Uniknya, Enam Kisah Pencuri Yang Baik Hati Hingga Malu Dengan Bayi - Berita Indokalbar.com

01 Maret 2023

Uniknya, Enam Kisah Pencuri Yang Baik Hati Hingga Malu Dengan Bayi

Uniknya, Enam Kisah Pencuri Yang Baik Hati Hingga Malu Dengan Bayi
Uniknya, Enam Kisah Pencuri Yang Baik Hati Hingga Malu Dengan Bayi. (Gambar ilustrasi)

INDOKALBAR.com - Uniknya, ada kisah tentang pencuri-pencuri yang melakukan aksi pencurian namun justru mengembalikan barang curian mereka kepada sang pemilik. 

Biasanya, seseorang melakukan pencurian karena merasa terdesak atau hanya karena ingin, namun para pencuri dalam kisah ini memiliki alasan yang berbeda dan berhati baik. 

Berikut ini beberapa kisah tentang para pencuri baik hati yang mengembalikan barang curian mereka kepada pemiliknya:

1. Profesor yang kehilangan laptopnya

Profesor yang kehilangan laptopnya setelah dicuri oleh seseorang, merasa terkejut ketika ia menerima sebuah bingkisan berupa USB seminggu kemudian. Ternyata, sang pencuri tidak tega dan mengembalikan data-data penting profesor dalam sebuah USB.

2. Sang Pencuri Malu

Seorang pencuri berniat mencuri sebuah rumah yang hanya dihuni oleh seorang baby sitter dan dua bocah di Jerman. Namun, saat menodongkan senjatanya kepada baby sitter, dua bocah yang berusia 6 dan 7 tahun itu lantas menawarkan tabungan mereka kepadanya. 

Hal inilah yang lantas membuat si pencuri merasa malu dan memutuskan untuk pergi meninggalkan mereka tanpa mencuri apapun.

3. Apakah dia pencuri atau pahlawan?

Kisah ini pasti akan membuat kita bingung tentang status pria tersebut, apakah dia pencuri atau pahlawan? 

Pada bulan Oktober 2011, seorang pria memutuskan untuk mencuri dompet dan 2 ponsel dari mobil yang terbuka. 

Namun, dia sangat terkejut ketika menemukan gambar pornografi anak di bawah umur di salah satu ponsel yang dicurinya. 

Tanpa diketahui apa yang terlintas dalam pikirannya, si pencuri justru mendatangi polisi dan bekerja sama untuk mencari dalang di balik gambar tak senonoh tersebut. 

Setelah berhasil diselidiki, seorang pria tua yang menjadi dalang di balik tindak asusila tersebut berhasil ditangkap. 

Si pencuri tetap mendapat hukuman, yang pada akhirnya menjadi ringan karena bantuan yang telah diberikannya. Jadi, apakah pria tersebut sosok jahat atau baik?

4. Seorang pria mencuri mobil

Pada suatu kesempatan, seorang pria mencuri mobil. Namun, ketika menemukan bayi mungil di dalam mobil yang dicurinya, dia menjadi berbeda. 

Pasangan kekasih meninggalkan bayi di dalam mobil untuk beberapa saat, sehingga sang pencuri cepat-cepat mengemudikan mobil tersebut dan membawanya pergi. 

Namun, setelah beberapa blok, dia memutuskan untuk mengembalikan mobil pada posisi semula. Wanita 22 tahun kemudian memergoki pencuri tersebut di sekitar mobilnya. 

Mengejutkan, pria itu justru menegur wanita tersebut agar tidak meninggalkan bayinya dalam mobil yang sedang diparkir. 

Sesaat setelah wanita tersebut menyadari hampir menjadi korban pencurian, pria itu melarikan diri.

5. Pencuri berhati berhati lembut dan berjiwa besar

Terkadang, pencuri juga bisa berhati lembut dan berjiwa besar. Kisah ini terjadi pada seorang wanita yang sedang mengidap penyakit kanker parah, Jami McElarth. 

Ketika sedang terbaring dalam mobilnya, seorang pria masuk dan mencuri kamera yang sedang ia pegang. Setelah kejadian tersebut, Jami menceritakan bahwa kamera tersebut berisi banyak kenangan yang akan diberikan oleh anak-anaknya. 

Dalam sebuah stasiun televisi, ia mengungkapkan bahwa foto yang berada pada kamera tersebut sangat penting agar anak-anaknya tidak pernah melupakannya. 

Beberapa hari setelah kesaksian Jami dalam acara televisi tersebut, kejadian luar biasa terjadi. 

Jim Douglas, seorang reporter acara televisi tersebut, menerima telepon dari pria yang tidak dikenal. Pria itu meminta Jim untuk mendatangi tempat parkir dan membuka kemasan berwarna merah yang telah disediakan. 

Dan benar saja, ternyata sang pencuri yang berhati baik telah mengembalikan kamera Jami setelah mengetahui bahwa wanita tersebut sedang sakit parah.

6. Pencuri Tidak pernah terlambat untuk meminta maaf

Mantan Pencuri Menyesali Perbuatannya. Tidak pernah terlambat untuk meminta maaf kepada orang yang dirugikan. Seorang mantan pencuri menerapkan hal tersebut. 

Sepuluh tahun yang lalu, ia mencuri sebuah perhiasan berharga dari rumah seseorang di Arab Saudi. 

Namun, perasaan tidak tenang dan bersalah selalu menghantuinya selama sepuluh tahun tersebut. 

Akhirnya, ia memutuskan untuk mengembalikan perhiasan itu ke pemiliknya di depan rumahnya dan menyertakan surat permohonan maaf. 

Mantan pencuri yang baik hati itu menjelaskan bahwa ia sangat membutuhkan uang saat mencuri perhiasan tersebut. 

Namun ketika kondisi keuangannya membaik, ia memutuskan untuk mengembalikan perhiasan tanpa mengurangi sedikitpun nilainya. 

Dari kejadian ini, dapat disimpulkan bahwa seorang pencuri juga dapat memiliki hati dan kebaikan dalam dirinya.

Editor: Ery

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar