Berita Indokalbar.com: TNI
Tampilkan postingan dengan label TNI. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label TNI. Tampilkan semua postingan

07 Desember 2023

Banjir Kapuas Hulu: Batalyon Raider 644 Terjunkan 3 Truk Fuso

Banjir Kapuas Hulu: Batalyon Raider 644 Terjunkan 3 Truk Fuso
Foto: Batalyon Raider Khusus 644 Walet Sakti Putussibau menyiagakan 100 personil dan tiga truk fuso dalam rangka menghadapi bencana banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. ANTARA/HO-Yonif RK 644 Walet Sakti (Teofilusianto Timotius)
KAPUAS HULU - Batalyon Raider Khusus 644 Walet Sakti telah menyiapkan 100 personel dan tiga truk fuso guna memberikan bantuan evakuasi kepada warga yang terdampak banjir di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar).

"Sebanyak 100 personel kami siap untuk membantu masyarakat yang terkena dampak banjir. Kami juga telah menyiapkan aula sebagai tempat pengungsian jika diperlukan," ungkap Komandan Batalyon Raider Khusus 644 Walet Sakti, Letkol Inf Benu Supriantoko di Putussibau pada hari Rabu.

Banjir yang saat ini melanda Kabupaten Kapuas Hulu telah mencapai tingkat signifikan, dengan hampir setiap kecamatan terendam banjir. Belum ada informasi pasti mengenai jumlah warga yang terdampak, termasuk jumlah rumah penduduk yang terendam.

Menurut Letkol Inf Benu Supriantoko, banjir yang terjadi pada Selasa (5/12) sore masih menyebabkan sejumlah kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu terisolasi. Beberapa titik genangan air menghalangi akses jalan keluar bagi masyarakat.

Oleh karena itu, tiga truk fuso telah dipersiapkan untuk melintasi genangan air dan membantu mobilisasi dalam upaya evakuasi. Prajurit Raider Khusus 644 Walet Sakti ditempatkan dalam kesiagaan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang memerlukan evakuasi. Selain itu, tempat pengungsian juga telah disiapkan di Markas Batalyon, yang terletak di dataran cukup tinggi.

Letkol Inf Benu Supriantoko menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus hadir dan memberikan bantuan dalam rangka meringankan beban masyarakat, khususnya dalam situasi bencana seperti ini.

Di sisi lain, Kodim 1206 Putussibau juga turut serta dengan menyiapkan posko bencana banjir dan menyiagakan sejumlah personel yang siap digerakkan sewaktu-waktu untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.

03 Agustus 2023

Kesiapsiagaan TNI dan Polri Tangani Ancaman Karhutla di Kalimantan Barat

Apel gelar pasukan TNI - Polri hadapi karhutla di Kalbar
Apel gelar pasukan TNI - Polri hadapi karhutla di Kalbar.
PONTIANAK – Dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang kerap mengancam wilayah Kalimantan Barat, personel TNI dan Polri dikerahkan untuk bekerja sama. 

Panglima Daerah Militer (Pangdam) XII Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Iwan Setiawan, menyatakan pentingnya kolaborasi dalam menghadapi ancaman karhutla ini. 

"Semua harus bahu membahu mencegah dan menanggulangi karhutla sampai ke tingkat desa," ujar beliau di Pontianak, pada hari Kamis (3/8/2023).

Beliau menjelaskan bahwa sebagai bentuk kesiapsiagaan, pada Rabu (2/8) kemarin, dilaksanakan apel gelar pasukan persiapan di wilayah Kalimantan Barat. 

Apel ini melibatkan anggota TNI, Polri, pemerintah daerah, dan pihak terkait lainnya. 

Sinergi di antara semua pihak dianggap sangat penting dalam upaya mencegah dan mengatasi karhutla, karena masalah ini merupakan tanggung jawab bersama.

Pangdam Iwan Setiawan menekankan pentingnya edukasi untuk masyarakat dalam hal ini. Menurutnya, pendekatan edukasi yang terus-menerus perlu dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran lahan, yang sering kali menjadi pemicu karhutla.

Lebih lanjut, Pangdam berharap agar kolaborasi dan komunikasi yang baik tetap terjaga antara jajaran TNI di Kalimantan Barat dan Babinsa (Bintara Pembina Desa) dalam usaha pencegahan dan penanggulangan karhutla.

Dari pihak Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Barat, Irjen Pol Pipit Rismanto, turut memberikan pandangan terkait upaya penanggulangan karhutla. 

Menurut Kapolda Pipit, pentingnya sinergi dan pencegahan menjadi kunci dalam mengatasi masalah ini.

Kapolda Pipit menjelaskan bahwa deteksi dini menjadi hal yang krusial dalam mencegah karhutla. Selain itu, pemahaman kepada masyarakat juga perlu ditingkatkan, agar mereka memahami dampak dari aktivitas pembakaran lahan. 

"Kami sedang bekerja sama dengan tim dari pusat dan memberikan dukungan kepada Kalimantan Barat dalam mengatasi lahan gambut yang rentan terbakar. Kami juga melakukan pemetaan untuk merumuskan langkah-langkah strategis," tambahnya.

Pihak Kepolisian Daerah Kalimantan Barat juga telah menyiapkan sarana dan melakukan pemetaan ulang terhadap lokasi yang rawan terjadi kebakaran hutan, serta melakukan pemantauan terhadap hotspot untuk segera menanggulangi api yang muncul.

Kapolda Pipit menegaskan semangat kolaborasi dan sinergi dalam penanggulangan karhutla di Kalimantan Barat. 

"Kami selalu siap berkolaborasi dan bersinergi untuk mengatasi masalah karhutla di wilayah Kalimantan Barat," tutupnya.

22 Januari 2023

TNI Siap Amankan Puncak Cap Go Meh Di Bengkayang

Danramil 01 Bengkayang, Pelda Yopinus.
Bengkayang, Kalbar - Pada saat perayaan tahun baru China, kalimat Gong Xi Fa Cai menggema di mana-mana. Perayaan tersebut 
jatuh pada hari minggu (22/1/2023) dan bagi warga Tionghoa, tahun ini disebut sebagai tahun Kelinci Air yang diyakini memiliki energi negatif, tapi tahun baru tetap perlu disambut dengan suka cita.

Tahun Baru Imlek 2574 merupakan perayaan terpenting bagi umat Khong Hu Cu. Perayaan Imlek dimulai pada hari pertama di bulan pertama pada kalender China, lalu berakhir dengan Cap Go Meh pada tanggal ke-15.

"Koramil 01 Bengkayang akan menerjunkan 22 Anggota dilapangan untuk pengamanan," Ucap Yopinus kepada awak media ini, Sabtu (21/01/2023) sore.

Danramil 01 Bengkayang, Pelda Yopinus juga mengungkapkan pengamanan akan dilakukan dengan sistem monitor wilayah tertentu pada saat perayaan Imlek dan pengamanan juga dilakukan pada pusat-pusat keramaian saat puncak Cap Go Meh nanti khususnya di wilayah hukum kabupaten bengkayang.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten bengkayang dan sekitarnya untuk tetap menjaga situasi dan kondisi Kamtibmas di wilayah masing-masing selama perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2023 di kabupaten bengkayang," Tutup Yopinus.


Oleh : Rinto Andreas
Editor : R. Hermanto 

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda