Berita Indokalbar.com

20 Desember 2023

Penanganan Kenaikan Konsumsi BBM dan LPG di Wilayah Kalimantan

Penanganan Kenaikan Konsumsi BBM dan LPG di Wilayah Kalimantan
Foto: Petugas Pertamina regional Kalbar mensortir tabung gas LPG 10 kilogram di SPBE (ANTARA/HO-Pertamina Kalbar)
PONTIANAK - Dalam rangka menghadapi peningkatan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Gas Liquefied Petroleum Gas (LPG) menjelang Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, PT Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan telah mengaktifkan Posko Satuan Tugas Natal dan Tahun Baru. 

Posko ini beroperasi dari tanggal 15 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024, bertujuan untuk memastikan ketersediaan stok dan penyaluran BBM serta LPG di wilayah tersebut.

Menurut Arya Yusa Dwicandra, Area Manager Communication, Relations & CSR Patra Niaga Kalimantan, diperkirakan terjadi peningkatan konsumsi BBM jenis gasoline (Pertamax Turbo, Pertamax, dan Pertalite) sebesar 3,9 persen, BBM jenis gasoil (Dex Series dan Biosolar) sebanyak 1,1 persen, LPG sebesar 4,6 persen, dan Avtur sebesar 0,9 persen dari rata-rata normal harian di wilayah Kalimantan.

Estimasi kenaikan konsumsi di Provinsi Kalimantan Barat juga disampaikan, dengan peningkatan sebesar 5,5 persen untuk BBM jenis gasoline, 1,3 persen untuk BBM jenis gasoil, dan 2,5 persen untuk LPG. 

Namun, konsumsi Avtur diperkirakan mengalami penurunan sebesar 13,6 persen dari rata-rata normal harian.

Patra Niaga memproyeksikan peningkatan permintaan BBM dan LPG sepanjang Satgas Natal Tahun Baru 2023-2024 di wilayah Kalimantan. Peningkatan ini diperkirakan sebesar 3,9 persen untuk BBM jenis gasoline, 1,1 persen untuk BBM jenis gasoil, 4,6 persen untuk LPG, dan 0,9 persen untuk Avtur.

Selain itu, Pertamina menyiagakan 85 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di jalur padat kendaraan dan wisata di beberapa wilayah jalur potensial, termasuk 25 SPBU di Kalimantan Timur, 15 SPBU di Kalimantan Barat, 12 SPBU di Kalimantan Tengah, 2 SPBU di Kalimantan Utara, dan 31 SPBU di Kalimantan Selatan. Semua SPBU ini akan beroperasi selama 24 jam.

Pertamina juga menjamin ketersediaan stok dengan melakukan build up sejak H-7 dan menyiagakan 199 Agen LPG di seluruh wilayah Kalimantan. Meskipun diperkirakan terjadi kenaikan konsumsi, Patra Niaga menekankan bahwa stok BBM dan LPG serta Avtur di seluruh Kalimantan dalam keadaan aman, dengan ketahanan stok rata-rata antara 9-11 hari akumulatif.

Arya Yusa Dwicandra mengajak masyarakat untuk tidak panik terkait kondisi stok BBM dan LPG. 

Dia menyebutkan bahwa kendala teknis, seperti distribusi laut yang dipengaruhi oleh cuaca buruk, dapat menyebabkan keterlambatan pasokan, dan meminta dukungan dari instansi dan aparat pemerintah untuk memperlancar distribusi BBM.

Pertamina telah berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk Kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, BPH Migas, Kepolisian, Jasa Marga, TNI, dan PT Telkom Indonesia, guna memastikan kelancaran distribusi energi kepada masyarakat selama musim Natal dan Tahun Baru. 

Masyarakat dapat menghubungi Pertamina melalui kontak 135 atau aplikasi MyPertamina untuk informasi lebih lanjut terkait proses bisnis dan kegiatan Satgas Natal-Tahun Baru.

Sumber: Antara/Rendra Oxtora

Pj. Gubernur Harisson Harap Nataru Berjalan Aman dan Kondusif

Pj. Gubernur Harisson Harap Nataru Berjalan Aman dan Kondusif
Foto: Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., menghadiri Rapat Koordinasi Operasi Lilin Kapuas 2023. (Adpim/Borneotribun)
PONTIANAK -  Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., menghadiri Rapat Koordinasi Operasi Lilin Kapuas 2023 dalam rangka Persiapan Pengamanan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Ruang Graha Khatulistiwa Polda Kalbar, Rabu (20/12/2023).

Pj. Gubernur Harisson mengapresiasi seluruh stakeholder dan jajaran yang telah bekerja keras merencanakan dan melaksanakan Operasi Lilin Kapuas demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di libur Natal dan tahun baru (Nataru).

"Tentunya kedua momen ini bukan sekedar ajang perayaan namun juga liburan akhir tahun yang akan meningkatkan mobilitas, keamanan dan kenyamanan," ujar Harisson.

Dirinya mengatakan, rapat koordinasi Pengamanan Natal dan Tahun Baru adalah kegiatan rutin yang dilakukan sebagai langkah antisipasi menghadapi peningkatan mobilisasi orang akibat libur masa natal dan tahun baru. 

"Hal ini perlu dilakukan dikarenakan masa libur Nataru ini bersamaan waktunya dengan masa libur sekolah. Akibatnya pergerakan orang terjadi tidak hanya berkaitan dengan perayaan keagamaan, akan tetapi juga akan terjadi pergerakan orang menuju ke tempat-tempat lain, seperti tempat wisata dan lain sebagainya," terangnya.

Selain daripada itu dirinya menjelaskan, dengan berbagai macam potensi permasalahan yang mungkin saja muncul, maka rapat Koordinasi Pengamanan Nataru tahun ini mempunyai arti penting guna menyatukan persepsi dan mengkolaborasikan kegiatan dalam rangka pengamanan Nataru tahun ini. 

"Saya berharap melalui rapat koordinasi ini akan dihasilkan kesepakatan dan upaya bersama dari semua pihak yang terlibat guna mensukseskan pengamanan Nataru tahun ini, sehingga tercipta kondisi liburan aman dan nyaman tak terlupakan bagi semua," harapnya.

Pria kelahiran Palembang ini juga mengajak seluruh peserta rakor untuk selalu meningkatkan kewaspadaan pada masa Nataru 2023 ini, perlu mendapat perhatian khusus. Hal ini dikarenakan kemungkinan akan terjadi lonjakan jumlah orang yang melakukan perjalanan dalam masa Nataru ini, dengan menggunakan beragam moda transportasi. Akibatnya, akan terdapat ancaman terhadap kejadian kecelakaan lalu lintas maupun kemacetan di jalan. 

Menurut data Nasional dari Kementerian Perhubungan,  diprediksi akan terdapat 107,63 juta orang yang akan melakukan perjalanan selama masa libur Nataru 2023 ini secara Nasional. Jumlah ini meningkat 143% dibandingkan tahun lalu dimana terdata 44,17 juta orang yang melakukan perjalanan.

"Dengan tingginya angka orang yang melakukan perjalanan, maka akan menyebabkan penumpukan orang di tempat-tempat wisata dan tempat-tempat keramaian lainnya. Padahal belakangan ini, telah terjadi peningkatan kasus Covid-19 secara Nasional bahkan di Kalbar. Akibatnya, terdapat potensi peningkatan penularan di tempat-tempat tersebut," ujar Harisson. 

Disamping itu yang tak kalah penting dari persiapan Nataru cuaca ekstrim, yang tentu akan menimbulkan potensi bencana dengan berbagai dampak ikutan. 

Selain itu, ia berpesan pada semua elemen masyarakat agar tetap menjaga kondusifitas dalam menatap tahun politik ini.

"Dan hal terakhir yang berpotensi menimbulkan permasalahan pada masa Nataru 2023 ini adalah, bertepatan dengan masa Pemilu serentak tahun 2024, yang berpotensi menimbulkan kerawanan sosial. Mari persiapkan pemilu, dengan Pemilu Damai", imbuh Harisson.(rfa)

19 Desember 2023

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan hadiri Gerakan Pangan Murah di Sambas

Foto: Kunjungan Kerja Mendag RI di Sambas (ANTARA/Imbran)
Foto: Kunjungan Kerja Mendag RI di Sambas (ANTARA/Imbran)
SAMBAS – Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan menghadiri langsung Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, yang dihadiri warga setempat.

"Di Kabupaten Sambas harga bahan pangan masih tergolong cukup murah, stok beras banyak, suplainya 'banjir'," ujar Zulkifli di Sambas, Senin.

Ia menuturkan bahwa Bupati Sambas akan mentraktir ibu-ibu yang mengantre beras sebanyak 1.000 karung.

"Uangnya untuk membeli beras disimpan saja, jangan dibayar. Pak Bupati Sambas yang membayarkan berasnya untuk ibu-ibu," katanya.

Ia mengatakan bahwa kalau untuk cabai keriting stoknya tidak terlalu banyak walaupun harganya juga tidak terlalu mahal.

"Ayam potong di sini agak mahal Rp43 ribu tapi sudah bersih, telur dan bawang harganya juga sama dengan harga di Pulau Jawa. Harga sembako dipastikan di sini terjangkau, suplainya banyak dan harganya stabil cenderung murah," ungkapnya.

Ia menjelaskan awal mulanya acara tersebut ialah operasi pasar yang menyediakan 1.000 karung beras Program SPHP Bulog 5 kilogram seharga Rp57.500 per karung, namun karena melihat antusias warga Bupati Sambas menggratiskan 1.000 karung beras untuk warga yang mengantre.

"Sebenarnya tadi adalah operasi pasar, karena ibu-ibu banyak yang mengantre akhirnya Pak Bupati Satono mentraktir ibu-ibu yang antusias antre beras," kata Mendag.

Selain menghadiri Gerakan Pangan Murah, Mendag Zulkifli Hasan juga meresmikan Pasar Rakyat Galing.

"Mendag dalam kesempatan ini meresmikan Pasar Rakyat Galing dan agenda lainnya," ujar Kepala Dinas Kumindag Kabupaten Sambas, dr I Ketut Sukarja.

Ia menjelaskan bahwa Mendag RI juga dijadwalkan meninjau Pasar Tradisional Sambas . Dalam kunjungan tersebut untuk mengontrol harga kebutuhan pokok sekaligus melaksanakan Gerakan Pangan Murah.

Selanjutnya melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kabupaten Sambas, unsur Forkopimda, instansi vertikal, BUMD, perbankan dan organisasi perangkat daerah.

"Mendag juga akan membuka Turnamen Mobile Legend sekaligus menyapa anak-anak muda Gen Z di Rumah Melayu Sambas Berkemajuan, " kata dia.

Sumber; ANTARA/Dedi

Pj. Gubernur Harisson Apresiasi Pelayanan Kesehatan di RSUD Sekadau

Pj. Gubernur Harisson Apresiasi Pelayanan Kesehatan di RSUD Sekadau
Pj. Gubernur Harisson Apresiasi Pelayanan Kesehatan di RSUD Sekadau.
SEKADAU - Seusai mengikuti rangkaian peringatan Hari jadi Kabupaten Sekadau yang ke - 20, Pj. Gubernur, dr. Harisson, M.Kes. bersama Pj. Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat Ny. Windy Prihastari Harisson, S.STP.M.Si.,melanjutkan kunjungan kerjanya dengan meninjau Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Sekadau dengan didampingi Bupati Sekadau, Aron,S.H., beserta jajaran yang terletak di jalan Merdeka Timur Km 6, Mungguk, Kec. Sekadau Hilir, Senin (18/12/2023).

Harisson mengapresiasi Pelayanan Kesehatan tang sudah sangat baik di rumah sakit tersebut, dimana selain banyaknya jumlah dokter spesialis di rumah sakit tersebut  juga didukung peralatan medis yang baik pula.

“Rumah Sakit Sekadau ini Rumah Sakit tipe C, dengan 14 orang dokter Spesialis. Rumah Sakit ini juga sudah punya alat _CT Scan_. Rumah Sakit ini berada di daerah perlintasan yang padat, jadi harus siap menjadi rumah sakit _Trauma Center_, yang dengan sigap melayani korban - korban kecelakaan lalu lintas di sekitar sini”, ucap Harisson.

Sembari meninjau lingkungan dan layanan rumah sakit, mantan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar ini juga tak lupa melihat bangsal anak dan memberikan bingkisan kepada pasien - pasien anak yang sedang dirawat. Ia juga melihat bahwa tren DBD sudah mulai menurun di wilayah tersebut. 

“Saya ke bangsal anak, pasien DBD anak sudah menurun, hanya satu dan ternyata dirawat di ICU. Itupun karena mengalami shock. Yang lain - lain hanya ISPA dan Pneumonia.
Terima kasih kepada Bupati yang telah berkomitmen memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya mengirim  dokter - dokternya untuk sekolah lagi. Kemudian iuran BPJS untuk ibu hamil juga diakomodir. Ini tak lain untuk membantu masyarakat yang kurang mampu agar tak mengalami kesulitan dalam pembiayaan ketika melahirkan, tambahnya.

Terkait isu adanya pasien Covid baru - baru ini, Harisson berharap agar semua tenaga kesehatan untuk sigap menghadapi prediksi lonjakan Covid ini. Dirinya juga meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik, mengingat penanganan Covid yang cukup berhasil di Kalimantan Barat, silam.

“Di sini sudah ada ruang isolasi, kapasitasnya 5 (lima) tempat tidur, kemungkinan kasus naik, petugas kesehatan lebih baik dan siap. Jangan khawatir, kita kan sudah pengalaman, Covid juga sudah dianggap endemi dimana prosedur penanganan seperti penyakit - penyakit endemi lain (red. DBD dan lain sebagainya), penetapan status KLB dan langkah lainnya. Kembali saya apresiasi RSUD Sekadau, malah ada rujukan dari Sintang yang dibawa kesini. Semoga terus optimal dalam melayani masyarakat”, timpalnya.(adpim)

Wabup Ketapang Jadi Irup Hari Bela Negara Ke-75 Bacakan Amanat Presiden

Wabup Ketapang Jadi Irup Hari Bela Negara Ke-75 Bacakan Amanat Presiden
Wabup Ketapang Jadi Irup Hari Bela Negara Ke-75 Bacakan Amanat Presiden.
KETAPANG - Wakil Bupati (Wabup) Ketapang H. Farhan, SE., M.Si, menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada peringatan Hari Bela Negara ke 75 Tahun 2023 bertema “Kobarkan Bela Negara Untuk Indonesia maju”,  di Halaman Kantor Bupati Ketapang, Selasa (19/12/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Wabup Farhan membacakan amanat Presiden RI Ir. H. Joko Widodo. Subtansi dari Manat tersebut, presiden mengajak masyarakat Indonesia untuk mengobarkan semangat Bela Negara dan meningkatkan rasa cinta tanah air. 

Bela Negara di Indonesia menurut presiden, bukan hanya dari aspek militer tetapi juga harus lebih diperluas lagi termasuk dengan  merangkul semua lapisan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.

“Setiap tindakan, sekecil apapun, yang dilandasi cinta kepada bangsa dan negara, cinta kepada Pancasila dan NKRI adalah wujud konkrit Bela Negara,” ujar Wabup membacakan amanat presiden

Menurut presiden lagi, setiap masyarakat harus memiliki jiwa Bela Negara sebagai pilar utama yang menjadikan kita tangguh dan cerdas dalam menghadapi situasi yang tidak menentu.

Lebih lanjut, semangat Bela Negara bukan hanya tanggung jawab aparat pertahanan, tetapi juga membutuhkan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat. Ini adalah tugas kita bersama dalam menjaga kesatuan dan persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Presiden mengajak masyarakat untuk memperhatikan tantangan ke depan yang tidak terduga. Tantangan dimaksud menurut presiden, bukan hanya terkait ancaman fisik, tetapi juga ancaman yang tak kasat mata seperti pandemi, konflik global, revolusi teknologi, hingga krisis iklim telah membawa dampak dan risiko ketahanan negara.

Presiden menegaskan, hari Bela Negara ini merupakan momentum bagi kita untuk bersatu dan berkontribusi positif demi Indonesia maju yang kita cita-citakan.

Usai upacara, Wabup memberikan surat pencatatan inventarisasi Kekayaan Intelektual Komunal (KIK) dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI (Kemenkumham), di antaranya Kain Pelangi Nage Belimbor, Upacara Adat Meruba, Kanjan Serayong, Adat Menjangkap Buah Dayak dan Upacara Adat Baborent Dayak Simpang.

Upacara ini diikuti oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), TNI/Polri, Ormas, OKP serta pelajar tersebut di Kabupaten Ketapang. (***/sh)

18 Desember 2023

Hadiri Milad PLK, Wabup Ketapang Ucapkan Terimakasih Pada PLK Yang Konsisten Lestarikan Budaya

Hadiri Milad PLK, Wabup Ketapang Ucapkan Terimakasih Pada PLK Yang Konsisten Lestarikan Budaya
Hadiri Milad PLK, Wabup Ketapang Ucapkan Terimakasih Pada PLK Yang Konsisten Lestarikan Budaya.
KETAPANG - Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, pemerintah daerah bertugas melaksanakan pemajuan kebudayaan, menjamin perlindungan atas ekpresi budaya, memelihara kebhinekaan dan menyediakan sumber pendanaan untuk pemajuan kebudayaan.

Dalam hal ini, Pemerintah  Kabupaten (Pemkab) Ketapang telah mengalokasikan anggaran fasilitas event budaya yang dilaksanakan paguyuban etnis dan komunitas budaya, salah satunya memfasilitasi tempat dan biaya, selain itu pemerintah juga memfasilitasi pelaksanaan event-event budaya yang dilaksanakan di kecamatan-kecamatan.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati H. Farhan, SE.,M.Si dalam sambutannya saat menghadiri milad (hari lahir:red) Perkumpulan Lawang Kekeyun (PLK) Negeri Matan Tanjungpura Kabupaten Ketapang yang ke 6 yang diselenggarakan di Citimall Ketapang, pada Sabtu (16/12/2023).

Adapun tema dalam milad tersebut adalah “Kita Tingkatkan Literasi Budaya, Melanjutkan Ketapang Maju Menuju Masyarakat Sejahtera”.

Dalam kesempatan itu, Wabup Farhan mengucapkan terimakasih kasih kepada PLK atas kesediannya konsisten melestarikan budaya daerah Kabupaten Ketapang. Beliau berharap, sejalan dengan apa yang telah diupayakan PLK, seni budaya melayu Ketapang akan tetap lestari dan berkembang. 

“Saya berharap pelaksanaan kegiatan ekspresi budaya Melayu Ketapang dapat menjadi wahana untuk menumbuhkan semangat dan motivasi kita dalam upaya menggali, melestarikan dan mengembangkan nilai budaya yang hidup didalam masyarakat Melayu Kabupaten Ketapang,” ujar Wabup

Penyelenggaraan milad diisi dengan berbagai perlombaan yang linier dengan tajuk milad yaitu ekspresi budaya melayu dengan jumlah peserta sebanyak 150 orang terdiri dari anak-anak tingkat SD dan masyarakat umum.

Adapun perlombaan nya berupa tari kreasi melayu umum, lomba dendang melayu umum, lomba peragaan busana melayu Umum dan lomba mewarnai tingkat SD.(***/sh)

KPU Kalbar Pastikan Kelancaran Penyaluran Logistik Pemliu 2024

KPU Kalbar Pastikan Kelancaran Penyaluran Logistik Pemliu 2024
Foto: Komisioner KPU Kalimantan Barat, Suryadi (ANTARA/Rendra Oxtora)
PONTIANAK – Komisioner Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Barat Suryadi memastikan pendistribusian logistik Pemilu 2024 berjalan sesuai jadwal yang telah dibuat, termasuk penyaluran logistik di daerah terjauh di Kalbar.

"Kami telah mengingatkan kepada kawan-kawan KPU kabupaten/kota untuk terus melakukan pemantauan untuk memastikan logistik pemilu sudah tiba H-1 di tempat pemungutan suara. Namun, dari penjadwalan yang sudah kita buat, kita optimistis, penyalurannya tidak akan ada kendala," kata Suryadi di Pontianak, Minggu.

Dia mengatakan dalam penyaluran logistik sudah ditentukan mekanismenya. Logistik Pemilu yang dibawa dari gudang KPU di kabupaten/kota ke masing-masing PPK sampai ke PPS akan mendapatkan pengawalan dari pihak kepolisian sehingga H-1 sebelum pencoblosan seluruh logistik sudah sampai ke TPS masing-masing.

Saat ini, katanya, surat suara untuk kebutuhan pileg di tingkat RI, provinsi, dan kabupaten/kota sudah tiba di 10 kabupaten/kota. Sedangkan empat daerah lainnya sedang dalam proses pengiriman.

"Insya Allah surat suara sesuai dengan skedul tidak ada halangan. Pada penyedia memprioritaskan daerah luar pulau jawa, termasuk Kalbar mendapat prioritas," tuturnya.

Suryadi menyampaikan terkait dengan keberadaan tempat pemungutan suara (TPS) khusus yang digunakan saat hari pemungutan suara ini. Jumlahnya sebanyak 41 TPS. Letaknya di beberapa lokasi. Seperti di lapas, perusahaan, dan juga ada di rumah sakit jiwa di Singkawang.

"Kami difasilitasi karena di hari-hari pemungutan tidak bisa pulang. Ini terkait penyiapan surat suara sehingga tidak menjadi masalah kekurangan dan lain-lain," katanya.

Dia menambahkan TPS di lokasi khusus akan disesuaikan dengan domisili sehingga tidak langsung mendapat seluruh surat suara. Pemilih hanya mendapat surat suara berdasarkan alamat di KTP.

"Rekan kami di bagian data pemilih sudah memilah alamat KTP masing-masing, agar diketahui berapa dan jenis surat suara yang akan didapat," katanya.

Pewarta : ANTARA/Rendra Oxtora

Pembentukan Tim untuk Penguatan Ketahanan Pangan di Kalbar

Pembentukan Tim untuk Penguatan Ketahanan Pangan di Kalbar
Foto: Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Mohammad Bari (ANTARA/Rendra Oxtora)
PONTIANAK – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kalimantan Barat, Mohammad Bari, mengumumkan langkah strategis Pemprov Kalbar dalam membentuk Tim Penyusunan Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan serta Tim Kelompok Ahli Ketahanan Pangan. Tim ini ditugaskan untuk menyusun rekomendasi kegiatan ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Menurut Bari, dukungan data ketahanan pangan dalam format web disk menjadi prioritas, dengan harapan tim dapat mempercepat penyediaan data yang lebih baik untuk mendorong digitalisasi sistem dengan lebih cepat.

"Pemerintah Provinsi Kalbar akan berupaya untuk memasukkan hal ini dalam anggaran masing-masing OPD, sebagai bagian penting dari evaluasi provinsi untuk menegaskan urgensi ketahanan pangan," ujarnya.

Pemprov Kalbar juga berkomitmen untuk mengolah bahan pangan seperti ubi atau jagung sebagai alternatif bagi kebutuhan pokok, terutama nasi, yang umumnya dikonsumsi oleh masyarakat.

Bari menekankan pentingnya hasil Food Security And Vulnerability Atlas (FSVA) tahun 2023 dan Rekomendasi Kebijakan Ketahanan Pangan sebagai dasar pertemuan dengan pemimpin daerah, OPD, dan instansi terkait guna menangani ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Dalam penjelasannya, Bari menyebut bahwa tujuan utama ketahanan pangan adalah memastikan kedaulatan pangan masyarakat melalui ketersediaan cadangan pangan, keterjangkauan konsumsi pangan, gizi, serta keamanan pangan yang berbasis pada sumber daya lokal.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Barat, Herti Herawati, menyatakan rencana untuk melakukan inventarisasi mendetail terkait ketahanan pangan hingga level desa. Ia mengungkapkan bahwa Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan akan berbasis web disk untuk memastikan aksesibilitas data secara luas kepada semua pihak.

Pengukuran indeks ketahanan pangan di Kalimantan Barat, yang menempatkan provinsi tersebut dalam tiga besar inflasi terendah di Indonesia, menjadi parameter penting yang diapresiasi oleh Bari.

Sumber: ANTARARendra Oxtora

15 Desember 2023

Optimalisasi Pendapatan Pelabuhan Internasional Kijing

Optimalisasi Pendapatan Pelabuhan Internasional Kijing
Optimalisasi Pendapatan Pelabuhan Internasional Kijing.
PONTIANAK – Setahun sudah Pelabuhan Internasional Kijing diresmikan. Namun, geliatnya dirasa masih perlu ditingkatkan untuk meningkatkan roda perekonomian Kalimantan Barat.

Seperti kita ketahui bersama, tentunya kegiatan ekonomi yang terdiri dari produksi, distribusi dan konsumsi memerlukan dukungan fasilitas yang optimal, terutama dalam ketersediaan sarana dan prasarana distribusi.

Kijing sebagai Pelabuhan baru memiliki kelebihan,  posisinya yang strategis, kedalaman laut yang cukup dan interkoneksi dengan PLBN, sehingga memerlukan dukungan dan masukan yang konstruktif, dalam upaya meningkatkan ekonomi Kalimantan Barat.

Dukungan regulasi ekspor dan impor, terhadap komoditas unggulan Kalimantan Barat serta impor bahan baku kebutuhan industri juga memegang peranan penting dalam mengoptimalkan Pelabuhan Kijing saat ini.

Berkaca dari hal tersebut, Kanwil Kementerian Keuangan Republik Indonesia Kalimantan Barat mengadakan Kegiatan FGD yang mengangkat tema “Kolaborasi Bersama Mendukung Optimalisasi Operasional Pelabuhan Kijing  Guna Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Kalimantan Barat” di Hotel Golden Tulip, Kamis (14/12/2023).

Kegiatan ini dianggap sangat positif dan strategis. Hal ini karena dengan investasi yang cukup besar, negara berharap adanya _feedback_ yang besar pula yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat lokal khususnya.

“Atas nama Pemprov Kalbar kami menyampaikan apresiasi perwakilan Kemenkeu Kalbar yang telah melaksanakan FGD ini. Semoga akan dihasilkan gagasan dan ide - ide yang berguna bagi pertumbuhan ekonomi Kalimantan Barat”, ucap Pj Sekda Prov. Kalbar M. Bari saat membuka acara tersebut.

Dirinya berharap dengan adanya pelabuhan Kijing ini, berdampak positif terhadap ekonomi, tentunya untuk daerah, khususnya Kab. Mempawah dan Provinsi Kalimantan Barat.

“Saya berharap kita tak menjadi penonton. Adanya serapan tenaga kerja lokal, kemiskinan menurun, dan masih banyak hal positif lainnya terutama pertumbuhan ekonomi daerah. Oleh karena itu, dengan FGD ini, kita berharap banyak masukan, apa - apa yang perlu dipersiapkan oleh Pemprov, terutama dalam hal percepatan pertumbuhan ekonomi kita”, tegasnya.

Dirinya juga menyampaikan bahwa pendapatan dari beroperasinya Pelabuhan Kijing dirasa masih jauh dari harapan. 

“Kita, bersama dewan dimintakan pertanggungjawaban untuk peningkatan pendapatan Kijing, saat ini kita baru dapat dari bagi hasil CPOnya. Kita juga tak bisa sembarangan, harus terukur ada juknis dan juklaknya. Semoga dengan langkah positif ini. Kita dapat melakukan percepatan pertumbuhan ekonomi yang dapat dirasakan oleh semua elemen masyarakat”, timpalnya.

Di tempat yang sama, Kakanwil Kemenkeu Kalbar Kukuh Sumardono Basuki menuturkan bahwa saat ini perlu adanya terobosan dan lecutan pertumbuhan ekonomi di Kalimantan, khususnya Provinsi Kalbar. 

Hal ini dapat dilihat dari data peningkatan ekonomi Indonesia, dimana value ekonomi Indonesia cukup tinggi, dan dalam belasan tahun proporsinya tak berubah. 

Dimana, Kukuh Sumardono menyebutkan bahwa 57 - 58 persen ditopang dari pulau jawa, 24 persen dari sumatera, dan Kalimantan di bawah 10 persen. Walaupun dari waktu ke waktu naik terus. 

“Ini bisa dilihat dari perspektif yang positif, oleh karena itu,  kita harus anggap ini sebagai peluang untuk tumbuh sangat luas. Ini perlu didiskusikan bagaimana mengoptimalkan potensi yang ada di Kalbar. Hal ini karena sampai 3 tahun lalu, dengan investasi yang besar, apa yang bisa dihasilkan dan dilakukan hingga saat ini? Oleh karena itu, Kanwil Kemenkeu diminta ikut mendorong peningkatan penegakan potensi yang ada sebaik - baiknya. Kalau bicara ekonomi, tidak terlepas dari perdagangan yang punya kunci, ya pelabuhan”, ungkapnya.

Ia juga mengemukakan arahan Presiden yang berharap besar dengan diresmikannya Pelabuhan kebanggaan masyarakat Kalbar ini.

“Tahun lalu presiden meresmikan Pelabuhan Kijing. Presiden menyampaikan bahwa Pelabuhan Kijing merupakan modernisasi Pelabuhan Dwikora yang terganggu dengan pendangkalan terus menerus. Sekarang, ukuran pelabuhannya dibuat lebih besar, untuk mengantisipasi potensi utama Kalbar yakni pertambangan dan CPO yang tumbuh terus. Kemudian menjadikan pelabuhan ini sebagai Penghubung. Jadi, prinsipnya kapal itu akan datang kalau ada yang diangkut, jangan hanya besar _size_ tapi tak disinggahi. Harus optimal, agar disinggahi oleh kapal - kapal besar”, tegasnya.

Dirinya juga berharap, ada strategi yang matang yang mampu dirumuskan bersama, guna menggeliatkan pertumbuhan ekonomi di Pelabuhan Kijing dan sekitarnya.

“Kita tak bisa kerja sendirian, untuk itu perlu diskusi yang harus dibahas. Misalnya apakah Mempawah sudah siap punya pelabuhan sebesar itu, supaya pertumbuhannya bisa diantisipasi. Jangan sampai tidak mampu mengantisipasi pertumbuhan. Harus bisa di _mapping_ potensinya. Oleh karenanya, perlu diskusi bersama antar _stakeholder_, jangan sampai keliru, jalan sendirian. Tapi prinsipnya ini harus untuk Kalbar. Kami berharap banyak masukan yang bisa diterima bagi kita semua, terutama masyarakat”, imbuhnya.(nzr)

Tingkatkan Akses Transportasi: Pj Gubernur Kalbar Minta Segera Operasikan PLBN Jagoi Babang

Tingkatkan Akses Transportasi: Pj Gubernur Kalbar Minta Segera Operasikan PLBN Jagoi Babang
Foto: Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson meninjau kondisi PLBN Jagoi Babang yang akan segera diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. ANTARA/Rendra Oxtora
PONTIANAK – Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Jagoi Babang hampir selesai, ungkap Harisson, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar). Keberadaannya diharapkan akan mempercepat arus transportasi orang dan barang dari Kalbar ke Malaysia.

"PLBN Jagoi Babang diharapkan akan membuka akses baru bagi perekonomian Kalimantan Barat di perbatasan," kata Harisson.

Pembukaan PLBN diharapkan akan memperlancar arus barang dan orang di wilayah perbatasan. Setelah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, PLBN Jagoi Babang diantisipasi akan mengangkat perekonomian masyarakat di daerah tersebut.

Rizal, Wakil Bupati Bengkayang, menambahkan bahwa rute Pontianak-Kuching melalui Jagoi Babang lebih singkat, hanya sekitar tujuh setengah jam, dibandingkan dengan rute lainnya yang berbatasan dengan Malaysia.

"Pemkab Bengkayang telah menyiapkan lahan seluas 12 hektare untuk mendukung PLBN Jagoi Babang, termasuk helipad, akses jalan alternatif, dan lahan untuk Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)," ujarnya.

PLBN merupakan bagian dari Program Strategis Pembangunan 11 PLBN yang telah diatur dalam Inpres Nomor 1 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan 11 Pos Lintas Batas Negara Terpadu dan Sarana Prasarana Penunjang di Kawasan Perbatasan, tambah Rizal.

Sumber : ANTARA/Rendra Oxtora

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda