Berita Indokalbar.com: Buaya
Tampilkan postingan dengan label Buaya. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Buaya. Tampilkan semua postingan

26 September 2023

Buaya Muara 2 Meter Terjebak di Selokan Kota Pontianak

Pontianak geger akibat munculnya Buaya muara
Pontianak geger akibat munculnya Buaya muara.
PONTIANAK - Warga Komplek Griya Atika, Jalan Ujung Pandang, Kota Pontianak, digegerkan oleh kemunculan seekor buaya muara berukuran 2 meter di selokan belakang rumah warga pada hari Senin kemarin.

Predator yang dikenal sebagai crocodylus porosus ini, didapati oleh warga dalam kondisi terjebak di dalam saluran selokan.

Darwin Dolok, seorang warga setempat, mengungkapkan, "(Buaya) ini kemungkinan terjebak setelah memasuki saluran ini."

Mendapatkan laporan tentang kehadiran buaya ini, tim Wildlife Rescue Unit (WRU) Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) segera tiba di lokasi untuk mengevakuasi buaya tersebut tanpa perlawanan berarti.

Ketua WRU BKSDA Kalbar, Paramitha Rosandi, membenarkan bahwa buaya muara berukuran sekitar 2 meter dengan berat sekitar 30 kilogram tersebut ditemukan di selokan belakang rumah warga.

"Saat ini, BKSDA Kalbar telah mengamankannya untuk dilakukan pengecekan dan pemantauan," kata Paramitha Rosandi.

Dia menambahkan bahwa buaya muara ini akan dilepasliarkan kembali ke habitat alaminya yang aman untuk satwa dan jauh dari pemukiman.

BKSDA Kalbar mengucapkan terima kasih kepada masyarakat setempat, Lurah Sungai Jawi, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa yang turut berpartisipasi dalam proses evakuasi buaya muara ini.

Paramitha Rosandi juga menegaskan bahwa sosialisasi, penyadartahuan, dan pemasangan plang peringatan akan terus dilakukan oleh BKSDA Kalbar sebagai upaya preventif dalam menghadapi situasi serupa.

Sebagai catatan, buaya muara (Crocodylus Porosus) adalah salah satu satwa liar yang dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri LHK No. P.106 tahun 2018 tentang jenis tumbuhan dan satwa dilindungi (706).

Buaya muara memiliki toleransi tinggi terhadap berbagai lingkungan, sehingga penyebaran habitatnya dapat mencakup perairan asin hingga perairan tawar. Meskipun sering diasosiasikan dengan perairan asin, buaya ini kadang-kadang ditemukan di perairan tawar di wilayah perkebunan dan pemukiman, yang dapat menyebabkan interaksi negatif dengan manusia.

20 Desember 2022

Warga Berhasil Menangkap Buaya Yang Timbul Di Sungai Kapuas Sekadau

Warga Berhasil Menangkap Buaya Yang Timbul Di Sungai Kapuas Sekadau.
Seekor anak buaya timbul di sungai kapuas Desa Sungai Ringin.
Sekadau - Buaya yang timbul di tepian sungai kapuas kampung longkam, RT. 09/RW.04 Desa Sungai Ringan, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalbar beberapa hari yang lalu berhasil ditangkap warga.

Buaya terlihat masih berukuran kecil itu sempat menghebohkan warga yang tinggal di tepian sungai kapuas desa Sungai Ringin.

Terlebih lagi warga setempat sebelumnya jarang melihat buaya timbul di sungai mereka. 
Warga Berhasil Menangkap Buaya Yang Timbul Di Sungai Kapuas Sekadau
Warga Berhasil Menangkap Buaya Yang Timbul Di Sungai Kapuas Sekadau.
Dan baru kali ini mereka dihebohkan dengan kemunculan anak buaya di tepian sungai kapuas Desa Sungai Ringan.

Saat dikonfirmasi oleh Borneotribun, Kadus Kapuas, Yudi membenarkan bahwa warga berhasil menangkap buaya. 

"Buaya yang timbul kemarin berhasil ditangkap warga," kata Yudi. 

Diungkapkan Kadus, Buaya yang ditangkap itu bukan buaya peliharaan warga, memang buaya dari sungai. 

Kendati demikian, Kadus Kapuas, Yudi berharap kepada anak-anak maupun orang tua yang tinggal ditepian sungai kapuas untuk selalu waspada saat mandi di sungai kapuas. Supaya tidak ada kejadian yang tidak diinginkan.

(Yakop/Mussin)

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda