Berita Indokalbar.com: MABM
Tampilkan postingan dengan label MABM. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label MABM. Tampilkan semua postingan

31 Juli 2024

Chairil Efendy Kukuhkan Pengurus DPD MABM Sekadau

Chairil Efendy Kukuhkan Pengurus DPD MABM Sekadau
Pengukuhan Pengurus DPD MABM Kabupaten Sekadau masa Bhakti 2024 - 2029 oleh Chairil Efendy di rumah Melayu Sekadau. (Arni L)
SEKADAU - Pengurus DPD MABM Kabupaten Sekadau, Masa Bhakti 2024 - 2029 dilantik Ketua DPP, MABM, Dr. Chairil Efendy, di rumah Melayu Sekadau, Rabu (31/7/2024) siang. ketua DPD MABM terpilih, H.Syafei Yanto,secara resmi menandatangani SK kepengurusan.

"Sebagai ketua MABM, saya mendapatkan tanggung jawab besar, tetapi organisasi MABM merupakan tanggung jawab kita semua untuk mewujudkan visi - misi.saya berjanji melanjutkan perjuangan organisasi," kata Syafei Yanto.
Chairil Efendy Kukuhkan Pengurus DPD MABM Sekadau
Pengukuhan Pengurus DPD MABM Kabupaten Sekadau masa Bhakti 2024 - 2029 oleh Chairil Efendy di rumah Melayu Sekadau. (Arni L)
Visi dan Misi MABM dikatakan Syafei Yanto, menjadi panduan perjalanan dengan dukungan seluruh anggota.

"Pentingnya komunikasi ke semua anggota untuk menjalankan organisasi.selaku ketua terbuka menerima kritikan dan masukan seluruh anggota organisasi MABM," timpalnya.

Ketua DPP MABM, Dr.Chairil Efendy dalam sambutanya, mengaku selaku pengurus DPD MABM selalu obsesi sejak 27 tahun lalu untuk menghidupkan budaya melayu.

"Melayu merupakan bagian dari keberagaman suku bangsa di dunia dan Indonesia.adat budaya merupakan hal penting untuk menjaga tatanan kehidupan suku bangsa," papar Chairil.

Ia meminta agar pengurus MABM yang telah dikukuhkan agar memanfaatkan  rumah melayu untuk membina adat budaya yang ada di Sekadau.

"Bukan hanya pada masyarakat Melayu namun terbuka bagi semua suku etnis," sambunya.

Ditempat yang sama, Bupati,Aron menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus DPD MABM yang baru.

"Saya berharap pengurus  bisa kompak dan ikut serta membangun Kabupaten Sekadau yang maju, bermartabat," kata Bupati.

Aron juga menyatakan dirinya selaku kepala daerah ,menerima saran dan masukan dari organisasi dan tokoh masyarakat agar pembangunan berjalan dengan baik.

"Di Sekadau hubungan antar suku,etnis berjalan harmonis," timpal Aron.(Arni Lintang)

03 Desember 2023

Panitia Pelaksana Festival Budaya Melayu Kabupaten Sekadau 2023, Dibubarkan

Ketua MABM bubarkan Panitia Festival Budaya Melayu 2023
Ketua MABM bubarkan Panitia Festival Budaya Melayu 2023.
SEKADAU - Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Sekadau, H. Safi'i Yanto gelar Silaturahmi dan secara resmi membubarkan jajaran kepanitiaan Festival Seni Budaya Melayu Kabupaten Sekadau 2023 di Kediamannya Jalan Perintis, Desa Mungguk, Sekadau Hilir, Minggu (3/12/2023).

Pada kesempatan tersebut, diawali dengan laporan pertanggungjawaban Ketua Pelaksana, Drs Rusmin Nuryadin yang mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota panitia dan yang telah mendukung semua acara, sehingga dapat berlangsung dengan lancar dan sukses. 

Beliau juga menjelaskan detail dana yang terkumpul dan dana yang telah dikeluarkan dalam acara tersebut.

Diakhir laporannya, beliau juga memberikan beberapa catatan yang penting seperti jumlah dana peserta yang dalam cabang tangkai harus terus dilaksanakan di Tahun yang akan datang dan menjadi agenda masyarakat Melayu Sekadau.

Sementara itu, Ketua MABM Kabupaten Sekadau, H Safi'i Yanto sebelum membubarkan panitia pelaksana festival melayu Kabupaten sekadau secara resmi, Beliau mengucapkan terimakasih kasih kepada seluruh panitia pelaksana.

Acara pembubaran panitia juga diisi dengan makan-makan dan dilanjutkan dengan penyerahan laporan pertanggungjawaban 

“Terimakasih kepada panitia dan masyarakat, selama digelar acara ini berlangsung aman dan tertib. Kita harapkan bersama menjelang Pemilu 2024, situasi Kamtibmas tetap terjaga di Kabupaten Sekadau,” Ucap Ketua MABM.
 
Festival Budaya Melayu Tahun 2023 di Sekadau diharapkan dapat menginspirasi generasi muda dalam mempertahankan dan memperkaya kebudayaan Melayu. 

"Acara ini juga menjadi momen penting untuk mempererat persaudaraan dan kerukunan antar warga di Sekadau," Tukasnya. 

(Mus)

27 November 2023

Menutup Kegiatan Festival Seni Budaya Melayu, Bupati Sekadau Pukul Tar Tujuh Kali

Bupati Sekadau tutup Festival Seni Budaya Melayu
Bupati Sekadau tutup Festival Seni Budaya Melayu.
SEKADAU - Secara resmi, Bupati Sekadau, Aron menutup seluruh rangkaian kegiatan Festival Budaya Melayu dengan pemukulan Tar sebanyak tujuh kali pada Sabtu (25/11/2023) malam di lapangan EJ Lantu, Desa Sungai Ringin, Kecamatan Sekadau Hilir. 

Festival Budaya Melayu Tahun 2023 yang berlangsung selama lima hari di Kabupaten Sekadau tersebut mengusung tema “Mencapai Cita-cita, Memperteguh Marwah” ini berhasil menarik perhatian masyarakat dengan berbagai kegiatan menarik.

Acara malam penutupan juga diisi dengan acara hiburan artis dangdut asal jakarta dan lokal. Kegiatan juga dilanjutkan dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba yang telah diadakan selama festival berlangsung.

Bupati Sekadau, Aron pada malam penutupan festival memberikan apresiasi kepada pihak panitia dan masyarakat Sekadau.

“Terimakasih kepada panitia dan masyarakat, selama digelar acara ini berlangsung aman dan tertib. Kita harapkan bersama menjelang Pemilu 2024, situasi Kamtibmas tetap terjaga di Kabupaten Sekadau,” ucap Aron.

Festival Budaya Melayu Tahun 2023 di Sekadau diharapkan dapat menginspirasi generasi muda dalam mempertahankan dan memperkaya kebudayaan Melayu. Acara ini juga menjadi momen penting untuk mempererat persaudaraan dan kerukunan antar warga di Sekadau.

“Dengan berakhirnya Festival Budaya Melayu, diharapkan akan semakin banyak festival budaya lainnya yang diselenggarakan di daerah ini. Hal ini akan membantu melestarikan kebudayaan lokal dan mempromosikan pesona wisata Sekadau kepada masyarakat luas,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua MABM Kabupaten Sekadau,  Haji Safi'i Yanto mengatakan atas nama MABM beserta pengurus mengucapkan terima kasih atas partisipasi dan dukungan dari kawan-kawan masyarakat Sekadau dan PAC MABM kecamatan, sehingga pelaksanaan ini bisa terealisasi berkat kerja sama kita semua.

"Terimakasih Pak Bupati dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau atas dukungan dan motivasi hingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik. Atas nama Panitia dan MABM, jika ada kekurangan didalam pelaksanaan ini saya dan semua pengurus mohon maaf yang sebesar -besarnya," tukas Safi'i Yanto.

Tampak hadir dalam kegiatan, Wakil Bupati Sekadau, Sekda Kabupaten Sekadau, Kapolres, Ketua DAD, Ketua MABT, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan tamu undangan lainnya.

26 November 2023

Mengenal Sosok Pencetus Logo Festival Budaya Melayu Kabupaten Sekadau 2023

Rahmat Hidayah Pencetus logo Festival Seni Budaya Melayu Kabupaten Sekadau 2023
Rahmat Hidayah Pencetus logo Festival Seni Budaya Melayu Kabupaten Sekadau 2023.
SEKADAU - Festival Melayu Kabupaten Sekadau 2023 yang di selenggarakan mulai dari Selasa, 21 November lalu dan selesai pada malam tadi Sabtu, 25 November 2023 berjalan dengan sukses dan lancar. 

Gawai besar tahunan masyarakat Melayu sebagai tujuan untuk mempererat silaturahmi ini diselenggarakan langsung di Lapangan E.J Lantu Sekadau dengan mengangkat tema Mencapai Cita – Cita Memperteguh Marwah, Sukseskan Tahun Kunjungan Wisata Kabupaten Sekadau. Walau dalam kondisi yang terus diguyur hujan, selama penyelenggaraan Festival Melayu berlangsung tidak mengurangi sedikitpun atensi masyarakat untuk tetap menyaksikan langsung Festival Melayu di lapangan.

Festival Melayu pada kali ini membuka 13 Tangkai ( Model ) perlombaan meliputi, Tarian Seni Japin Melayu, Syair Melayu, Hadrah Melayu, Berbalas Pantun, Pangkak Gasing, Seni Silat Melayu, Sampan Bidar, Bujang dan Dara, Bertutur Bercerita, Dendang Melayu, Merancang Motif Melayu, Merias Pengantin Melayu serta Stand Pameran, dari 66 Stand mulai dari stand pedagang dan 7 stand pameran semuanya terisi penuh tanpa tersisa.

Kemeriahan tidak hanya ditunjukan oleh para peserta dari 7 Kecamatan yang ada di Sekadau, akan tetapi juga ditunjukan oleh para pelaku ekonomi kreatif yang mengisi stand – stand pedagang yang disediakan oleh panitia, bahkan para pedagang tidak hanya berasal dari dalam Kota akan tetapi juga banyak berasal dari luar kota, seperti Sintang, Kapuas Hulu, Melawi, Sanggau dan Pontianak.

Kemeriahan yang dirasakan selama Festival Melayu berlangsung tidak terlepas dari tersemat_nya logo indah sebagai identitas dari Festival Melayu tersebut, 2 minggu sebelum Festival Melayu dilaksanakan logo dengan karakter Tanjak yang gagah menjulang didominasi warna kuning sebagai warna kebesaran Melayu sudah mengisi ruang – ruang beranda media sosial masyarakat Sekadau, sebagai bentuk antusiasme masyarakat dalam menyambut perayaan Festival Melayu Kabupaten Sekadau 2023.

Untuk memecah rasa penasaran khalayak semuanya, siapa sosok dibalik logo Festival Melayu Kabupaten Sekadau yang muncul di setiap spanduk ucapan yang berseleweran dimedia sosial ataupun cetak mulai dari kalangan pejabat, pengusaha, organisasi – organisasi kemasyarakatan,  kegamaan dan lain-lain.

Ialah seorang anak muda yang akrab dengan sapaan Riza dan memiliki nama asli/Panjangnya Rahmat Hidayah, lahir dari pasangan Edy Suharto dan Tri Irwanni, sang ayah merupakan keturunan Melayu Sambas dan sang ibu Keturunan Melayu Nanga Mahap. 

Rahmat menjelaskan bahwa ia selaku anak muda sangat senang dan bangga bisa dilibatkan secara aktif untuk mengambil peran dalam mensukseskan kegiatan Festival Melayu Kabupaten Sekadau tahun 2023.

“Saya merasa bangga bisa terlibat dan diberikan kepercayaan oleh panitia Festival  dalam penggarapan logo untuk kegiatan yang luar biasa ini, sebuah pengalaman pertama saya selama menggeluti dunia Desain Grafis, dalam momentum yang indah ini saya melihat bahwa banyak anak – anak muda berperan sangat masif di berbagai sektor dan yang paling mahal ialah sebuah kepercayaan yang diberikan para orang – orang tua kita serta sebuah keberanian dan kepercayaan diri untuk berani mengambil kesempatan tersebut,” Jelasnya.

Dalam hal ini Ketua MABM Kabupaten Sekadau H. Syafi’I Yanto, S.E, M.Si juga memberikan apresiasi yang sebesar – besarnya kepada Rahmat Hidayah selaku pendesain logo Festival Melayu Kabupaten Sekadau 2023.

“ini merupakan sebuah logo yang indah dan sangat mewakili daripada Kegiatan Festival Melayu Kabupaten Sekadau tahun 2023, kami dari pihak pengurus MABM Kabupaten Sekadau juga sangat menyambut baik dan antusias menggunakan baju dengan terpampang logo yang memiliki makna yang besar karya dari adik kita Rahmat Hidayah, kami berharap untuk anak – anak muda Melayu penerus kami kedepan bisa lebih banyak lagi memiliki kreativitas seperti ini, di tambah lagi peduli terhadap rumah kita Bersama yaitu Majelis Adat Budaya Melayu,” Terangnya.

Penutupan Festival Melayu Kabupaten Sekadau tadi malam di meriah langsung oleh Novi Isawara ( LIDA 2019 ) dan di ramaikan dengan artis pendukung Yulianti ( DA Akademi 2018 ) dan Rizka. (Mus)

05 Juni 2023

Ketua MABM Periode 2023-2028 Tekankan Pentingnya Pendidikan dan Harmonisasi

Ketua MABM Kalbar tekankan pentingnya pendidikan dan harmonisasi
PONTIANAK
- Ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) periode 2023—2028, Prof. Dr. H. Chairil Effendy, M.S, yang terpilih secara aklamasi melalui Musyawarah Besar (Mubes) VI, menekankan pentingnya memberikan perhatian pada pendidikan dan menjaga harmonisasi. Pernyataan tersebut disampaikannya di Pontianak pada hari Minggu.

Chairil Effendy menjelaskan bahwa MABM akan fokus pada pendidikan dengan membangun ekosistem pendidikan, termasuk pendirian sekolah dan merekrut anak-anak melayu sebagai siswa. MABM juga akan menjalin kerja sama dengan pihak lain untuk memberikan perhatian pada anak-anak melayu di pedalaman yang kurang mampu dalam mendapatkan pendidikan.

"Seperti yang dijanjikan oleh Dr. Osman Sapta, kami akan memberikan beasiswa kepada anak-anak Melayu. Beliau bersedia memberikan beasiswa kepada dua orang anak Melayu dari setiap kabupaten/kota sebanyak 14 untuk menempuh pendidikan di Universitas OSO," kata Chairil Effendy.

Selain itu, Chairil Effendy menyatakan pentingnya mengimplementasikan harapan Gubernur Kalimantan Barat terkait pemberian pendidikan politik kepada calon penyelenggara negara. Menurutnya, para politisi di Kalimantan Barat perlu memiliki pengetahuan tentang fungsi-fungsi yang akan mereka jalankan.

"Banyak daerah di Kalimantan Barat di mana SDM mereka kurang memahami fungsi-fungsi kepemimpinan yang harus mereka jalankan. Akibatnya, banyak dari mereka terlibat dalam pelanggaran hukum, yang merugikan diri mereka sendiri serta daerah yang mereka bina," ujar Chairil Effendy.

Chairil Effendy juga menyampaikan bahwa MABM tetap akan mengonsolidasikan kekuatan seluruh elemen masyarakat di Kalimantan Barat yang tergabung dalam PMP untuk menjaga harmonisasi.

"Konsolidasi ini diperlukan agar tidak terjadi polarisasi dan segregasi sosial, karena Indonesia merupakan bangsa yang plural. Jika tidak dijaga, dapat timbul friksi dan konflik. Kalimantan Barat sendiri memiliki potensi catatan sejarah konflik yang panjang sejak abad ke-18, seperti perang antara kelompok Taikong yang melibatkan Taikong China dengan kesultanan Melayu dan pemerintahan kolonial," jelasnya.

Chairil Effendy juga mengungkapkan kekhawatirannya terhadap pengalaman konflik antara etnis Madura dan Dayak, Madura dan Melayu, serta friksi politik antara Melayu dan Dayak. Ia berharap agar hal-hal tersebut tidak terulang kembali.

"Budaya selalu mengalami tarik-menarik antara keberaturan dan ketidakberaturan. Jika ketidakberaturannya dibiarkan, dapat timbul kekacauan. Namun, terlalu banyak keberaturan juga bisa membosankan. MABM ingin menjalankan fungsi untuk menjaga dan mendinamisasi kehidupan masyarakat agar tetap seimbang dan harmonis, namun tetap terbuka terhadap inovasi-inovasi baru yang sesuai dengan perkembangan zaman," ucap Chairil Effendy.

Sebelumnya, Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, telah meminta kepada MABM untuk memberikan perhatian pada budaya-budaya yang sudah punah agar dapat diangkat kembali dan dikenalkan kepada generasi muda atau milenial.

"Budaya-budaya yang sudah punah perlu digali kembali dan diperkenalkan kepada generasi muda," ujar Sutarmidji.

Dengan terpilihnya Prof. Dr. H. Chairil Effendy sebagai Ketua MABM periode 2023—2028, diharapkan bahwa fokus pada pendidikan dan menjaga harmonisasi akan menjadi prioritas yang akan dijalankan oleh MABM Kalimantan Barat. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) anak-anak Melayu serta memperkuat hubungan antarbudaya dan perdamaian di Kalimantan Barat.

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda