Pontianak - Sebanyak 677 peserta dari 14 kabupaten/kota meriahkan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-32 Tingkat Provinsi Kalimantan Barat yang berlangsung selama tujuh hari hingga 14 Desember 2024.
"Kegiatan ini diharapkan menjadi wadah bagi para peserta untuk berlomba dalam berbagai cabang perlombaan keagamaan, sekaligus menciptakan suasana yang semarak dan penuh semangat cinta terhadap Al-Qur'an," kata Pj Gubrenur Kalbar Harisson saat membuka MTQ ke-32 Tingkat Provinsi Kalbar di Stadion Patih Gumantar, Kabupaten Landak, Senin.
MTQ tema "Mewujudkan Masyarakat Cinta Al-Qur'an untuk Kalimantan Barat Bermartabat di Bumi Kota Intan". Tema ini tidak hanya menggambarkan semangat kecintaan terhadap Al-Qur'an, tetapi juga menunjukkan komitmen Provinsi Kalimantan Barat untuk mempererat kebersamaan antar umat beragama serta mempromosikan literasi Al-Qur'an di masyarakat.
Harisson menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Landak yang telah sukses mempersiapkan pelaksanaan MTQ dan memastikan acara berlangsung dengan lancar.
"MTQ bukan hanya ajang lomba, tapi juga merupakan sarana untuk mengedukasi umat dalam mencintai Al-Qur'an, meningkatkan literasi, dan mensyiarkan nilai-nilai Al-Qur'an kepada masyarakat luas," tuturnya.
Dia menambahkan, MTQ ini diharapkan dapat menjadi gerbang dalam melahirkan generasi yang lebih mencintai Al-Qur'an dan dapat berprestasi di tingkat nasional.
Harisson juga berharap, melalui MTQ ini, masyarakat dapat semakin terbiasa dengan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari, serta menjaga kerukunan antar umat beragama.
Adapun sebanyak 677 peserta yang mengikuti kegiatan tersebut terdiri dari Qori dan Qoriah terbaik se-Kalimantan Barat akan berlomba dalam berbagai cabang Musabaqah, antara lain seni Al-Qur'an, hafalan Al-Qur'an, tafsir Al-Qur'an, kaligrafi Al-Qur'an, serta Musabaqah Hadits Nabi.
Dengan banyaknya peserta yang mengikuti MTQ kali ini, Harisson mengharapkan terlahirnya generasi penerus yang mampu membawa nama baik Kalimantan Barat di ajang MTQ Nasional, yang akan dilaksanakan pada 2025 mendatang di Sulawesi Tenggara.
"Harapan kami, melalui MTQ ini, dapat terpilih Qori-Qoriah terbaik dari Kalimantan Barat yang nantinya dapat mewakili provinsi kita di MTQ Nasional," Harisson.
MTQ XXXII Kalimantan Barat bukan hanya sekedar lomba, tetapi juga menjadi momen penting untuk mempererat ukhuwah Islamiyah dan menggalakkan kecintaan terhadap Al-Qur'an di kalangan generasi muda. Dengan adanya MTQ ini, diharapkan lebih banyak anak muda yang terinspirasi untuk meningkatkan kemampuan Al-Qur'an mereka, baik dalam membaca, menulis, maupun memahami makna-maknanya.
"Semangat cinta Al-Qur'an yang ditunjukkan oleh peserta MTQ ini adalah bukti bahwa Kalimantan Barat terus bergerak maju dalam memajukan kehidupan beragama, yang diharapkan akan membawa dampak positif bagi pembangunan moral dan spiritual masyarakat," katanya.
Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS