapkan dapat mendorong peran dan program kerja Ayah dan Bunda Genre di wilayah Kabupaten Bengkayang.

“Tujuannya untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya keluarga yang terencana dengan baik, termasuk pendidikan, kesehatan, peningkatan gizi, dari remaja, ibu hamil, dan anak-anak,” jelas Harisson.

“Kedepannya, kita akan seperti negara maju, di mana masyarakat tidak perlu disuruh untuk membatasi jumlah anak. Karena, walaupun jumlah penduduk meningkat, pertumbuhan penduduk di Kalimantan sudah mulai menurun,” imbuhnya. (Adp)

Pimpin Audien Program PASTI, Wabup Sebut Akselerasi Penurunan Stunting

Foto: Audiensi Program PASTI WVI di Ruang Rapat Wakil Bupati.

SEKADAU - Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, S.H., M.H., memimpin kegiatan audiensi Program PASTI hari ini di Ruang Rapat Wakil Bupati, Kamis (7/3/2024).

Program tersebut merupakan inisiatif kemitraan antara World Vision Indonesia (WVI) dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), bertujuan mengakselerasi upaya penurunan stunting dan perbaikan status gizi di Indonesia hingga tahun 2026.

Dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Subandrio turut didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sekadau, Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB, serta pejabat yang mewakili Kepala SKPD terkait. Pihak WVI diwakili oleh Ketua Area Sekadau, Bastian Rengga, bersama anggotanya, dan Ketua Tim Satgas Stunting Wilayah Sekadau.

Audiensi ini menjadi platform penting untuk berkoordinasi dan menyusun strategi bersama guna mencapai target penurunan stunting dan peningkatan status gizi yang telah ditetapkan.

Wakil Bupati Subandrio menyampaikan komitmen penuh Pemerintah Kabupaten Sekadau dalam mendukung program ini demi kesejahteraan masyarakat, terutama anak-anak yang menjadi fokus utama penanggulangan stunting.

Kehadiran berbagai pihak terkait, seperti Manager WVI Area Program Sekadau, instansi terkait, dan Tim Satgas Stunting, mencerminkan sinergi yang kuat dalam upaya mengatasi permasalahan gizi di wilayah Sekadau. 

"Dengan semangat kolaboratif yang tercipta, diharapkan Program PASTI dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam menangani stunting dan meningkatkan kualitas gizi anak-anak di Kabupaten Sekadau," Imbuh Subandrio. (ST)

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda