Berita Indokalbar.com: Pemkab Sekadau
Tampilkan postingan dengan label Pemkab Sekadau. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pemkab Sekadau. Tampilkan semua postingan

09 September 2024

Mantap! Aron - Subandrio Resmikan Gedung Christian Center Sekadau

Peresmian Gedung Christian Center oleh Bupati Aron dan Wakil Bupati, Subanrio, Senin (9/9/2024) pagi. (Arni)
Peresmian Gedung Christian Center oleh Bupati Aron dan Wakil Bupati, Subanrio, Senin (9/9/2024) pagi. (Arni)
SEKADAU – Bupati Sekadau, Aron dan Wakil Bupati, Aron meresmikan Gedung Christian Center di Desa Bokak Sebumbun,Sekadau Hilir, Senin (9/9/2024).sejumlah pejabat Forkompinda, pengurus ormas dan tokoh masarakat menghadiri peresmian.

Peresmian ini mengangkat tema "Sekarang telah Kupilih dan ku putuskan rumah ini supaya Ku tinggal di situ untuk selama - lamanya,  maka mata-Ku dan hati-Ku akan ada di situ sepanjang masa.(Tawarikh 7:16)"

Ketua panitia Pembangunan Christian Center, Radius dalam laporannya mengatakan, Gedung Christian Center merupakan gedung yang didambakan masarakat umat kristen di Kabupaten Sekadau.

" umat kristen merupakan umat ke 3 terbesar setelah di Kabupaten Sekadau setelah Katolik dan Islam," kata Radius.

Selanjutnya, dijelaskan Radius,  Gedung akan difungsikan untuk peribadatan dan perkembangan - perkembagan keagamaan kristen di Sekadau salah satunya untuk pengembangan Pesparawi.

" terimkasih sebesar - besarnya kami sampaikan kepada bapak Bupati dan Wakil Bupati yang telah memberikan dana hibah untuk pembangunan gedung Christian Center ini," ucap Radius yang juga kepala BKPSDM Pemda Sekadau.

Total anggaran pembangunan gedung Christian Center mencapai 7 Milar plus batuan Pemerintah Provinsi Kalbar sebesar 100 juta rupiah.

Senada, ketua BAMAKNAS, Pendet Martin Jasmin dalam sambutanya  juga menyampaikan terimakasih kepada pemerintah Daerah yang telah memberikan dan hibah kepada BAMAKNAS.

"  Kerinduan umat kristen Sekadau disambut baik oleh Bupati dan Wakil Bupati Sekadau," ucap Pendeta Martin Jasmin.

Menurut Pendeta Jasmin, dari 14 Kabupaten, Kota di Kalbar, baru di Sekadau ada gedung Christian Center dan hanya ada beberapa di Indonesia.

" Christian Center menjadi ikon umat kristen Kabupaten Sekadau," timpalnya.

Bupati Sekadau, Aron dalam sambutanya, menegaskan agar  gedung Christian Center yang telah dibangun ini dikelola secara baik dan maksimal untuk kegiatan ibadah serta kegiatan pemerintahan dan masarakat.

" sejarah mencatat Christian Center bisa diresmikan hari ini.kerinduan dibangunnya Christian Center sudah sangat lama dan pada masa jabatan, saya selaku Bupati dan bersama pak wakil  Bupati merespon keinginan Bamaknas," jelas Bupati Aron.

Aron menceritakan, pada saat pengusulan pembagunan Cristian center, ia meminta agar BAMAKNAS dan dan pantia melakukan audensi serta mejelaskan gambaran gedung.

Selain itu, dikatakan Aron, pada pembangunan Gereja Agung dan Masjid Agung Sultan Anum,juga dituntaskan pengerjaanya pada masaa kepemimpinan dirinya bersama Wakil Bupati, Subandrio.

"oleh karna itu berkeinginan pembagunan Gedung Christian Center harus tuntas pada masa jabatan kami periode pertama ini," tegas Aron.

Peresmian Gedung Christian Center ini ditandai dengan pembukaan tirai tulisan Gedung Christian Center dibagian depan gedung oleh Bupati Aron dan Wakil Bupati, Subandrio dilanjutkan dengan pemotongan Vita oleh Ketua TP-PKK dan Ketua GOW Sekadau.

(Arni Lintang)

04 Agustus 2024

Bupati Sekadau Meresmikan Masjid Agung Sultan Anum

Bupati Sekadau Meresmikan Masjid Agung Sultan Anum
Bupati Sekadau Meresmikan Masjid Agung Sultan Anum.
SEKADAU – Masjid Agung Sultan Anum, yang terletak di kilometer 7 Jalan Sekadau Sintang, resmi dibuka hari ini, Minggu, 4 Agustus 2024, oleh Bupati Sekadau, Aron SH. Masjid ini telah menjadi simbol kebanggaan masyarakat Kabupaten Sekadau sejak mulai dibangun pada tahun 2016.

Acara peresmian Masjid Agung Sultan Anum berlangsung meriah dengan penandatanganan prasasti dan pemukulan beduk oleh Bupati Aron SH. Bangunan megah ini memiliki luas 3000 meter persegi dan dapat menampung hingga 3000 jamaah, menjadikannya salah satu masjid terbesar di daerah tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Aron SH menyampaikan bahwa peresmian ini adalah momen bersejarah bagi Kabupaten Sekadau. 

“Masjid Agung Sultan Anum ini adalah kebanggaan kita semua, apalagi lokasinya yang strategis di tepi jalan raya,” ujarnya. 

Bupati juga berharap agar masjid ini dikelola dengan baik oleh pengurus baru yang telah dilantik, sehingga dapat berfungsi optimal bagi masyarakat.

Bupati Aron mengungkapkan bahwa Pemerintah Daerah berkomitmen untuk terus mendukung operasional masjid ini. 

“Pemda akan secara bertahap melakukan penataan halaman masjid mulai anggaran tahun depan, dan dana operasional masjid juga akan ditanggung oleh Pemda,” ungkapnya.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para tamu undangan dan jamaah yang hadir, serta menyambut kedatangan Ustadz Ahmad Al Habsyi, yang memberikan ceramah dalam acara ini. 

“Kami ucapkan selamat datang di Bumi Lawang Kuari kepada Ustadz Al Habsyi yang telah bersedia hadir di acara ini,” tambahnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sekadau, Muhammad Isa, yang juga Ketua Panitia Peresmian Masjid Agung Sultan Anum, menjelaskan keunikan masjid ini. 
“Bangunan masjid ini memiliki lima kubah besar yang terbuat dari kayu belian atau kayu ulin, memberikan sentuhan tradisional yang unik,” jelasnya.

Pembangunan masjid ini merupakan jawaban atas aspirasi masyarakat, terutama umat Muslim di Kabupaten Sekadau, untuk memiliki sebuah masjid agung. 

“Ini adalah wujud mimpi kita bersama. Mari kita manfaatkan momentum ini untuk mewujudkan masyarakat yang religius dan harmonis dengan kehidupan yang toleran sesama umat beragama, khususnya di Kabupaten Sekadau yang kita cintai,” tandas Muhammad Isa.

Acara peresmian ini dihadiri oleh Forkopimda, pengurus masjid, serta ribuan jamaah umat Muslim Kabupaten Sekadau. Kehadiran mereka menambah kemeriahan dan kebersamaan dalam perayaan ini, sekaligus menegaskan pentingnya Masjid Agung Sultan Anum sebagai pusat kegiatan keagamaan di Sekadau.

02 Agustus 2024

Bupati Sekadau Aron Lantik Pengurus Masjid Agung Sultan Anum

Pengurus Masjid Sultan Anum Sekadau, oleh Bupati Sekadau, Aron SH. (Dokumen)
Pengurus Masjid Sultan Anum Sekadau, oleh Bupati Sekadau, Aron SH. (Dokumen)
SEKADAU – Bupati Sekadau, Aron, secara resmi melantik Pengurus Masjid Agung Sultan Anum Periode 2024-2027 dalam sebuah acara khidmat yang berlangsung di ruang serbaguna Kantor Bupati Sekadau pada Jumat (2/8/2024) siang.

Pelantikan tersebut menetapkan H. Dja’far A Rachman sebagai Ketua Umum Masjid Agung Sultan Anum Sekadau, bersama dengan 88 jajaran pengurus harian lainnya. Acara pelantikan disaksikan oleh jajaran Forkopimda dan tamu undangan yang hadir.

Dalam pidatonya, Bupati Aron mengucapkan selamat kepada para pengurus baru atas nama pribadi dan pemerintah daerah. 

“Semoga ke depan bisa bekerja sama dengan baik, saling mendukung bagaimana kita memakmurkan masjid di Kabupaten Sekadau yang kita cintai ini,” ujar Aron.

Aron berharap dengan dilantiknya pengurus baru ini, fungsi masjid dapat dioptimalkan sebagaimana mestinya dan dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan umat Islam di Sekadau. 

"Mari jadikan Masjid Agung ini sebagai pelopor pembina umat yang agamis dan nasionalis, sehingga kita menjadi masyarakat yang saling tolong-menolong dan bekerja sama dalam membangun kemakmuran umat," tambahnya.

Lebih lanjut, Aron juga menekankan pentingnya menjadikan Masjid Agung sebagai pusat kegiatan yang bermanfaat bagi umat Islam. Ia berharap ketua dan pengurus masjid mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam mengelola serta menjalankan program masjid dengan baik.

“Kami berharap Masjid Agung yang terletak di tepi jalan besar agar dikelola dengan baik. Ke depannya, Pemda secara bertahap akan melakukan penataan halaman dan mulai tahun depan, dana operasional juga akan ditanggung oleh Pemda,” pungkas Aron.

Sementara itu, peresmian Masjid Agung Sultan Anum Sekadau dijadwalkan akan dilakukan pada Minggu (4/8/2024) yang akan dirangkai dengan Tabliq akbar dengan mengundang penceramah dan umat Muslim di Kabupaten Sekadau. (Arni/Humas Masjid Agung Sekadau)

31 Juli 2024

Resmikan Rumah Melayu Sekadau, ini Pesan Bupati, Aron

Prosesi peresmian rumah Melayu Sekadau oleh Bupati, Aron didampingi Forkompinda dan pengurus MABM. (Arni L)
Prosesi peresmian rumah Melayu Sekadau oleh Bupati, Aron didampingi Forkompinda dan pengurus MABM. (Arni L)
SEKADAU – Rumah Melayu Sekadau diresmikan Bupati Sekadau, Aron, Rabu (31/7/2024) pagi.ditandai dengan pembukaan tirai plang rumah Melayu, dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti serta pengguntingan Vita di tangga rumah Melayu oleh Aron didampingi Forkompinda dan pengurus MABM.

Ketua panitia, peresmian rumah Melayu, Muhamad Isa, yang juga Sekda Sekadau melaporkan bahwa Pembagunan rumah melayu merupakan aspirasi dan kerinduan para tokoh Melayu Sekadau sejak Sekadau berdirinya Sekadau menjadi Kabupaten pada tahun 2003.

"Pada tahun 2024 ini rumah Melayu dapat di resmikan. Pendirian pada tanggal 12 Juli 2023 dengan ditandai peletakan batu pertama oleh bapak Bupati Aron," jelas Isa.

Prosesi peresmian rumah Melayu Sekadau oleh Bupati, Aron didampingi Forkompinda dan pengurus MABM. (Arni L)
Prosesi peresmian rumah Melayu Sekadau oleh Bupati, Aron didampingi Forkompinda dan pengurus MABM. (Arni L)
Bangunan Rumah Melayu Sekadau memiliki luas  424 Meter persegi dan ruang pertemuan 216 Meter persegi.

Dikatakan Sekda, pembangunan rumah Melayu adalah bukti komitmen pemerintah Kabupaten Sekadau menjaga adat budaya untuk diwariskan kepada generasi mendatang.

Bupati Sekadau, Aron, dalam sambutanya, mengatakan, berdirinya rumah melayu ini merupakan sejarah dan megah di tengah kota.

"Ini juga komitmen Pemerintah Daerah atas inisiasi para tokoh masyarakat yang minta didirikannya rumah melayu. Pemda menganggarkan di APBD dan dibangun selama 1 tahun 9 bulan," kata Bupati.

Selaku Bupati, Aron meminta  agar ke depan adat dan budaya dilestarikan. Dengan diresmikannya rumah melayu ini, Bupati meminta agar dijadikan tempat bermusyawarah dan bermufakat.

"Juga bisa digunakan untuk komersial untuk acara budaya dan lainya, Pemda juga bisa mengunakan rumah Melayu ini untuk kegiatan - kegiatan mengingat aula rumah melayu cukup besar," beber Aron.

Prosesi peresmian rumah Melayu Sekadau oleh Bupati, Aron didampingi Forkompinda dan pengurus MABM. (Arni L)
Prosesi peresmian rumah Melayu Sekadau oleh Bupati, Aron didampingi Forkompinda dan pengurus MABM. (Arni L)
Ia juga berpesan, agar rumah Melayu yang telah dibangun bisa difungsikan dengan baik. 

"Penataan halaman rumah Melayu sudah diajukan ke pemerintah Provinsi dan berharap tahun depan bisa diakomodir dari APBD-P Kalbar. Berharap juga di bagian belakang dibangun rumah paviliun masing - masing kacamata serta WC umum," papar Aron.

Paska diresmikannya rumah Melayu, Bupati Aron dan Forkopimda serta tamu undangan menghadiri pelantikan pengurus MABM Kabupaten Sekadau masa Bhakti 2024 - 2029. (Arni Lintang)

28 Juli 2024

Disdik Sekadau Ungkap Kekurangan Tenaga Pendidik

 

Foto: Ilustrasi Proses Belajar Mengajar

SEKADAU - Kekurangan tenaga pendidik di Kabupaten Sekadau masih sekitar 700 orang. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sekadau ungkap jumlah bisa berubah setiap tahunnya, Minggu, 28 Juli 2024.


Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sekadau, Yustina Yusi menjelaskan pada rekrutmen CPNS dan PPPK tahun 2024, Dinas Pendidikan hanya mengajukan formasi guru PPPK sekitar 700 formasi. Meskipun sampai saat ini belum ada kejelasan jumlah formasi yang diberikan untuk Sekadau dari pemerintah pusat. 


"Jumlah tenaga pendidik saat ini, 3090 yang terdiri dari PNS, tenaga kontrak dan honorer. Masih ada kekurangan tenaga pendidik, kalau dari data terakhir ada sekitar 700 san," kata Yustina. 


Yustina menyebut, setiap tahun pasti ada perubahan jumlah kebutuhan tenaga pendidik, karena tenaga pendidikan ini juga bergantung dengan jumlah siswa dan jumlah guru pensiun. Sehingga tidak berpatok dengan dengan angka yang sama setiap tahunnya. Perubahan itu dipastikan ada mengingat sebagian besar tenaga pendidik di Kabupaten Sekadau sudah tergolong guru senior yang akan segera pensiun. 


Sementara itu, pemerintah pusat hingga provinsi diketahui belum mengeluarkan data terkait jumlah formasi tenaga pendidik dalam rekrutmen CPNS dan PPPK tahun 2024. 

Tutup Gawai Dayak Ke XIII, Ini Pesan dan Harapan Bupati Sekadau

Penutupan Gawai Dayak ke XIII Kabupaten Sekadau. (Dokumen)
Penutupan Gawai Dayak ke XIII Kabupaten Sekadau. (Dokumen)
SEKADAU – Bupati Sekadau, Aron resmi menutup Gawai Dayak ke XIII Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sekadau, Sabtu (27/7/2024) malam.ribuan masarakat dari Sekadau dan Kabupaten kota lainya tumpah ruah di halaman Betang Youth Center Jalan Panglima Naga.

Ketua panitia kegiatan, Martinus Ridi dalam laporannya, memaparkan sejumlah kegiatan dalam Gawai Dayak ke XIII ini.

"Seluruh rangkaian kegiatan telah dilaksanakan dengan baik.kami sampaikan ucapan kepada pemerintah daerah, para peserta, peserta lomba, sponsor utama dan pendamping," ucap Ridi.

Penutupan Gawai Dayak ke XIII Kabupaten Sekadau. (Dokumen)
Penutupan Gawai Dayak ke XIII Kabupaten Sekadau. (Dokumen)
Sementara, Ketua DAD Kabupaten Sekadau, Djefrai Raja Tugam, menyampaikan ucapan terkasihnya selaku ketua DAD kepada pemerintah Daerah  Sekadau, yang  telah mensuport kegiatan.

"Harapan kami, tahun - tahun berikutnya tetap bekerjasama dengan DAD," kata Djefrai

Selain itu, Djefrai juga berpesan kepada  masarakat agar paska Gawai kembali ke rumah masing - masing dan bekerja untuk kehidupan masing - masing serta tidak melakukan gawai ditempat masing - masing.

"Ditutupnya gawai malam ini sebagai tanda diakhirinya gawai taun ini," timpalnya.

Terkahir, Bupati Sekadau, Aron juga menyampaikan ucapan terimakasihnya atas nama  Pemerintah kepada panitia dan seluruh elemen yang terlibat dalam suksesi Gawai Dayak ke XIII.

"Tanpa dukungan semua pihak, kegiatan ini tidak berjalan dengan baik dan lancar," kata Aron.

Dikatakan Aron, Gawai merupakan wadah untuk masyarakat Dayak melestarikan adat dan budaya.adat dan budaya tetap beriringan dengan perkembangan dunia.

"DAD berperan untuk mematikan sub suku Dayak yang ada di Sekadau terakomodir dalam Gawai Dayak.perberdaan adat dan budaya merupakan keindahan yang harus dirawat dan dilestarikan," beber Aron.

Ia berharap, Gawai Dayak  menjadi ajang wisata baik di tingkat provinsi maupun di daerah.

"Peserta dalam perlombaan juga bersungguh" sehingga nantinya dapat mewakili Sekadau diberbagai tingkatan," timpal Bupati.

Dalam kegiatan seremonial, penutupan Gawai Dayak ini, juga diselingi degan penayangan film dokumenter pembangunan Kabupaten Sekadau selama 3 tahun terakhir dalam kepemimpinan Aron - Subandrio  sebagai Bupati dan Wakil Bupati.penyerahan piala kepada juara umum dan penyerahan cinderamata kepada para sponsor kegiatan.

Penutupan Gawai Dayak Ke XIII ditandai dengan seremoni pemukulan Gong sebanyak 7 Kali oleh Bupati Sekadau, Aron didampingi Forkompinda dan tamu undangan.

(Arni Lintang)

26 Juli 2024

7 Item Pekerjaan Infrastruktur dari DBH di Sekadau Tahun ini telah direalisasikan PUPR

Pekerjaan Peningkaatan infrastruktur di Daerah.(Dokumen)
Pekerjaan Peningkaatan infrastruktur di Daerah.( Foto Dokumen)
SEKADAU – Pemerintah Pusat melalui Pemkab Sekadau telah menyalurkan Dana Bagi Hasil (DBH) melalui pembangunan infrastruktur di Daerah.di Kabupaten Sekadau, tahun 2024 ini, sebanyak 7 titik pekerjaan infrastruktur dibangun dengan dana DBH hasil perkebunan kelapa sawit.

Pekerjaan - pekerjaan tersebut juga telah dilaunching oleh Bupati. pelaksanaan tehnis juga telah diselesaikan dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

" dari dan DBH ada 7 item pekerjaan yang kami laksanakan, 5 pekerjaan peningkatan dan pemeliharaan jalan, dua box kulvet," ungkap Kepala Dinas PUPR, Sekadau, H.Hery Hando ST, Jumaat (26/7/2024).

Untuk pekerjaan peningkatan jalan yakni, akses jalan Tanjung - Penanjung.Desa Tanjung - Mungguk. Jalan Ensibau - Merapi berupa peningkatan jalan serta  Jalan Mandala Desa Engkersik,Kecamatan Sekadau Hilir.di Kecamatan Nanga Taman, DBH difokuskan pada jalan Rirang Jati - Kiungkang sedangkan di untuk Kecamatan Belitang Hulu pada jalan Dwikora Desa Balai Sepuak dan dua buah box kulvate.

"semua telah dikerjakan dan diselesaikan oleh pelaksana," timpal Hery.

Dana Bagi Hasil (DBH) merupakan dana yang bersumber dari pendapatan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang dialokasikan kepada daerah berdasarkan angka persentase tertentu untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi.

Tujuan dari diberikannya  DBH  untuk memperbaiki keseimbangan vertikal antara pusat dan daerah dengan memperhatikan potensi daerah penghasil. Pembagian DBH dilakukan berdasarkan prinsip by origin.

Penyaluran DBH dilakukan berdasarkan prinsip Based on Actual Revenue, yang berarti  penyaluran DBH berdasarkan realisasi penerimaan tahun anggaran berjalan (Pasal 23 UU 33/2004).

Jenis-jenis DBH meliputi; DBH Pajak dan DBH Sumber Daya Alam.DBH Pajak meliputi Pajak Bumi dan Bangunan, Pajak Penghasilan dan Cukai Hasil Tembakau.

DBH SDA meliputi Kehutanan, Mineral dan Batu Bara, Minyak Bumi dan Gas Bumi, Pengusahaan Panas Bumi dan Perikanan dengan ketentuan sebagai berikut;
DBH PBB dan PPh dibagi kepada daerah penghasil sesuai dengan porsi yang ditetapkan dalam UU No. 33/2004.

Kabupaten Sekadau yang terdiri dari 7 Kecamatan dan 94 Desa sampai saat ini merupakan salah satu Kabupaten yang cukup banyak investasi perkebunan kelapa sawit yang hampir merata di setiap Kecamatan.

Tentunya, keberadaan perusahan perkebunan kelapa sawit ini menjadi  penghantar DBH bagi Sekadau melalui pajak yang dibayar oleh perusahaan perkebunan kepada Pemerintah di tingkat Provinsi dan Pusat yang kemudian di kembalikan ke Daerah atau Kabupaten untuk pembangunan infrastruktur dan lainya. (Arni Lintang)

14 Juli 2024

Bupati Minta PSSI Kembangkan Bibit Atlit Bola Berkualitas dari Sekadau

Prosesi Pelantikan dan Pengukuhan ASKAB PSSI Sekadau oleh Sekjen ASPROV PSSI Kalbar dan peyerahan bendera PSSI oleh Bupati Aron kepada M.Ardiansyah. (Dokumen)
Prosesi Pelantikan dan Pengukuhan ASKAB PSSI Sekadau oleh Sekjen ASPROV PSSI Kalbar dan peyerahan bendera PSSI oleh Bupati Aron kepada M.Ardiansyah. (Dokumen)
SEKADAU- Sekretaris Umum (Sekjen) Asosiasi Provinsi (ASPROV) Persatuan Sepakbola Seluruh  Indonesia (PSSI) 
Kalimantan Barat, Revi Sesario melantik Muhamad Ardiansyah, sebagai ketua dan jajaran pengurus ASKAB PSSI Kabupaten Sekadau, Periode 2024 - 2028, Minggu (14/7/2024) di gedung Kate Ketik. prosesi pelantikan dan Pengukuhan dibuka Bupati Sekadau, Aron.

Dalam arahannya, Revi menekankan penebangan atlit sepakbola usia dini.hal ini guna mendulang atlit sepakbola yang berkompeten dan memiliki skil.

Prosesi Pelantikan dan Pengukuhan ASKAB PSSI Sekadau oleh Sekjen ASPROV PSSI Kalbar dan peyerahan bendera PSSI oleh Bupati Aron kepada M.Ardiansyah. (Dokumen)
Prosesi Pelantikan dan Pengukuhan ASKAB PSSI Sekadau oleh Sekjen ASPROV PSSI Kalbar dan peyerahan bendera PSSI oleh Bupati Aron kepada M.Ardiansyah. (Dokumen)
" Target PSSI bagaimana perkembagan usia dini di usia 15 dan 17 tahun.untuk menciptakan bibit atlit sepakbola baik di daerah sampai pada tingkat nasional," ujar Revi.

Ia (Revi) juga berharap kedepan, dibawah kepengurusan PSSI yang baru dilantik, dapat menciptakan bibit - bibit atlit sepakbola yang bisa dikembangkan. termasuk juga  bibit wasit dan pelatih yang berlisensi nasional.

"Kami di provinsi juga sedang mengembangkan wasit dan pelatih yang berlisensi nasional," timpalnya.

Bupati Sekadau, Aron menyatakan Pemerintah Daerah sangat mendukung agenda - agenda olahraga di Kabupaten Sekadau, termasuk pengcab PSSI.

" ini sebagai bentuk kecintaan Pemda kepada  PSSI, dimana setiap tahun Pemda melaksanakan piala Bupati.sepak bola merupakan salah satu olahraga yang dicintai masarakat di dunia termasuk di Sekadau," papar Bupati.

Dikatakan Bupati, olahraga beregu dengan orang yang banyak membutuhkan kepengurusan yang kuat.untuk itu, diharapkan, kekompakan dan kerja keras semua pengurus PSSI yang dilantik untuk membesarkan persepakbolaan di Sekadau.

" dalam seleksi pemain , atlit benar - benar yang berkualitas,jagan ada lagi bahasa ini Keluarga saya, ini ponakan saya, ini anak saya, tapi kita cari atlit - atlit yang benar - benar berkualitas dan memiliki talenta," pesan Bupati.

Sementara, ketua terpilih, Muhammad Ardiyansyah, menjelaskan, bawa tahapan  demi tahapan telah dilaksanakan pengurus yang baru dilantik ini.

"Mulai dari kongres, pembentukan panitia dan hari ini pengukuhan kepengurusan,ini bentuk kekompakan dan kerjasama yang sudah terbentuk," kata Ardiansyah.

Selaku ketua terpilih, ia  bertekad memajukan persepakbolaan di Kabupaten Sekadau.

"Kami  akan terus berkoalisi dengan Pemerintah Daerah dan pihak lain 
PSSI akan selalu bersikap positif dan transparan dalam pengunaan anggaran. tanpa dukungan semua pihak maka tidak bisa bekerja dengan baik," papar pria yang karib disapa Dian ini.

Pelantikan kepengurusan ini berdasarkan Surat Keputusan Pelantikan oleh ASPROV Kalbar No : ASKEP/14/ASPROV PSSI KALBAR/SET/V-2024 16 Mei 2024.

Paska pelantikan, pengurus PSSI melaksanakan rapat kerja pertama guna membahas program - program  kerja yang segera berjalan.

(Arni Lintang)

04 Juli 2024

Sidang GTRA Tetapkan 390 Bidang Siap Redistribusi dan 110 Bidang Dilanjutkan

Penandatanganan Berita Acara Persidangan GTRA oleh Forkompinda bersama ATR/BPN Sekadau. (Arni Lintang)
Penandatanganan Berita Acara Persidangan GTRA oleh Forkompinda bersama ATR/BPN Sekadau. (Arni Lintang)
SEKADAU – Kator Agraria Tata Ruang dan Pertanahan (ATR/BPN) Sekadau mengelar sidang  Gugus tugas reforma agraria (GTRA) bersama Forkompinda dan Dinas Instansi terkait diruang Rapat Wakil Bupati, Kamis (4/7/2024) pagi.sidang dipimpin Bupati, Aron selaku ketua Tugus tugas.

Bupati Sekadau, Aron dalam pembukaan siang, mengatakan pada tahap satu ini, sebanyak 390 bidang tanah di empat Desa dari tiga Kecamatan akan di distibuskan kepada masarakat.

" Tetu saja kita bergarap gugus tugas agraria untuk dapat mencapai target dikarenakan masarakat menginginkan kepastian hukum lahan atau tanah," ujar Aron.

Lebih jauh, Bupati menyatakan, program ini sangat membantu masarakat. selain itu, ibeberapa waktu lalu telah dilakukan launching sertifikat elektronik oleh kemetrian ATR/BPN dimana sertifikat hanya 1 lembar sebagai dokumen elektronik bukti kepemilikan dan legalitas tanah.

" semakin tahun masalah pertanahan cukup komplit dan banyak, terutama di areal perusahan seperti yang terjadi akhir - akhir ini.banyak lahan masarakat yang masuk dalam HGU Perusahaan sehingga perlu dibahas oleh gugus tugas ini," papar  Aron.

Sementara itu, Kepala Sekasi Penataan dan Pemberdayaan Katah ATR/BPN Sekadau, Yoga Tantro menjelaskan, semula Redistribusi tanah ditargetkan sebanyak 
500 bidang.namun, dalam pelasaa target yang tercapai sebanyak 390 bidang.

"Terdapat beberapa kendala, sehingga 110 bidang lainya belum dilaksanakan," ujar Yoga.

Pada terget awal masing - masing Desa yakni, Sungai Kunyit Sekadau Hilir, 200 bidang, tercapai 106. Desa Merbang, Belitang Hilir, target 75 bidang, tercapai 26, Teluk Kebau, Nanga Mahap, Terget 75 bidang, tercapai 126 dan Karang Betung, Terget 150 bidang tercapai 132.

Adapun Desa dan Kecamatan yang menjadi objek yakni, Desa Sungai Kunyit Kecamatan Sekadau Hilir, sebanyak 106 bidang, dengan luas 1.002.661 Meter persegi.subjek yang menuhi syarat 52

Desa Karang Betung, Kecamatan Nanga Mahap, jumlah bidang 132. Luas 345.538 Meter Persegi.Subyek memenuhi syarat 110 dan Desa Teluk Kebau, Nanga Mahap dengan jumlah bidang 126.luas, 1.051.093.subjek memenuhi syarat 88.

Terakhir, Desa Merbang, Kecamatan Belitang Hilir, jumlah bidang 26.luas 75.172 dengan subjek memenuhi syarat 24.

" Sedangkan objek dari reforma agraria ini adalah, Kawasan hutan, non kawasan hutan dan hasil penyelesaian konflik agraria," timpal Yoga.

Dalam siang ini, juga menghasilkan beberapa masukan, saran dan keputusan akhir yang tercapai lintas instansi yakni tetap dilanjutkannya program Redistribusi tanah melalui reforma agraria sebayak 110 bidang.

Hasil sidang juga ditandatangi oleh Forkompinda dan instansi  yang menghadiri kegiatan. (Arni)

11 Juni 2024

Kumpulkan Atlit POPDA, Kadis Disporapar Berikan Motivasi

Atlit POPDA Kabupaten Sekadau saat dimoropasi Kadis Disporapar, Bayu Dwiharsono. (Arni Lintang)
Atlit POPDA Kabupaten Sekadau saat dimoropasi Kadis Disporapar, Bayu Dwiharsono. (Arni Lintang)
SEKADAU – Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata (Disporapar) Sekadau, Selasa (11/6/2024) siang, mengumpulkan seluruh atlit dan official cabang olahraga yang akan berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kalimantan Barat.ini bagian dari 
persiapan sebelum diberangkatkan 23 Juni mendatang.

"Tanggal 21 tim aju akan ke panitia di provinsi untuk melihat kelayakan atau verifikasi atau keabsahan berkas atlit," ujar Bayu Dwiharsono, Kepala Dinas Disporapar dalam pertemuan.

Kembali,  Bayu menegaskan, ajang ini (POPDA) sepenuhnya merupakan ranah Disporapar, bukan dibawah KONI.meskipun, dalam tehnisnya mengunakan Pengcab di KONI.

"Jenjang Popda tidak hanya sebatas ini, tapi bisa berlanjut ke Poprov, pra-PON atau PON jika berprestasi," timpal Bayu.

Bayu memotivasi atlit dengan memberikan gambaran pada ajang POPDA 2023 beberapa cabang berhasil meraih medali emas.hasil ini membawa Sekadau di peringkat ke 5.

"harapan kami di Dinas, tahun ini bisa menaikan peringkat, minimal mempertahankan peringkat," timpal mantan Kadis PMD itu (Bayu).

Bagi atlit atau Cabor yang berprestasi, nantinya akan dilakukan pihak Disporapar untuk mendapatkan reward dari Pemerintah Daerah.

Sementara, Iskandar, Kepala Bidang Olahraga, juga berharap atlit - atlit yang di turunkan dapat mencapai prestasi yang terbaik nantinya.

"Minimal bisa dapat perak, kalau perunggu tidak masuk hitungan," kata Iskandar.

Pihaknya Disporapar juga meminta agar semua Offecial segera melengkapi berkas atlit. sarat administrasi dari masing - masing individu atlit di setiap cabang merupakan hal yang wajib di panitia.

"Dokumen atlit paing lambat disampaikan 13 Juni ke kami, bagi yang belum lengkap sampai saat ini beberapa cabang ada dokumen atlit yang belum lengkap," bebernya.

Selain itu, untuk beberapa Cabor tertentu yang rawan cidera, akan dibackup dengan asuransi dan juga adanya ijin dari orang tua atlit.

"Atlit  di beberapa cabang, seperti silat, tinju dan yang rawan benturan harus dilengkapi dengan ijin dari orang tua, selain kita siapkan asuransi," tukasnya.

(Arni Lintang)

Tahun Ini 96 PNS Sekadau Pensiun, BKPSDM Usulkan 182 CPNS Ke BKN

Radius, Kepala Badan BKPSDM Pemda Sekadau. (Arni Lintang)
Radius, Kepala Badan BKPSDM Pemda Sekadau. (Arni Lintang)
SEKADAU – Sebanyak 96 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Sekadau Tahun 2024 ini akan memasuki usia Pensiun. Pegawai yang akan pensiun ini dari berbagai instansi dan satuan kerja.

"Mereka yang pensiun, dari berbagai instansi di Pemda Sekadau," ujar Radius, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemda Sekadau, Selasa (11/6/2024) di ruang kerjanya.

Selain, itu sejak bulan November  2023 lalu, BKPSDM Pemda Sekadau juga telah melakukan formasi CPNS untuk tahun ini.

Adapun rekrutmen yang diusulkan sebanyak 182 formasi yang akan ditempatkan di berbagai Dinas,  Badan,Bagian dan juga tenaga fungsional.

" dari jumlah 182 usulan kebutuhan kita yang banyak pada tenaga fungsional di bidang kesehatan, juga tehnis, itu usulan, berapa kuota yang diberikan, nanti kita lihat, " timpal Radius.

Diakui Radius, kebutuhan sumber daya manusia yang cukup krusial dibutukan saat ini adalah Auditor. 

Nantinya, CPNS yang lolos dalam seleksi dan diangkat menjadi pegawai akan di formasi Auditor ini akan ditempatkan pada inspektorat Pemda Sekadau.

Sedangkan, untuk tenaga guru, diakui Radius tidak masuk dalam perjalan CPNS yang diajukan pihaknya ke BKN pusat.hal ini dikarenakan, formasi guru sudah ditentukan oleh pusat berdasarkan tenaga honorer yang sudah terintegrasi ke BKN.

Sampai saat ini,  formasi CPNS yang di telah usulkan belum diketahui secara pasti 

Disisi lain, jumlah P3K di Kabupaten Sekadau yang sudah aktif bekerja di satuan kerja sesuai surat keputusan pengangkatan mencapai ribuan tenaga.

"Tahun ini lebih dari tujuh ratusan pegawai P3K sudah kita serahkan SK dan sudah bekerja di tempat tugas masing - masing," tutup Radius.

(Arni Lintang)

10 Juni 2024

DISPORAPAR Sekadau Ikuti 7 Cabor di POPDA Kalbar

Iskandar, Kabid Olahraga Dinas Dikporapar Kabupaten Sekadau. (Dokumen)
Iskandar, Kabid Olahraga Dinas Dikporapar Kabupaten Sekadau. (Dokumen)
SEKADAU – Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Budaya (Disporapar) akan mengikutkan 47 Atlit dalam  7 Cabang Olahraga (Cabor) pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kalimantan Barat tahun ini. meski demikian, satu cabor lainya, dipastikan tidak di ikuti.

"kami mengikuti 7 Cabor dari 8 cabor yang dipertandingan oleh panitia di provinsi,kita mengirim Cabor yang sudah menyatakan kesiapan dari masing - masing Pengcab, tapi kegiatan sepenuhnya diranah kami di Dinas," terang Kepala Dinas Disporapar, melalui Kabid Olahraga, Iskandar, Senin (10/6/2024).

Dijelaskan Iskandar, POPDA merupakan ajang olahraga yang dilaksanakan di tingkat provinsi.tehnis kegiatan diatur sepenuhnya berdasarkan kesiapan anggaran di Dinas terkait di tingkat Kabupaten.

"kami berkordinasi ke Pengcab - pengcab untuk meyiapkan atlit yang akan bertanding," tambahnya.

Pada tahun 2023 lalu, kontingen POPDA Kabupaten Sekadau berhasil menduduki peringkat ke 5 dari 14 Kabupaten/Kota di Kalbar.

POPDA Kalimantan Barat akan berlangsung pada 24 sampai dengan 28 Juni ini di Kota Pontianak. 

Saat ini, dikatakan Iskandar, sejumlah atlit dari 7 Pengcab  yang dipastikan turun dalam ajang ini (POPDA) mulai merasakan persiapan - persiapan.

" kami juga sudah melakukan  peninjauan ke lapangan ke beberapa cabang melihat kesiapan atlit, sebelum diberangkatkan, kami rencananya juga akan turun lagi melihat kesiapan akhir," timpalnya.

Direncakan, Selasa 11 Juni, besok, atlit dan pelatih serta Official dari 7 Cabor akan di kumpulkan oleh Disporapar.

"besok kita kumpulan semua, untuk bahas hal - hal terkait kesiapan dan pemberangkatan kontingen," ujar Iskandar.

Kontingen POPDA Sekadau direncanakan akan diberangkatkan pada 23 Juni mendatang.

Adapun cabang olahraga yang diikuti Disporapar dalam ivent ini antara lain, sepak bola, Bulutangkis, Basket,Takraw,Pencak silat, Tenis dan Tinju dengan total atlit 47 dan 14 Offecial. 

(Arni Lintang)

09 Juni 2024

Shanherib FC Putra dan Putri Juarai Turnemen Shanherib Series seri I Hut Desa Peniti

Pertandingan pinal Shanherib FC melawan Munaroh FC di laga pinal Shanherib Series I dan peyerahan hadiah oleh Bupati Sekadau. (Arni Lintang)
Pertandingan pinal Shanherib FC melawan Munaroh FC di laga pinal Shanherib Series I dan peyerahan hadiah oleh Bupati Sekadau. (Arni Lintang)
SEKADAU - Sanherib Cup sebagai rangkaian dari HUT Desa Peniti ke 66 resmi berakhir, Minggu (9/6/2024) sore.dua partai pinal dilangsungkan di lapangan sepakbola Karya Bakti Desa Peniti.

Masing - masing, pertandingan pinal sepakbola Putri antar Sanherib melawan club' sepak bola putri Blazer dari Kabupaten Saganggau.pada partai ini, Shanherib putri berhasil mengalahkan Blazer dengan skor tipis 1-0.

Pertandingan pinal Shanherib FC melawan Munaroh FC di laga pinal Shanherib Series I dan peyerahan hadiah oleh Bupati Sekadau. (Arni Lintang)
Pertandingan pinal Shanherib FC melawan Munaroh FC di laga pinal Shanherib Series I dan peyerahan hadiah oleh Bupati Sekadau. (Arni Lintang)
Pertandingan dilanjutkan dengan partai pinal sepakbola pria. laga ini mempertemukan  Shanherib FC yang merupakan tim sepak bola tuan rumah Desa Peniti berhadapan  degan Munaroh FC yang merupakan club bola desa tetangganya  (Amak,Sungai Kunyit).

Pada partai ini, pertandingan berlangsung cukup keras.adu mekanik individu dan tim cukup menyita fisik pemain. benturan atar pemain acap kali tak terelakan.demikian juga jual beli serangan antar kedua tim saling menjajal.

Tak pelak, beberapa pelanggaran keras terjadi dalam pertandingan ini.bakan, Munaroh FC harus kehilangan salah satu pemainnya saat pertandingan babak pertama masih berlangsung.

Akibat akumulasi 2 kartu kuning salah satu pemainnya (Munaroh) diganjar kartu merah oleh wasit yang memimpin jalanya pertandingan.

Meski hanya dengan 10 pemain, Munaroh FC mampu mencetak gol dibabak pertama.dibabak ke 2, Shanherib berhasil membalas gol.dua gol bersarang di gawang Munaroh FC.

Pertandingan berjalan dengan tempo tinggi.di menit - menit terkait, satu pemain Shanherib diganjar kartu merah.tak hanya itu sepajang jalanya pertandingan, terhitung 6 kartu kuning harus di keluarkan wasit akibat kerasnya tempo permainan.

Diakhir pertandingan, Shaherib berhasil mempertahakan keunggulan dengan skor 2-1 serta berhasil keluar sebagai juara pertama pada turnemen ini.

Penyerahan hadiah dilangsungkan paska pertandingan. mendali dan tropi diserahkan  Bupati, Kapolres, Perwakilan KONI, PSSI dan panitia pelaksana kepada para juara.

Ketua panitia, Antonius Rudi,menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada para donatur dan Bupati Sekadau.

" terselengaranya Shaherib cup series I berkat dukungan para donatur dan Bupati Sekadau," kata Rudi.

Menurutnya, turnamen ini merupakan yang pertama untuk Shanherib sebagai tuan rumah dan erupakan pengalaman pertama panitia.

Ditempat yang sama, Kapolres Sekadau, AKBP Dr.I.Yoman Sudama S.IK menyampaikan pesan Kamtibmas dengan terselengaranya turnamen secara baik dan kondusif.

" terimakasih kepada panitia. turnamen ini bisa menjadi contoh kegiatan lainya,pertandingan bisa berjalan aman dan kondusif," kata Kapolres.

Terkahir, Bupati Sekadau, Aron, mengapresiasi para pemain dan panitia yang menyukseskan kegiatan.

"antusias penonton luar biasa menunjukan olahraga sepak bola dicintai masarakat.
harapan saya  turnamen sperti ini agar dilaksakan di daerah - daerah untuk mengali potensi atlit sepak bola kita," papar Aron.

Selaku Bupati, Aron berkeinginan 
agar kedepan Sekadau bisa bertanding di tingkat Provinsi dan Nasional.

Adapun juara - juara dalam turnamen ini antara lain:

Sepak Bola Putri :
1. Juara Pertama :  Shaherib (Peniti)
2. Juara Ke Dua : Blazer (Sanggau)
3.  Juara Ke Tiga : Dara Kampel (Amak)
4. Juara Ke Empat : Timor FC (Penti)

Sepak Bola Putra :
1. Juara Pertama : Shaherib (Peniti)
2. Juara Ke Dua : Munaroh (Amak)
3. Juara Ke Tga : Shaherib B (Peniti)
4. Juara Ke Empat PS Mungguk (Mungguk)

(Arni Lintang)

30 Mei 2024

TPG Guru di Sekadau dalam Proses, Diknas Minta Guru Tetap Mengajar

Fran Dawal, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau. (Dok)
Fran Dawal, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau. (Dok)
SEKADAU – Tunjangan Profesi Guru (TPG) di Kabupaten Sekadau saat ini belum diterima oleh tenaga pengajar yang berhak mendapatkan.memasuki pertengahan tahun, tunjangan tersebut diakui pihak Dinas Pendidikan masih dalam proses.

"Untuk TGP saat ini sudah kita proses, sudah di kas Bank Kalbar," jelas Fran Dawal, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau di konfirmasi, Kamis (30/5/2024) siang.

Berdasarkan data Dinas Pendidikan Kabupaten Sekadau, mereka yang berhak mendapatkan TPG di Kabupaten Sekadau berjumlah hampir lima ratus guru.

Jumlah tersebut tersebar pada guru yang mengajar di Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP)  di tujuh Kecamatan.

"Kita minta para guru bersabar, tetap menjalakan aktifitas dan tugas-tugas mengajar di sekolah-sekolah," papar Dawal.

Sebelumnya, ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kalbar,  Muhamad Firdaus mendesak pemerintah daerah (pemda) baik ditingkat provinsi maupun kabupaten kota untuk segera menuntaskan penunggakan pembayaran tunjangan sertifikasi guru.

Bahkan, PGRI Kalbar telah melayangkan surat Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di tingkat Provinsi Kalbar pada 18 Mei lalu.

Jika dilihat dari  Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2023 tentang Petunjuk Teknis Pemberian Tunjangan Guru Aparatur Sipil Negara Daerah, penyaluran tunjangan sertifikasi harus dilakukan tepat waktu.

Bahkan pada pasal 21 ayat (1) menegaskan kewajiban untuk menyalurkan tunjangan secara tepat waktu, ayat (2) melarang penundaan pembayaran tanpa alasan sah, dan ayat (3) menetapkan sanksi administratif bagi pejabat yang melanggar ketentuan.

Penulis: Arni Lintang

29 Mei 2024

Konsultasi Publik KLHS, Dinas LH Sekadau Libatkan Berbagai Unsur

Peserta Kegiatan Konsultasi Publik Tahap I dalam menyusun KLHS pada Selasa (28/5/2024) kemarin di Gedung PKK Sekadau. (Istimewa)
Peserta Kegiatan Konsultasi Publik Tahap I dalam menyusun KLHS pada Selasa (28/5/2024) kemarin di Gedung PKK Sekadau. (Istimewa)
SEKADAU – Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) merupakan hal wajib dilakukan Dinas Lingkungan Hidup dalam Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).tentunya, akan merujuk pada tujuan Pembangunan berkelanjutan.

Dinas Lingkungan Hidup (DLHK)  juga telah melaksanakan Konsultasi Publik Tahap I dalam meyusun KLHS pada Selasa (28/5/2024) kemarin di Gedung PKK Sekadau.

Peserta Kegiatan Konsultasi Publik Tahap I dalam menyusun KLHS pada Selasa (28/5/2024) kemarin di Gedung PKK Sekadau. (Istimewa)
Peserta Kegiatan Konsultasi Publik Tahap I dalam menyusun KLHS pada Selasa (28/5/2024) kemarin di Gedung PKK Sekadau. (Istimewa)
Kegiatan ini dibuka,Heronimus, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial. 

"Dokumen KLHS, salah satu dokumen wajib yang harus disusun oleh Pemerintah Daerah sebagai dasar disusunnya'nya dokumen RPJMD Kabupaten dan Kota," kata Heronimus.

Dijelaskan Heronimus,  Kajian KLHS merupakan upaya untuk mencari trobosan dan memastikan bahwa pada tahap awal penyusunan kebijakan, rencana atau program prinsip-prinsip pembangunan 
berkelanjutan sudah dipertimbangkan. 

Selain itu, KLHS merupakan hal wajib sesuai dengan Udang-undang Nomor 32 Tahun 2009, Pasal 15 Ayat 1.

"Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib membuat KLHS untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah atau kebijakan rencana dan program," jelas Heronimus.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sekadau Apeng Petrus, S.STP menyampaikan bahwa Dokumen KLHS merupakan kajian atas tujuan Pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah dalam melaksanakan pembangunan. 

"Saat ini kita sudah melaksanakan tahapan ke tiga, dimana tahapan sebelumnya pembentukan tim dan kick off dimulainya penyusunan KLHS," jelas Apeng.

Apeng  berharap,  semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dapat mensupport dukungan data supaya pelaksanaan kegiatan penyusunan dapat segera rampung dan terselesaikan.

Dijelaskan Apeng,   KLHS, RPJMD guna  memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembanguan atau  program pada rancangan perubahan RPJMD Kabupaten Sekadau. 

"Serta dengan tujuan yaitu untuk memastikan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan dan kajian terkait lingkungan hidup telah termuat sebagai dasar penyusunan RPJMD," timpalnya.

Kegiatan ini dihadiri sejumlah unsur baik dari Pemerintah Darah, antara lain , Bupati Sekadau yang diwakilkan oleh Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial, Kepala Dinas Lingkungan Hidup beserta seluruh jajaran, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Tenaga Ahli Penyusunan KLHS RPJMD dari Lembaga Kajian Publik Praja Laksana Bandung, Instansi Vertikal dan UPT yang ada di kabupaten Sekadau, Seluruh Pejabat masing-masing SKPD, Dunia Usaha, Organisasi Masyarakat. 

(Arni Lintang)

28 Mei 2024

64 Calon Jemaah Haji Sekadau di Berangkatkan

Penyerahan Bendera Haji Kabupaten Sekadau oleh Wakil Bupati, Subandrio kepada ketua rombongan. (Istimewa)
Penyerahan Bendera Haji Kabupaten Sekadau oleh Wakil Bupati, Subandrio kepada ketua rombongan. (Istimewa)
SEKADAU – Jemaah Haji Kabupaten Sekadau dilepas Wakil Bupati, Subandrio. Pemberangkatan jemaah haji dilaksanakan di Masjid Agung Sultan Anum, Selasa (28/5/2024) pagi.

Kepala kantor Kementrian Agama, Syahrul dalam sambutanya, mengungkapkan rasa sukur karna bisa memberangkatkan jemaah haji Sekadau tahun ini.

"Dalam pelaksanaan haji perlu menjaga keharmonisan dan kekompakan baik dengan jamaah haji Kabupaten Sekadau, Kabupaten lain se-Indonesia yang tergabung dalam kloter maupun jamaah dari Negara lain" pesan Syahrul.

Tak lupa, Syahrul mendoakan agar jemaah haji yang mejadi tamu Allah di baitullah,dapat kembali ke Sekadau nantinya dan menjadi haji yang Mabrur.

Sementara, Wakil Bupati, Subandrio, atas nama pemerintah Daerah menyampaikan ucapan selamat kepada calon jemaah haji yang diberangkatkan.

"Kami berpesan untuk menjaga kesehatan karena Iklim yang berbeda, serta tetap menjaga kekompakan dan Ketertiban selama berada di Tanah Suci," papar Suban.

Secara Keseluruhan berdasarkan data dari Kemenag Kabupaten Sekadau, Jumlah Calon Jamaah Haji  yang diberangkat berjumlah 64 Orang yang terdiri dari 27 orang Perempuan dan 37 orang Laki – Laki.

Keberangkatan calon Jamaah Haji  menuju Pontianak menggunakan 4 unit bus.pelepasan jemaah haji Sekadau juga dengan diantar sanak keluarga serta jajaran oranisasi keagamaan dan unsur Pemerintah Daerah.

Penulis: Arni Lintang

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda