Berita Indokalbar.com: Pemkab Sanggau
Tampilkan postingan dengan label Pemkab Sanggau. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pemkab Sanggau. Tampilkan semua postingan

21 November 2023

Rapat Koordinasi Camat dan Beraum Bekudong: Agenda Tahunan Pemkab Sanggau

Rakor Camat dan Beraum Bekudong jadi agenda rutin Pemkab Sanggau
Rakor Camat dan Beraum Bekudong jadi agenda rutin Pemkab Sanggau.
SANGGAU – Rapat koordinasi Camat dan beraum bekudong secara rutin dan menjadi agenda tahunan dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Sanggau. Berlangsung di Gedung Balai Botomu. Pada Selasa (21/11/2023).

Plt. Bupati Sanggau, Yohanes Ontot hadir dalam kegiatan tersebut. Kepala OPD di Kabupaten Sanggau Para Camat dan Para Kades. 

Saat membuka kegiatan tersebut Yohanes Ontot berpesan kepada para kepala desa agar tetap merangkul masyarakat, tokoh masyarakat untuk menjaga kondusiftivitas di lingkungannya. 

Ditambahkan Ontot terlebih lagi memasuki tahun politik para kepala desa juga di minta untuk bijak menyikapi situasi seperti ini.
Serta agar para kepala desa dalam bekerja memiliki rasa gotong-royong dan kekeluargaan. 

"jangan jauhi warga mu, kekuatan mu ada pada staf mu dan ada pada masyarakat mu, serta tokoh-tokoh masyarakat harus di rangkul," ucapnya. 

Kesempatan tersebut Yohanes Ontot juga mengingatkan kembali dalam kegiatan tersebut evaluasi perlu di lakukan mengetahui kinerja seperti apa. 

"Saya ucapkan banyak terima kasih atas kerjasama kita selama 10 tahun dan mengakui bahwa belum begitu maksimal dan tentu juga terdapat  kekurangan," tutupnya.

18 November 2023

Pembangunan Irigasi Perpompaan: Langkah Baru bagi Peternakan di Kapuas


Plt. Bupati Sanggau resmikan irigasi dan kandang Sapi di Desa Lintang Kapuas
Plt. Bupati Sanggau resmikan irigasi dan kandang Sapi di Desa Lintang Kapuas.
SANGGAU – Plt. Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si, secara resmi meresmikan irigasi perpompaan serta kandang sapi milik Poktan Sukses Tani di Dusun Mekar Sari, Desa Lintang Kapuas, Kecamatan Kapuas pada Jumat (17/11/2023).

Dalam sambutannya, Plt. Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, menyebutkan bahwa pembangunan irigasi perpompaan untuk kebutuhan peternakan ini didanai oleh Anggaran Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Barat.

Irigasi perpompaan ini telah memberikan manfaat besar bagi masyarakat di Dusun Mekar Sari, Desa Lintang Kapuas, tidak hanya untuk kebutuhan minum, mandi, dan kebersihan kandang sapi, tetapi juga digunakan oleh keluarga dalam kehidupan sehari-hari.

Yohanes Ontot menegaskan bahwa irigasi perpompaan ini merupakan impian lama petani yang baru terwujud pada tahun 2023. Dengan penambahan fasilitas ini, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan mempercepat populasi ternak di kandang sapi Poktan Sukses Tani yang baru saja diresmikan.

Selain itu, Yohanes Ontot juga memberikan pesan agar fasilitas ini dimanfaatkan secara maksimal oleh peternak, sebagai motivasi untuk meningkatkan populasi ternak sapi di Desa Lintang Kapuas. 

Dia juga berharap kelompok tani dapat menjaga fasilitas yang ada, sehingga irigasi perpompaan ini memberikan manfaat besar bagi kelompok tani dan masyarakat luas.

Rencana DPCKTRP Kabupaten Sanggau untuk Penataan Kota Sanggau

Pemkab Sanggau komitmen benahi kawasan kumuh
Pemkab Sanggau komitmen benahi kawasan kumuh.
SANGGAU – Dinas Perumahan Cipta Karya Tata Ruang dan Pertanahan (DPCKTRP) Kabupaten Sanggau kembali berkomitmen untuk melakukan penataan wilayah kumuh di Kota Sanggau. 

Salah satu langkah yang direncanakan adalah mengusulkan anggaran kepada Kementerian PUPR untuk mendukung upaya penataan kawasan tersebut.

"Kita berupaya untuk mengajukan anggaran guna penataan kawasan kumuh, seperti di area Arongk Belopa hingga Sungai. Desainnya sudah disiapkan dan akan kita ajukan kepada Kementerian PUPR," ujar Kepala DPCKTRP Kabupaten Sanggau, Didit Richardi.

Didit juga menjelaskan bahwa saat ini, hanya Kabupaten Kubu Raya yang telah merasakan manfaat dari anggaran penataan kawasan kumuh melalui dana APBN di Kalimantan Barat. 

Kabupaten tersebut telah memenuhi persyaratan yang diminta oleh Kementerian PUPR.

"Salah satu persyaratan yang diminta adalah pembuatan Perda kawasan kumuh dan desain yang dapat dipahami oleh kementerian. Saat ini kita masih pada tahap desain 2D, sementara Kubu Raya sudah 3D. Mereka telah berhasil berkomunikasi dengan kementerian sehingga mendapatkan dana," ungkapnya.

Menurut Didit, Kabupaten Sanggau akan belajar dari pengalaman Kabupaten Kubu Raya dalam mendapatkan dana pengentasan permukiman kumuh.

Ia menekankan pentingnya pendekatan yang terpadu dalam penanganan kawasan kumuh oleh Kementerian PUPR, seperti yang telah dilakukan pada Kabupaten Kubu Raya.

Yohanes Ontot: "SE KLB sebagai Rambu-rambu Tangani DBD"

Plt. Bupati Sanggau tandatangani SE KLB DBD
Plt. Bupati Sanggau tandatangani SE KLB DBD.
SANGGAU – Surat Edaran (SE) Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam Berdarah Dengue (DBD) telah ditandatangani Pelaksana tugas (Plt) Bupati Sanggau, Yohanes Ontot per 17 November 2023. Semua organisasi perangkat daerah (OPD) terkait diminta serius dalam menangani DBD.

“SE KLB sudah, positif mulai hari ini (Jumat 17/11/2023). Sudah saya tanda tangani. Mudah-mudahan ini bisa berjalan dengan baik, sebagai rambu-rambu bagi setiap OPD untuk menyesuaikan tindakkannya. Saya kira dinas-dinas terkait harus tunning dia, harus care dia, harus mampu mengakomodir dan mengkoordinir seluruh jajaran di bawah. Terkoordinir dan terintegrasi,” tegasnya Yohanes Ontot ditemui wartawan usai apel pencegahan dan kesiapsiagaan, penanggulangan DBD, Jumat (17/11/2023).

Ontot juga mewanti-wanti, OPD atau dinas terkait tidak bisa lagi landai-landai dalam hal penanggulangan DBD. KLB, kata dia, mengisyaratkan bahwa DBD sudah tidak dalam batas yang normal. Harus bergerak cepat, tegas, dan terkoordinasi.


“Kalau dia senyamannya berjalan, oh tidak bisa. Kalau kejadian luar biasa orang berjalan landai-landai saja seperti melihat situasi-situasi yang biasa saja, itu tidak bisa. Harus dia bergerak cepat, tegas, koordinasi, kiri-kanan, depan-belakang. Kalau kejadian luar biasa dianggap hal yang normal, tidak usah kita buat KLB,” tegasnya lagi.

Meski begitu, Ontot juga mengakui sarana dan prasarana pencegahan dan penanggulangan DBD masih sangat kurang. Ia mengaku sudah menggelar rapat antar OPD, perbankan dan perusahaan.

“Paling tidak mereka bisa kongsi beli satu. Dari Pak Kajari ada (alat fogging). Sekali lagi kita semua terutama instansi teknis bekerja lebih efektif, lebih serius. Bukan mereka tidak serius, tapi ini kejadian luar biasa, harus gaspol,” terangnya.

Orang nomor satu di Kabupaten Sanggau itu berharap DBD dapat ditekan dan tak ada lagi kasus baru.

“Harapan kita dengan gerakan massal, gerakan moral kemanusiaan, mudah-mudahan wabah demam berdarah ini bisa kita tekan dan kita basmi bersama-sama masyarakat luas,” pungkasnya.

Apel Pencegahan DBD, Langkah Serius Plt. Bupati Sanggau

Plt. Bupati Sanggau buat langkah tegas tangani DBD
Plt. Bupati Sanggau buat langkah tegas tangani DBD.
SANGGAU – Dr. Yohanes Ontot M.Si, yang menjabat sebagai Pelaksana Tugas Bupati Sanggau, telah mengambil langkah tegas dengan menandatangani Surat Edaran (SE) Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam Berdarah Dengue (DBD). Langkah ini menandai kepedulian yang lebih serius dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam menangani kasus DBD di Kabupaten Sanggau.

Pernyataan dari Plt. Bupati Sanggau ini disampaikan saat acara apel pencegahan dan kesiapsiagaan penanggulangan DBD di Halaman Kantor Bupati Sanggau pada Jumat (17/11/2023). "SE KLB telah ditandatangani hari ini. Saya berharap langkah ini akan menjadi panduan bagi setiap OPD untuk bertindak. Dinas terkait harus bekerja sama, terkoordinasi, dan terintegrasi secara efektif dalam menangani masalah ini," ujar Plt. Bupati Yohanes Ontot.

Ditekankan juga bahwa semua dinas terkait tidak bisa lagi menganggap remeh penanggulangan DBD. KLB menunjukkan bahwa situasinya sudah di luar batas normal. Perlunya aksi yang cepat, tegas, dan terkoordinasi dari semua pihak terkait.

"Ketika ada kejadian luar biasa, kita tidak bisa berjalan dengan santai. Aksi harus cepat, tegas, dan terkoordinasi dari semua arah. Kita tidak bisa menganggap situasi luar biasa ini sebagai sesuatu yang biasa. Ini bukan waktu untuk bertindak lambat," tegasnya.

Yohanes Ontot juga mengakui keterbatasan sarana dan prasarana untuk pencegahan serta penanggulangan DBD di Kabupaten Sanggau. Dia telah mengadakan rapat antara OPD, perbankan, dan perusahaan untuk mengatasi hal ini.

"Dalam hal ini, setidaknya kita dapat berbagi sumber daya. Kita sudah memiliki bantuan fogging dari Kajari Sanggau. Semua pihak, terutama instansi teknis, harus bekerja lebih efektif dan serius. Ini bukan masalah kurangnya keseriusan, tetapi situasi luar biasa yang memerlukan respons maksimal," tambahnya.

Plt. Bupati Sanggau berharap untuk menekan angka kasus DBD dan menghentikan kasus baru. Untuk itu, kerjasama yang erat diperlukan, tidak hanya dari dinas terkait, tetapi juga dari masyarakat untuk memperhatikan lingkungan mereka sendiri.

"Marilah kita bersama-sama membasmi sarang nyamuk ini. Dengan gerakan bersama, semangat kemanusiaan, kita berharap wabah DBD dapat ditekan dan dibasmi bersama-sama dengan seluruh masyarakat," tandasnya.

13 November 2023

Plt. Bupati Sanggau Janjikan Penetapan KLB DBD dalam Pekan Ini

Kasus DBD di Sanggau segera ditetapkan sebagai KLB
Kasus DBD di Sanggau segera ditetapkan sebagai KLB.
SANGGAU – Lonjakan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mencapai 216 di Kabupaten Sanggau, dengan sembilan kematian, belum direspon sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh Pemerintah Kabupaten.

Plt. Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, berjanji akan segera menetapkan KLB sebagai langkah antisipasi penyebaran luas.

Ontot menekankan pertimbangan matang, termasuk risiko dan anggaran, namun fokus pada penyelamatan jiwa. "Dalam pekan ini kita tetapkan," ujarnya usai apel Hari Kesehatan Nasional. 

Ontot menyampaikan bahwa setelah penetapan KLB, akan ada gerakan simultan dari rumah sakit hingga tingkat bawah, sambil mengakui risiko anggaran sebagai tanggung jawab pemerintah.

Ia berharap tindakan cepat dan tepat dapat mengatasi DBD, sementara edukasi terkait DBD sudah disosialisasikan oleh Pemda Sanggau, meski sering dianggap remeh oleh masyarakat. 

Ontot menyoroti kebiasaan sepele, seperti bak mandi yang jarang dikuras, dan mengingatkan bahwa tanggung jawab melibatkan semua pihak untuk mengatasi masalah ini.

Ontot: Harapan Transformasi Kesehatan Sampai ke Daerah Terpencil

Apel peringatan HKN Ke-59 digelar di halaman Dinkes Sanggau
Apel peringatan HKN Ke-59 digelar di halaman Dinkes Sanggau.
SANGGAU – Apel peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 telah diselenggarakan di halaman Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sanggau pada Senin (13/11/2023). Plt Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, memimpin acara tersebut.

Ontot, dalam membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI, Budi G Sadikin, mengemukakan enam pilar transformasi kesehatan untuk mencapai visi Indonesia Emas di tahun 2045. Fokus pertama adalah transformasi layanan primer, dengan penekanan pada akses layanan kesehatan dasar, pelayanan promotif, dan preventif berdasarkan siklus hidup manusia.

“Selanjutnya, transformasi layanan rujukan untuk mempermudah akses kesehatan, transformasi sistem ketahanan kesehatan agar tidak lagi bergantung pada luar negeri, dan transformasi pembiayaan kesehatan menuju keefisienan, transparansi, dan efektivitas,” jelas Ontot.

Dia juga menyoroti transformasi SDM kesehatan, mendorong dari kekurangan tenaga kesehatan menuju kecukupan dan kesetaraan, serta transformasi teknologi kesehatan dari yang terfragmentasi menjadi terintegrasi dan dari yang tertinggal menjadi terdepan.

“Transformasi kesehatan tidak hanya melibatkan aspek teknis, tetapi juga memerlukan transformasi budaya kerja para insan kesehatan, yang saya sebut sebagai pilar ketujuh. ASN BerAKHLAK menjadi nilai dasar yang harus dijunjung tinggi untuk mewujudkan birokrasi yang akuntabel, lincah, dan profesional,” tegas Ontot.

Dalam penutupannya, Ontot berharap agar seluruh pegawai dan pejabat pemerintah, baik di pusat maupun daerah, dapat bekerja dengan kompeten, jujur, dan seirama dalam mendukung serta menyukseskan transformasi kesehatan. Ia menegaskan bahwa transformasi kesehatan merupakan tonggak penting dalam perjalanan menuju kemajuan bangsa Indonesia, yang harus merata hingga ke daerah-daerah terpencil, tertinggal, perbatasan, dan kepulauan.

31 Oktober 2023

Kadis Lingkungan Hidup Sanggau Sosialisasikan Aplikasi SIMPEL

Kadis Lingkungan Hidup Sanggau sosialisasikan aplikasi SIMPEL
Kadis Lingkungan Hidup Sanggau sosialisasikan aplikasi SIMPEL.
SANGGAU – Dalam rangka implementasi Proyek Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat II (PKN II) Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Agus Sukanto, S.Hut melakukan kegiatan Sosialisasi Peningkatan Kepatuhan Pelaporan Pelaku Usaha/Kegiatan Penghasil Limbah Melalui Aplikasi SIMPEL pada hari ini Senin (30/10/2023) bertempat di Hotel Garden Palace Sanggau.

Kegiatan Sosialiasi ini dihadiri oleh Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau, Pelaku Usaha/Kegiatan Penghasil Limbah Baik Perusahaan maupun Pelayanan Kesehatan dengan narasumber dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Andi Massoeng,S.Hut, M.Si dari PT. Antam Tbk dan dari PT. Tri Anugerah Jaya Borneo serta dibuka secara langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau Ir. Kukuh Triyatmaka, MM

Dalam Sambutannya Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau menyampaikan bahwa pelaporan pelaksanaan RKL-RPL bagi pelaku usaha kegiatan wajib Amdal  dan UKL-UPL atau Dokumen yang dipersamakan lainnya merupakan kewajiban pemrakarsa/penanggung jawab usaha/kegiatan. 

Kewajiban pelaporan tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup bahwa pemegang izin lingkungan berkewajiban membuat dan menyampaikan laporan pelaksanaan terhadap persyaratan dan kewajiban dalam izin lingkungan kepada Menteri, Gubernur atau Bupati/Walikota.

Atas hal diatas Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau sangat mendukung dengan kegiatan ini yang merupakan proyek perubahan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sanggau sehingga diharapkan proyek perubahan dapat meningkatkan efektifitas pengawasan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam rangka memantau ketaatan pemegang izin di Bidang Lingkungan Hidup.

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sanggau Agus Sukanto, S.Hut melaporkan bahwa peserta kegiatan ini terdiri dari pelaku usaha perbengkelan, pergudangan, pelaku usaha pengelolaan kelapa sawit dan pelayanan Kesehatan yang kewenangannya berada di Kabupaten Sanggau.

Dalam kesempatan ini Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sanggau menyampaikan ucapan kepada seluruh pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini.

Bupati Sanggau dan Wakilnya Meresmikan Rumah Betang Pangsuma

Bupati Sanggau resmikan Rumah Betang Pangsuma
Bupati Sanggau resmikan Rumah Betang Pangsuma.
SANGGAU – Bupati Sanggau, Paolus Hadi S.IP M.Si di dampigi Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot M.Si meresmikan Rumah Betang Pangsuma Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau, Kalbar. (30/10/2023).

Bupati Sanggau dalam sambutanya mengatakan bahwa sebagai warga negara yang baik, kita tidak ada lagi berpikir bahwa kita berpikir untuk memisahkan diri dengan negara kesatuan Republik Indonesia dan tidak lagi berpikir soal ideologi lainnya, makanya Indonesia Raya menjadi sebuah pegangan yang kuat. Dayak itu terdiri dari berbagai Sub Suku Dayak, seperti ada Dayak Jangkang, Dayak Hibun, ada Dayak Desa, Dayak Kancing, dan sebagainya, “tuturnya.

“Nah ketika mulai kerajaan Sanggau, Kerajaan Tayan datang dan kerajaan-kerajaan lainnya. Nah seperti itulah sejarah Kabupaten Sanggau ini terbentuk. Kita kuat karena kita terdiri dari bebagai suku bangsa, “ujarnya.

Ia menambahkan, Dayak berada dimana, kalau saya pikirkan bahwa Dayak adalah bagian dari pasak. Pasak itu adalah sesuatu yang kita tancap ke tanah, baik itu tiang atau apa yang menjadi kokoh, yang kuat yaitu untuk menguatkan Sanggau ini yang kita punya mimpi indah yaitu Sanggau yang permai.

“Permai itu bukan kata-kata yang baru muncul , itu adalah strategi membangun Sanggau untuk dua puluh tahun terakhir dan ini akan berakhir di tahun 2024, sedang tahun 2025 juga kita membahas untuk Sanggau yang permai, karena itu bukanlah hal yang gampang untuk menuju Sanggau yang permai, Sanggau yang elok, Sanggau yang pantas, Sanggau yang ramah , Sanggau yang aman, Sanggau yang indah dan manis.”tegasnya.

Setiap Bupati, Saya bersama Yohanes Ontot, mempunyai visi misi untuk Sanggau yang permai dan hebatnya Sanggau ini terdiri dari berbagai suku bangsa, cuma kalau kita suku bangsa itu tidak bersatu, maka tidak merasa Sanggau itu indah, permai dan aman.

Bupati berharap dengan berdirinya rumah betang ini dapat dimanfaatkan untuk acara kebudayaan, kebersamaan dan sebagai kekuatan dan persatuan, bukan hanya masyarakat Dayak tetapi juga untuk masyarakat lainnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Adat Dayak Kabupaten Sanggau, yang juga sebagai Wakil Bupati Sanggau, Drs Yohanes Ontot M.Si mengatakan bahwa masyarakat di Kecamatan Meliau merasa bahagia karena telah diresmikannya rumah betang Pangsuma.

“Mengapa Rumah betang betang ini diberi nama Pangsuma, karena Pangsuma ini salah satu Pahlawan dari Kecamatan Meliau yang berasal satu Sub Suku Dayak Desa,” Jelasnya.

Seperti yang dikatakan oleh ketua DAD Kecamatan Meliau bahwa keberadaban Sub suku Dayak boleh dikatakan hampir punah ditelan oleh perkembangan zaman, karena kita sudah terlena oleh pengaruh globalisasi sehingga kita hampir kehilangan jejak maupun identitas. Oleh karena itu rumah betang ini merupakan simbol kehidupan bersama orang Dayak, tuturnya.

Saya berharap masyarakat adat Dayak menjadi spektrum bagi sub suku lainnya yang ada di  kabupaten sanggau

“Semoga rumah betang ini menjadi simbol persatuan masyarakat adat dayak dan simbol gotong-royong bagi masyarakat adat Dayak, teruma masyarakat adat Kecamatan Meliau dalam rangka bagaimana kita mengembangkan  menjaga dan memelihara adat istiadat, budaya dan hukum adat. Oleh karena itu dengan simbol ini kita masyarakat adat dayak harus kompak, jika ada salah paham ayo cepat kita betulkan , cepat diperbaiki jangan sampai gagal paham,” tegas Wakil Bupati dua periode.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua DAD Kecamatan Meliau, Tang bahwa Pembagunan rumah betang merupakan salah satu cara mengangkat keberadapatan sub suku dayak yang sudah lama hilang karena pengaruh perkembangan zaman.

“Keberadaan suku dayak di Kecamatan Meliau beloh dikatakan mukai berkurang, tetapi bagaimana mempersatukan orang Dayak melalui rumah betang ini sangatlah tidak mudah. Oleh karena itu melalui Dewan Adat Dayak ini, kita selalu berusaha yaitu, melalui adat istiadat dan budaya yang ada di Kecamatan Meliau,” ujarnya.

03 Oktober 2023

Tema "Pancasila Pemersatu Bangsa" Ditekankan dalam Peringatan Kesaktian Pancasila di Sanggau

Sekda Sanggau pimpin peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2023
Sekda Sanggau pimpin peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2023.
SANGGAU - Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Ir. Kukuh Triyatmaka, MM, memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2023 dengan tema "Pancasila Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Maju" di Halaman Kantor Bupati Sanggau Kabupaten Sanggau pada hari Senin (2/10/2023).

Upacara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, termasuk jajaran Forkopimda, pasukan TNI dari Kodim 1204/Sanggau, Polres Sanggau, serta ASN Kabupaten Sanggau. Turut pula hadir para pelajar Kabupaten Sanggau dan sejumlah tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka, menegaskan pentingnya peringatan Hari Kesaktian Pancasila sebagai momentum untuk merefleksikan langkah-langkah yang perlu diambil guna memperkuat kebangsaan Indonesia di masa kini dan masa yang akan datang.

Kukuh Triyatmaka menekankan bahwa Pancasila merupakan pondasi yang menyatukan keanekaragaman dan berbagai elemen dalam masyarakat, sehingga mereka dapat bekerja sama untuk mewujudkan Indonesia yang lebih maju.

"Dalam segala keberagaman dan perbedaan, kita harus bersyukur karena Pancasila menjadi konsep yang mengikat kita sebagai satu bangsa, menjadi panduan dasar negara, serta pedoman dalam berpikir, bersikap, dan berperilaku bagi seluruh warga negara," kata Kukuh Triyatmaka.

Sekretaris Daerah juga mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Sanggau untuk mengambil manfaat dari peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini dengan meningkatkan pemahaman dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

"Peringatan Hari Kesaktian Pancasila harus dijadikan momen yang berarti oleh seluruh masyarakat, terutama generasi muda dan pelajar, untuk memperdalam pemahaman dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari," tandasnya.

13 September 2023

RSUD Sanggau Jalani Survei Akreditasi untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan

Wabup Sanggau hadiri pembukaan survei akreditasi Rumah Sakit
Wabup Sanggau hadiri pembukaan survei akreditasi Rumah Sakit.
SANGGAU – Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot M.Si., menghadiri pembukaan survei  Akreditasi Rumah Sakit dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan. Bertempat  di RSUD M.Th.Djaman Sanggau, pada selasa (12/9/2023). 

Survei akreditasi tersebut di lakukan oleh Tim dari Lembaga Akreditas Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS DHP) yang terdiri dari dua orang yaitu Dr. Indah Puspitasari, M.A.R.S., sebagai Ketua tim Surveior dan Kristina Ana, Ners, M.Kep., anggota Surveior. Di mana survei akan berlangsung selama dua hari. 

Sesuai peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia nomor 80 tahun 2020 rumah sakit berkewajiban untuk meningkatkan mutu dan mempertahankan standar pelayanan rumah sakit melalui penyelengaraan tata kelola mutu rumah sakit membentuk komite.

Wakil Bupati Drs Yohanes M.Si.,  dalam sambutannya disampaikan bahwa pihaknya menyambut baik kegiatan survei akreditasi yang di adakan. Karena dapat membantu dalam memberikan pelayanan kesehatan di rumah sakit secara optimal dan bermutu sesuai dengan regulasi dan perundang-undangan yang berlaku.

Wabup menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Sanggau selalu siap mendukung dan memajukan pelayanan di RSUD M.Th.Djaman dan juga memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada Direktur, manajemen akreditasi serta seluruh staf yang telah bekerja sepenuh hati dalam mempersiapkan pelaksanaan penilaian akreditasi ini. 

Berkat kerja sama dari seluruh pihak RSUD Bangkinang terus berkomitmen dalam meningkatkan kapabilitas dan mutu pelayanannya kepada masyarakat.
Wabup juga mengharapkan akreditasi ini berjalan dengan lancar dan memperoleh hasil yang maksimal. 

"Semoga semua proses akreditasi berjalan lancar sehingga wujud komitmen Pemkab Sanggau dalam mewujudkan peningkatan mutu pelayanan RSUD bisa tercapai," tutupnya.

03 September 2023

Ini Pesan Inspiratif Sekda Sanggau dalam PKKMB Tahun 2023

Sekda Sanggau hadiri PKKMB Politeknik Negeri Pontianak
Sekda Sanggau hadiri PKKMB Politeknik Negeri Pontianak.
SANGGAU - Bupati Sanggau Paolus Hadi, S.IP., M.Si diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau Ir. Kukuh Triyatmaka, MM menghadiri Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun 2023 di Halaman Kampus Program Studi Di Luar Kampus Utama (PSDKU) Politeknik Negeri Pontianak di Kabupaten Sanggau. Sabtu pagi (2/9/2023).

Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau berpesan kepada 115 orang mahasiswa – mahasiswi baru agar memiliki rasa bangga menjadi bagian dari kampus ini dan bangga menjadi bagian dari Sanggau.

“Saya berharap kalian nantinya menjadi manusia yang berkarakter dan berkompeten sehingga menjadi modal kalian nantinya. Semoga dengan kemajuan PSDKU ini dapat mendorong peningkatan IPM di Kabupaten Sanggau,” ujarnya.

Ia juga menjelaskan bahwa pemerintah daerah melalui visi misi Sanggau Pintar terus berupaya meningkatkan kemajuan pendidikan di Kabupaten Sanggau.

“Kita setiap tahunnya memberikan beasiswa pada anak-anak yang berprestasi agar dapat melanjutkan studi di PSDKU Politeknik Negeri Kabupaten Sanggau” jelasnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka juga berpesan agar para mahasiswa – mahasiswi dapat mengukir sejarah di Kabupaten Sanggau.

“Kampus ini berada di lokasi Sabang Merah yang sering dijelaskan oleh Bupati dan memiliki arti Sanggau Bangga Mengukir Sejarah, jadi ukirlah sejarah bagi diri kalian sendiri di dalam pendidikan, timba ilmu setinggi-tingginya dan jadilah manusia yang sukses,” ujarnya.

Di akhir sambutannya Ia berharap mahasiswa-mahasiswi baru ini tetap fokus dan semangat serta menyelesaikan semua mata perkuliahan dengan baik.

“Hari ini mahasiswa baru berjumlah 115 orang, saya berharap nanti angkatan kalian yang diwisudakan jumlahnya masih 115 orang,” tegasnya menutup sambutannya.

02 September 2023

Persiapan Menuju MTQ Nasional: Sekda Kalbar Beri Pesan Khusus

Sekda Kalbar tutup MTQ ke-XXXI di Sanggau
Sekda Kalbar tutup MTQ ke-XXXI di Sanggau.
SANGGAU - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson, secara resmi mengakhiri rangkaian Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-XXXI tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2023. Acara penutupan yang diselenggarakan di kawasan Sabang Merah, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, berlangsung pada malam Kamis (31/08/2023).

Upacara penutupan ini menjadi momen bersejarah, ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, Harisson, Bupati Sanggau Paolus Hadi, dan Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kalimantan Barat, Andi Musa.

Gubernur Kalimantan Barat, melalui perwakilannya, Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, Harisson, mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang mendalam kepada seluruh panitia, LPTQ Kalbar, dewan hakim, pemerintah daerah, Bupati dan Wakil Bupati Sanggau, Forkopimda Sanggau, masyarakat Sanggau, serta semua pihak yang turut berperan dalam kesuksesan penyelenggaraan MTQ tingkat Provinsi Kalbar ke-XXXI tahun 2023, yang berjalan mulus dan sukses dari awal hingga penutupan malam itu.

"MTQ ke-XXXI Kalbar telah menghasilkan para pemenang dan juara di berbagai cabang lomba yang dipertandingkan. Oleh karena itu, dengan bangga saya mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi tinggi atas prestasi yang telah diraih oleh para qori dan qoriah, hafiz dan hafizah, mufasir dan mufasirah. Tentu saja, kami memberikan penghargaan khusus kepada Kabupaten Mempawah yang berhasil meraih gelar juara umum," ujar Harisson.

Harisson juga mengungkapkan harapannya kepada para pemenang agar tidak cepat berpuas diri dan terhindar dari sikap arogansi. Pasalnya, mereka akan segera menghadapi kompetisi tingkat nasional dalam waktu yang tidak lama.

"Kami berharap para pemenang terus memacu diri dan meningkatkan latihan dalam cabang-cabang MTQ yang mereka tekuni. Hal ini akan mempersiapkan mereka untuk MTQ nasional yang sudah menanti di depan," tambahnya.

Selain itu, Harisson menyoroti pentingnya pelaksanaan MTQ dalam memajukan pengembangan agama melalui Al-Qur'an, meningkatkan kesadaran spiritual dan moral, memperkuat karakter, meningkatkan nilai-nilai keimanan dan akhlak, serta, yang tidak kalah penting, memperkuat persatuan dan kesatuan di antara umat Islam.

"Karena sejatinya, MTQ bukan hanya sebuah perlombaan, melainkan juga sebuah esensi yang harus kita jaga. Ini merupakan media edukasi yang kuat bagi umat Islam agar senantiasa mencintai Al-Qur'an," pungkas Harisson dengan penuh semangat. Dengan demikian, MTQ ke-XXXI Kalbar tahun 2023 tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga menjadi landasan untuk meningkatkan keimanan, akhlak, dan persatuan umat Islam di wilayah ini.

26 Agustus 2023

665 Peserta Semarakkan MTQ XXXI Kalbar di Stadion Sabang Merah, Bumi Daranante

665 peserta semarakkan MTQ XXXI Kalbar
665 peserta semarakkan MTQ XXXI Kalbar.
SANGGAU - Stadion Sabang Merah di Kabupaten Sanggau dipenuhi semangat dan keceriaan saat lebih dari 665 peserta dari 14 kabupaten/kota di Kalimantan Barat turut serta dalam kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-31 tingkat Provinsi Kalbar. Acara yang digelar dari tanggal 25 hingga 31 Agustus 2023 ini menjadi wadah bagi para peserta dari berbagai usia untuk memperlihatkan kepiawaian dalam melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an.

Bupati Sanggau, Paulus Hadi, dalam pernyataannya pada hari Sabtu, menyatakan bahwa acara ini bukan hanya sekadar ajang perlombaan, tetapi juga menyajikan pameran pembangunan kabupaten/kota dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. Selain itu, kegiatan menarik lainnya adalah perlombaan keriang bandong, yaitu lomba perahu hias khas Kabupaten Sanggau, yang turut meramaikan atmosfer perhelatan tersebut.

Dengan bangga, Bupati Paulus Hadi menyambut peran Sanggau sebagai tuan rumah MTQ yang prestisius ini, menyampaikan harapannya agar acara ini tidak hanya memperlihatkan prestasi semata, tetapi juga menggalang rasa kekeluargaan dan kerukunan di antara peserta dari berbagai kalangan.

Penyelenggaraan MTQ XXXI ini memuat 52 cabang perlombaan yang mencakup semua tingkatan, dari dewasa hingga anak-anak. Peserta dari 14 kabupaten/kota bersaing dalam ajang ini, menampilkan bakat dan dedikasi mereka dalam bacaan suci Al-Qur'an. Acara ini juga dirangkaikan dengan pameran pembangunan dan potensi daerah, memberikan pandangan lebih luas tentang kemajuan Kalimantan Barat.

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, mengungkapkan harapannya bahwa MTQ XXXI ini akan melahirkan juara-juara yang berkualitas dan siap mewakili provinsi dalam MTQ Nasional ke-30 di Kalimantan Timur pada tahun 2024. Ia juga mendorong persiapan yang baik dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kalbar dalam menyiapkan tim-tim yang akan menjadi wakil provinsi di ajang nasional mendatang.

Dalam akhir sambutannya, Gubernur Sutarmidji mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sanggau atas kerja keras mereka dalam menyiapkan MTQ XXXI ini. Ia juga menegaskan rasa syukur atas kesempatan menjadi bagian dari penyelenggaraan MTQ terakhir dalam masa kepemimpinannya yang akan berakhir dalam lima tahun mendatang.

Melalui MTQ XXXI tingkat Provinsi Kalbar tahun 2023 ini, semangat persaudaraan, kecintaan pada Al-Qur'an, dan hasrat untuk meraih prestasi akan terus membara di antara masyarakat Kalimantan Barat. Dengan berakhirnya acara pada tanggal 31 Agustus mendatang, jejak keberhasilan dan semangat kebersamaan akan terus menginspirasi generasi mendatang.

25 Agustus 2023

Peserta Kafilah Sanggau Diminta Disiplin dan Jaga Kesehatan di MTQ

Sekda Sanggau lepas Kafilah MTQ XXXI
Sekda Sanggau lepas Kafilah MTQ XXXI.
SANGGAU - Bupati Sanggau, Paolus Hadi, melalui Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka, dengan penuh semangat melepas kafilah asal Kabupaten Sanggau yang akan mengikuti ajang Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke XXXI Tingkat Provinsi Kalimantan Barat. 

Acara pelepasan yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Sanggau ini menandai komitmen dan persiapan yang telah dilakukan oleh para peserta.

Dalam sambutannya, Bupati Sanggau Paolus Hadi mengungkapkan beberapa harapan kepada para peserta. "Pertama, jadikanlah kegiatan ini semata-mata sebagai niat beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kedua, jaga hubungan baik sesama peserta. Tunjukkan bahwa kita tuan rumah yang baik," ujarnya dengan tegas. 

Ia juga menekankan pentingnya memupuk semangat percaya diri untuk mengembangkan bakat dan berprestasi, serta berharap agar peserta dapat tampil maksimal dan bersaing dengan daerah lain.

Kepala Kafilah Kabupaten Sanggau, H. Burhanuddin, yang juga merupakan Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kabupaten Sanggau, turut memberikan pandangannya. Dalam laporannya, ia mengungkapkan bahwa kafilah Kabupaten Sanggau terdiri dari 71 orang, terdiri dari 51 peserta dan 20 official serta pelatih. 

Menurutnya, persiapan telah dilakukan sejak tanggal 6 hingga 12 Agustus 2023 melalui berbagai tahapan, termasuk pelatihan dan persiapan teknis lainnya.

"Kami siap mengikuti perhelatan ini. Karena persiapan sudah kami lakukan. Mulai dari TC yang kita lakukan dari tanggal 6-12 Agustus 2023. Dengan upaya-upaya yang kita lakukan itulah kita optimis bisa mempersembahkan yang terbaik untuk Kabupaten Sanggau," ujarnya dengan keyakinan.

Burhanuddin menegaskan target Kafilah Kabupaten Sanggau pada ajang MTQ ke XXXI tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2023 adalah meraih posisi keempat. 

Ia juga mengingatkan peserta tentang pentingnya keyakinan diri, disiplin, ketaatan pada waktu, dan menjaga kesehatan agar dapat tampil maksimal di kompetisi ini.

Acara pelepasan kafilah ini turut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Ketua Umum LPTQ Kabupaten Sanggau dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sanggau. Juga hadir perwakilan dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), Anggota DPRD Sanggau, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait. Semangat dan harapan untuk mempersembahkan yang terbaik bagi Kabupaten Sanggau sangat terasa dalam suasana acara tersebut.

22 Agustus 2023

Wakil Bupati Sanggau Dorong Spirit Kompetisi di Meliau CUP II


Wabup Sanggau buka turnamen sepak bola Meliau Cup II
Wabup Sanggau buka turnamen sepak bola Meliau Cup II.
SANGGAU - Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si, didampingi oleh Ketua GOW Kabupaten Sanggau, Kusbariah Ontot, telah menghadiri acara pembukaan turnamen sepak bola Meliau CUP II di Kecamatan Meliau pada hari Minggu (20/08/2023) kemarin.

Dalam laporan yang disampaikan oleh panitia yang diwakili oleh Camat Meliau, Tang, S.Sos, dijelaskan bahwa tujuan dari turnamen Meliau CUP II ini adalah untuk mengidentifikasi pemain-pemain berbakat asli Kecamatan Meliau yang kemudian akan berkompetisi dalam acara-acara besar, termasuk diantaranya Daranante CUP Kabupaten Sanggau.

"Tidak seperti turnamen sebelumnya, Meliau CUP II kali ini kami fokuskan bukan untuk umum. Kami ingin menggunakan turnamen ini sebagai platform untuk menemukan bibit pemain berkualitas asli Kecamatan Meliau, sehingga nantinya mereka dapat berpartisipasi dalam Daranante CUP Kabupaten Sanggau," tegasnya.

Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, memberikan tanggapan mengenai hal yang diungkapkan oleh Tang. Ia menjelaskan bahwa saat ini setiap kecamatan tengah menggelar turnamen sepak bola, serta olahraga lainnya seperti voli, dengan tujuan utama menciptakan calon-calon pemain baru yang siap untuk berkompetisi di level lebih tinggi.

"Kami telah menyaksikan upaya keras setiap kecamatan dalam mengadakan turnamen ini. Baik itu sepak bola, voli, atau olahraga lainnya, ini merupakan langkah penting untuk menghasilkan bakat-bakat unggul yang nantinya bisa berkompetisi di tingkat yang lebih tinggi," katanya.

Selain itu, ia mengimbuhkan pesan kepada semua tim yang berpartisipasi, menekankan pentingnya menjaga sikap sportifitas di dalam dan di luar lapangan. Ia juga mengingatkan agar semua pihak mematuhi keputusan yang diambil oleh wasit, yang diharapkan menjunjung tinggi prinsip keadilan dalam pengambilan keputusan.

"Kepada semua tim yang berlaga, saya ingin menekankan tentang sportifitas. Percayakan keputusan wasit dan mari kita ingat bahwa wasit telah dilatih dengan baik. Wasit memiliki tanggung jawab besar dalam memimpin pertandingan ini. Keputusan-keputusan yang diambilnya harus adil, sehingga pertandingan dapat berjalan lancar dan menarik," pesannya.

Sebelum secara resmi membuka Meliau CUP II tahun 2023, Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, memberikan pesan kepada semua tim untuk melakukan evaluasi terhadap setiap pertandingan, baik yang menang maupun yang kalah.

"Dalam setiap kompetisi, kemenangan dan kekalahan adalah bagian dari permainan. Yang penting adalah bagaimana kita meresponsnya. Bagi yang menang, teruslah konsisten. Bagi yang kalah, gunakan momen ini sebagai peluang untuk belajar dan memperbaiki diri. Dengan begitu, kita dapat meraih prestasi yang lebih baik di masa depan," tutupnya.

Sanggau Siap Jadi Tuan Rumah MTQ XXXI Tingkat Provinsi Kalbar

MTQ XXXI Tingkat Provinsi Kalbar akan digelar di Kabupaten Sanggau
MTQ XXXI Tingkat Provinsi Kalbar akan digelar di Kabupaten Sanggau.
SANGGAU - Sehubungan dengan pelaksanaan ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXI tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang rencananya akan di laksanakan di Kabupaten Sanggau pada 25 - 31 Agustus 2023.
 
Ketua panitia pelaksanaan MTQ XXXI tingkat Provinsi Kalbar adalah Bupati Sanggau Paolus Hadi dan Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot serta ketua hariannya di percayakan kepada Sekda Kabupaten Sanggau Kukuh Triyatmaka dan wakil ketua 3 Assisten 3.

Bupati Sanggau Paolus Hadi selaku ketua pelaksana MTQ Tingkat Provinsi juga sebagai tuan rumah di selenggarakannya MTQ mengharapkan kehadiran Gubernur Kalbar, para Bupati dan Walikota se-Kalbar dan seluruh  undangan untuk hadir dalam acara pembukaan yang akan di laksanakan pada tgl 25 agustus 2023.

"Kita mengharapkan seluruh Kepala daerah, mulai dari Bupati, Walikota serta Gubernur Kalbar serta para undangan supaya bisa hadir dalam pembukaan nantinya," ucap PH sapaan akrabnya Bupati Sanggau.
 
Lebih lanjut Paolus Hadi mengatakan bahwa untuk persiapan pelaksanaan kegiatan MTQ ini sudah mencapai 100 %.

"Mengenai kesiapan sarana dan prasarana, pihak panitia menyatakan sudah siap 100 %," ungkapnya.

Sementara Kepala Dinas Bina Marga Dan Sumber Daya Air Kabupaten Sanggau Ir.John Hendri M.Si., mengatakan terkait infrastruktur jalan sudah selesai di kerjakan.

"Kalau mengenai Infrastruktur sejumlah ruas jalan di dalam kota Sanggau guna mendukung pelaksanaan MTQ sudah selesai di kerjakan," ucap John Hendri.

18 Agustus 2023

Pengurangan Hukuman untuk 154 Narapidana di Sanggau dalam Rangka HUT RI ke-78

Wabup Sanggau serahkan Remisi umum kepada 154 narapidana
Wabup Sanggau serahkan Remisi umum kepada 154 narapidana.
SANGGAU - Sebanyak 154 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang berada di Rutan Kelas II B Sanggau menerima pengurangan masa pidana melalui program Remisi Umum (RU) dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Republik Indonesia tahun 2023. 

Upacara penyerahan remisi dilaksanakan di Rutan Sanggau pada Kamis (17/08/2023), dan pengurangan hukuman ini secara langsung diberikan oleh Wakil Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si, Kamis 17 Agustus 2023.

Turut hadir dalam acara tersebut adalah Kepala Rutan Kelas II B Sanggau, Acip Rasidi, serta perwakilan dari Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Sanggau, instansi vertikal, dan undangan lainnya. Pemberian remisi umum ini didasarkan pada surat keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Republik Indonesia nomor PAS-1390.PK.05.04 tahun 2023 tentang pemberian remisi umum tahun 2023 dan pengurangan masa pidana remisi umum tahun 2023.

Dalam surat keputusan tersebut, Rutan Sanggau memberikan pengurangan pidana kepada 154 narapidana dengan besaran bervariasi, mulai dari 1 bulan hingga 6 bulan, sebagai bagian dari peringatan kemerdekaan Indonesia. 

Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot, berharap bahwa para narapidana yang mendapatkan remisi akan mengikuti semua proses pembinaan di Rutan Sanggau sesuai aturan yang berlaku. 

Bagi yang langsung dibebaskan dengan syarat maupun yang belum, diharapkan tetap mengambil bagian dalam proses reintegrasi ke masyarakat.

Dalam pernyataannya, Yohanes Ontot mengungkapkan keyakinannya bahwa proses ini akan membantu para narapidana untuk memulai lembaran baru dalam hidup mereka saat kembali ke masyarakat. Ia menekankan pentingnya adaptasi sosial dan pembangunan kehidupan yang positif di lingkungan sekitar.

Selain itu, Ontot juga menekankan pada masyarakat agar menjauhi segala bentuk tindakan pelanggaran hukum. 

Ia menyebutkan contoh tindakan kriminal seperti penyalahgunaan narkoba, pencurian, penggelapan, dan lainnya, seraya berharap agar masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya mengikuti aturan hukum.

Wakil Bupati Yohanes Ontot juga tak lupa mengucapkan selamat ulang tahun ke-78 bagi Republik Indonesia, dengan harapan agar negara terus maju dan berkembang.

Kepala Rutan Kelas II B Sanggau, Acip Rasidi, menyampaikan bahwa dari 154 narapidana yang mendapatkan remisi umum, lima di antaranya dinyatakan langsung bebas dari pidana pokok. Dari kelima narapidana tersebut, empat di antaranya dinyatakan bebas pada hari itu juga. 

Namun, satu narapidana lagi, yang merupakan Warga Negara Asing (WNA) asal Malaysia dan terlibat dalam kasus narkotika, harus menjalani hukuman subsider selama 6 bulan sebelum bebas.

Acip juga menjelaskan bahwa meskipun narapidana WNA bebas dari hukuman pidana, mereka tidak langsung dibebaskan dari Rutan. Mereka akan diserahkan kepada pihak Imigrasi untuk proses deportasi lebih lanjut.

Kriteria umum untuk mendapatkan remisi melibatkan perilaku baik selama minimal 6 bulan dan tidak terlibat dalam pelanggaran berat. Acip menegaskan bahwa narapidana yang memenuhi kriteria ini tetap akan diusulkan untuk mendapatkan remisi.

Dengan total 446 narapidana di Rutan Sanggau, mayoritas di antaranya terlibat dalam kasus pidana umum. Diharapkan bahwa pemberian remisi umum ini dapat memotivasi narapidana yang telah menunjukkan perilaku baik untuk kembali ke masyarakat dengan lebih siap dan bertanggung jawab.

Kostum Unik dan Semangat Berkilau di Daranante Street Carnival 2 Kabupaten Sanggau

Daranante Street Carnival 2 Sanggau meriahkan HUT RI ke-78
Daranante Street Carnival 2 Sanggau meriahkan HUT RI ke-78.
SANGGAU - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia menjadi suatu peristiwa bersejarah yang dirayakan dengan penuh semangat di seluruh penjuru tanah air. 

Di Kabupaten Sanggau, semangat tersebut turut terpancar dalam perayaan sederhana yang digelar untuk memperingati HUT ke-78 Republik Indonesia. Salah satu sorotan dalam perayaan ini adalah "Daranante Street Carnival 2," sebuah acara yang digelar di halaman Kantor Bupati Sanggau pada Kamis (17/08/23).

Setelah upacara peringatan resmi selesai, suasana berubah menjadi meriah dengan hadirnya puluhan anak-anak dan remaja yang mengenakan kostum unik, menghibur hadirin termasuk Bupati dan para pejabat yang hadir. 

Bupati Sanggau, Paolus Hadi, nampak tersenyum dan tertawa ketika menyaksikan anak-anak dan remaja tersebut dengan penuh semangat memamerkan gaya berlenggak-lenggok mereka di hadapannya.

"Saya merasa sangat bangga melihat keberanian anak-anak kita tampil di depan umum. Ini adalah langkah awal yang sangat positif bagi mereka untuk mengasah kemampuan berbicara dan tampil di depan publik," ungkap Bupati Sanggau, Paolus Hadi, dengan penuh kebanggaan.

Tak hanya Bupati Sanggau saja yang merasakan kebahagiaan dalam acara tersebut, istri Bupati yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Sanggau, Arita Apolina, juga turut menunjukkan keceriaannya. 

Ia terlihat tersenyum dan tertawa saat melihat anak-anak yang tampil dengan kostum yang unik dan kreatif. Setelah pertunjukan, bersama beberapa istri pejabat lainnya, Arita Apolina berbagi bingkisan kepada anak-anak yang berpartisipasi dalam karnaval tersebut. 

Pemberian bingkisan ini menjadi bentuk nyata dari kasih sayang dan perhatian Arita Apolina, Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau, terhadap anak-anak yang turut berpartisipasi dalam karnaval tersebut.

Dengan semangat perayaan HUT ke-78 Republik Indonesia yang begitu menyala, peristiwa "Daranante Street Carnival 2" di Kabupaten Sanggau tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga simbol dari semangat kebersamaan dan optimisme untuk masa depan yang lebih cerah.

17 Agustus 2023

Bupati Sanggau Hadiri Acara Penting: Penandatanganan Perjanjian Kerja dan Pengangkatan ASN Formasi PPPK

Bupati Sanggau ajak ASN formasi PPPK wujudkan profesionalisme kerja
Bupati Sanggau ajak ASN formasi PPPK wujudkan profesionalisme kerja.
SANGGAU - Bupati Sanggau, Paolus Hadi, menghadiri acara penting dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Sanggau pada hari Rabu (16/8/2023). Acara tersebut melibatkan penandatanganan perjanjian kerja, pengambilan sumpah jabatan, dan penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan untuk 179 Aparatur Sipil Negara (ASN) Formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Acara tersebut digelar di Aula Perpustakaan Daerah Kabupaten Sanggau, yang berlokasi di Kelurahan Beringin, Kecamatan Kapuas.

Dalam sambutannya, Bupati Sanggau, Paolus Hadi, memberikan pesan penting kepada seluruh ASN Formasi PPPK yang baru saja menerima SK pengangkatan. Ia menekankan pentingnya memperbaiki aspek mental dalam menjalankan tugas-tugas mereka.

"Selain kemampuan kerja, hal yang perlu saya tekankan adalah kualitas mental. Para guru harus memiliki mental seorang pendidik, sementara tenaga teknis harus menunjukkan dedikasi maksimal dalam tugas mereka. Kita tidak ingin melihat situasi di mana setelah mendapatkan gaji dan fasilitas yang lebih baik, mentalitas kerja malah menurun," ujar Bupati Hadi.

Beliau juga mengingatkan para ASN Formasi PPPK yang hadir dalam upacara sumpah jabatan ini untuk bersyukur. Mereka terpilih dari ratusan calon pelamar lainnya yang ikut serta dalam proses seleksi.

"Ketika mendapatkan kesempatan ini, rasa syukur harus tercermin dalam tindakan kita. Melalui implementasi sumpah jabatan yang baru diucapkan, kita telah berjanji untuk memberikan kontribusi terbaik. Hanya dengan menghayati janji tersebut, kita dapat menjalankan tugas-tugas kita dengan baik," tambahnya.

Selain Bupati Sanggau, acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa tokoh penting, di antaranya Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka; Staf Ahli Bupati bidang pelayanan publik, Juliansyah; Kepala Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia, dan Pendidikan dan Pelatihan (BKPSDM) Kabupaten Sanggau, Herkulanus HP; serta Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama (SMP) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sanggau, Theofilus, beserta sejumlah pejabat lainnya.

Dengan upacara ini, diharapkan ASN Formasi PPPK yang baru diangkat akan mampu menjalankan tugas-tugasnya dengan profesional dan membawa perubahan positif dalam sektor pendidikan dan bidang teknis di Kabupaten Sanggau.

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda