Berita Indokalbar.com: Kapal Tenggelam
Tampilkan postingan dengan label Kapal Tenggelam. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kapal Tenggelam. Tampilkan semua postingan

27 September 2023

Tim Sar Gabungan Lakukan Evakuasi TB Pulau Mas 07, Polisi Kubu Raya : 8 ABK Selamat

Tim Sar gabungan evakuasi TB. Pulau Mas 07
Tim Sar gabungan evakuasi TB. Pulau Mas 07 yang tenggelam.
KUBU RAYA - Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel SAR Pontianak, TNI AL, Polair Polda Kalbar, dan Polsek Batu Ampar beserta masyarakat setempat, hari ini melakukan evakuasi tenggelamnya TB. Pulau Mas 07 yang tenggelam akibat cuaca ekstrem di perairan Muara Padang Tikar Kecamatan Batu Ampar Kabupaten Kubu Raya pada Minggu (24/9/23) pukul 19.00 WIB. Delapan awak kapal dinyatakan selamat.

Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat, S.H., S.I.K, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya AIPTU Ade menyampaikan, pencarian awak kapal dinyatakan selesai pada Senin (25/9/23) dan ke delapannya dinyatakan selamat, dan hari ini Tim SAR gabungan melakukan upaya evakuasi TB. Pulau MAS 07 agar tidak menghambat jalur di perairan.

"Sebelumnya pada Sabtu (23/9/23) diketahui TB. Pulau Mas 07 bertolak dari Muara Kabu menuju ke Ketapang, kemudian Minggu (24/9/23) sekira pukul 17.00 WIB, TB. Pulau Mas 07 tenggelam karena kapal masuk air akibat cuaca ekstrem di perairan Muara Padang Tikar Kecamatan Batu Ampar Kabupaten Kubu Raya,"kata Ade saat dikonfirmasi. Rabu (27/9/23) siang.   

"Pencarian sempat terhambat akibat cuaca buruk, namun kedelapan awak kapal berhasil diselamatkan oleh Tim SAR gabungan yang di bantu warga setempat dan hari ini Tim SAR gabungan melakukan upaya evakuasi TB. Pulau MAS 07 agar tidak menghambat jalur di perairan," ujarnya. 

"Dengan adanya kecelakaan air yang terjadi di perairan Kubu Raya, kami dari Polres Kubu Raya menghimbau kepada masyarakat khususnya pengguna jalur air baik itu nelayan, kapal penumpang dan kapal angkutan untuk selalu berkoordinasi dengan petugas terkait agar mendapatkan informasi cuaca, sehingga kejadian serupa tidak terjadi saat berlayar,"tegas Ade.

(Humas Polres Kubu Raya)

Tim Sar Gabungan Lakukan Evakuasi TB Pulau Mas 07, Polisi Kubu Raya : 8 ABK Selamat

Tim Sar gabungan evakuasi TB. Pulau Mas 07
Tim Sar gabungan evakuasi TB. Pulau Mas 07 yang tenggelam.
KUBU RAYA - Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel SAR Pontianak, TNI AL, Polair Polda Kalbar, dan Polsek Batu Ampar beserta masyarakat setempat, hari ini melakukan evakuasi tenggelamnya TB. Pulau Mas 07 yang tenggelam akibat cuaca ekstrem di perairan Muara Padang Tikar Kecamatan Batu Ampar Kabupaten Kubu Raya pada Minggu (24/9/23) pukul 19.00 WIB. Delapan awak kapal dinyatakan selamat.

Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat, S.H., S.I.K, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya AIPTU Ade menyampaikan, pencarian awak kapal dinyatakan selesai pada Senin (25/9/23) dan ke delapannya dinyatakan selamat, dan hari ini Tim SAR gabungan melakukan upaya evakuasi TB. Pulau MAS 07 agar tidak menghambat jalur di perairan.

"Sebelumnya pada Sabtu (23/9/23) diketahui TB. Pulau Mas 07 bertolak dari Muara Kabu menuju ke Ketapang, kemudian Minggu (24/9/23) sekira pukul 17.00 WIB, TB. Pulau Mas 07 tenggelam karena kapal masuk air akibat cuaca ekstrem di perairan Muara Padang Tikar Kecamatan Batu Ampar Kabupaten Kubu Raya,"kata Ade saat dikonfirmasi. Rabu (27/9/23) siang.   

"Pencarian sempat terhambat akibat cuaca buruk, namun kedelapan awak kapal berhasil diselamatkan oleh Tim SAR gabungan yang di bantu warga setempat dan hari ini Tim SAR gabungan melakukan upaya evakuasi TB. Pulau MAS 07 agar tidak menghambat jalur di perairan," ujarnya. 

"Dengan adanya kecelakaan air yang terjadi di perairan Kubu Raya, kami dari Polres Kubu Raya menghimbau kepada masyarakat khususnya pengguna jalur air baik itu nelayan, kapal penumpang dan kapal angkutan untuk selalu berkoordinasi dengan petugas terkait agar mendapatkan informasi cuaca, sehingga kejadian serupa tidak terjadi saat berlayar,"tegas Ade.

(Humas Polres Kubu Raya)

01 Juni 2023

Tim SAR Gabungan Selamatkan Keempat Nelayan di Pulau Mosat

Tim SAR gabungan evakuasi 4 nelayan di Pulau Mosat Kubu Raya  
KUBU RAYA
– Keempat nelayan itu Anto, Aang, Yus, dan Iyan dievakuasi dengan selamat oleh Tim SAR Gabungan di Pulau Mosat, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya.

Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aipda Ade, membenarkan bahwa evakuasi keempat nelayan tersebut berlangsung dalam keadaan sehat saat dikonfirmasi melalui telepon.

Pada pukul 17.23 WIB, Tim SAR Gabungan berhasil melakukan evakuasi terhadap 4 orang ABK Kapal Nelayan yang ditemukan dalam keadaan selamat. Saat ini, tim gabungan sedang menuju Pospol Airud Muara Kubu untuk melakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut terhadap keempat ABK Kapal Nelayan yang selamat.

"Akhirnya, Anto, Aang, Yus, dan Iyan dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan dalam keadaan selamat di Pulau Mosat, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya. Saat ini, keempat nelayan tersebut langsung dibawa ke Airud Polda Kalbar Muara Kubu untuk dilakukan pengecekan kesehatannya," tegas Ade.

4 Nelayan Asal Teluk Pakedai Hilang Setelah Kapal Alami Kebocoran di Perairan Kubu Raya

Pencarian kapal nelayan yang tenggelam di Kubu Raya
KUBU RAYA - Musibah tenggelamnya kapal kembali terjadi di kawasan Kabupaten Kubu Raya kini menimpa empat orang nelayan asal Kecamatan Teluk Pakedai lantaran mengalami kebocoran kapal saat berlayar melintasi perairan muara kubu dan perairan Sungai Besar Kamis (1/6/23) sekira pukul 01:30 WIB

Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aipda ade menuturkan jika keempat nelayan tersebut  berlayar dari teluk Batang menuju teluk pakedai dan saat perjalanan mengalami kebocoran kapal dan berupaya mencari bantuan melalui telepon kepada pihak keluarga.

"Kami mendapat laporan dari keluarga korban yang menerima pesan tersebut dan saat dihubungi kembali handphone korban sudah tidak aktif," tutur ade

Aipda ade menjelaskan keempat nelayan tersebut yakni Anto, Aang, Yus dan iyan yang saat ini masih dilakukan upaya pencarian oleh petugas gabungan usai menerima laporan kejadian tersebut.

"Korban  masih dalam pencarian sedangkan Kerugian belum bisa ditafsirkan," terangnya. 

Aipda Ade berharap pencarian petugas membuahkan hasil dan tidak menemui kendala saat proses pencarian para korban sehingga korban dapat kembali berkumpul dengan keluarga.

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda