03 April 2024
02 April 2024
Tim Safari Kecamatan dan Masjid Besar Al Falah Tuntaskan Kunjungan di Lima Desa, Terakhir di Engkersik
11 April 2023
Gus Ainun Najib Ajak Umat Islam Hormati Bulan Ramadhan dengan Amal Kebaikan
Pada Hari keempat Syafari Ramadhan, Gus Ainun Najib, M.Ag memberikan tausiyah di kediaman Ustadz Khomsin di Sui Malaya, Kecamatan Sungai Ambawang. |
KUBU RAYA - Pada Hari keempat Syafari Ramadhan, Gus Ainun Najib, M.Ag memberikan tausiyah di kediaman Ustadz Khomsin di Sui Malaya, Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya, Kalbar, Selasa (11/4/2023).
Dalam tausiyahnya, Gus Ainun Najib mengajak seluruh umat Islam untuk lebih menghormati bulan Ramadhan dengan mengamalkan amal kebaikan dan berdzikir kepada Allah SWT.
Beliau juga mengingatkan bahwa memberikan makanan kepada orang yang berpuasa akan memperoleh pahala yang sama dengan orang yang berpuasa.
“Oleh karena itu, orang-orang yang bersedekah di bulan Ramadhan diharapkan dapat memperoleh kebahagiaan,” kata Gus Ainun Najib.
Selain itu, Gus Ainun Najib juga menyampaikan pentingnya memperoleh malam Lailatul Qadar yang lebih baik daripada seribu bulan. Beliau mengingatkan bahwa orang yang memperoleh malam Lailatul Qadar sangat beruntung.
Gus Ainun Najib juga mengingatkan bahwa bulan Ramadhan merupakan bulan yang sangat mulia karena pada bulan ini Allah SWT menurunkan Kitab Suci Al Qur'an.
“Syekh Ahmad Toyyib dari Al Azhar mengatakan bahwa orang yang berpuasa di bulan Ramadhan sedang mencontoh sifat Allah yang tidak makan dan tidak minum. Selain menahan diri dari makan dan minum, kita juga harus menahan diri dari hawa nafsu. Hal ini karena hawa nafsu timbul karena adanya makanan yang masuk ke dalam tubuh dan tidak dikontrol dengan baik. Orang yang dapat mengendalikan hawa nafsunya di bulan Ramadhan dianggap bertaqwa,” ungkapnya.
Gus Ainun Najib juga mengingatkan agar kita tidak sampai terbawa hawa nafsu sehingga memiliki sifat binatang yang buas yang hanya melampiaskan hawa nafsunya. Kita harus mengendalikan hawa nafsu agar menjadi orang yang bertaqwa kepada Allah SWT.
Gus Ainun Najib berharap agar puasa tahun ini menjadi puasa yang paling baik dan diterima oleh Allah SWT sehingga dapat menggapai derajat taqwa. “Ini sesuai dengan tujuan berpuasa itu sendiri,” tutup Gus Ainun Najib. (nur)
11 Maret 2023
Pemkab Sekadau Ambil Langkah Strategis Menjelang Ramadan untuk Menekan Inflasi dan Jaga Harga Bahan Pokok Stabil
Plh. Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Hironimus. |
Sekadau, Indokalbar.com - Dalam rangka menekan inflasi dan menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang bulan Ramadan, Pemerintah Kabupaten Sekadau mengadakan rapat koordinasi penanganan inflasi di ruang rapat Wakil Bupati Sekadau, Kantor Bupati Sekadau, pada hari Kamis kemarin (09/03/2023).
Rapat tersebut membahas langkah strategis dalam menghadapi inflasi dan mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok seperti beras dan minyak goreng, yang dapat memicu inflasi menjelang bulan Ramadan.
Pelaksana harian Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Hironimus, mengatakan bahwa untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemkab Sekadau telah mengambil langkah strategis dalam menghadapi kenaikan harga barang yang dapat memicu inflasi.
Ia mengatakan bahwa mulai dari bulan Januari hingga Maret 2023, ada beberapa komoditas yang naik, namun harga bahan pokok seperti beras relatif stabil.
"Harga beberapa komoditas seperti cabe rawit memang naik sejak Januari lalu, tetapi harga beras relatif stabil, sehingga tidak ada kenaikan," ujar Hironimus.
"Hasil pemantauan dari Dinas terkait menunjukkan bahwa ketersediaan dan stok barang untuk tiga bulan ke depan masih relatif aman," tegasnya.
Hironimus mengatakan bahwa ada beberapa langkah konkret dalam menekan inflasi, terutama menjelang bulan Ramadan ini, yaitu dengan menjaga ketersediaan barang bahan pokok agar tidak terjadi lonjakan harga karena permintaan yang meningkat.
"Ada beberapa tindakan konkret yang dapat kita lakukan untuk menahan kenaikan harga barang, yang pertama adalah melaksanakan operasi pasar secara rutin dengan melibatkan pihak ketiga," tuturnya.
"Selanjutnya, kita akan melakukan inspeksi mendadak di pasar, baik pasar tradisional maupun modern, distributor, SPBU, maupun agen LPG untuk memastikan ketersediaan stok barang. Kita harus memastikan ketersediaan barang di pasar mencukupi kebutuhan masyarakat kita, sehingga tidak ada penimbunan barang menjelang Ramadan," pungkasnya.
(ery/en)