Berita Indokalbar.com @media screen and (max-width:768px) { .banner{margin:65px auto 0 auto;} }

Kalbar

Hukum

Peristiwa

Ad Placement

Hukum

25 April 2025

Wagub Kalbar: Efisiensi anggaran tidak untuk OPD penghasil PAD

Wagub Kalbar: Efisiensi anggaran tidak untuk OPD penghasil PAD
Wagub Kalbar: Efisiensi anggaran tidak untuk OPD penghasil PAD. (ANTARA)
Pontianak - Wakil Gubernur Kalimantan Barat Krisantus Kurniawan menyatakan bahwa pemerintah provinsi tidak melakukan efisiensi atau pemangkasan anggaran terhadap organisasi perangkat daerah (OPD) yang memiliki kontribusi langsung dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

"Kalau untuk mencari pendapatan, jangan dikurangi. Itu harus kita dukung dan prioritaskan," kata Krisantus di Pontianak, Jumat.

Ia mencontohkan keberhasilan pengadaan kapal keruk melalui skema investasi dan pembagian saham tanpa menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sepeser pun.

Menurut dia, pola-pola kreatif seperti itu harus menjadi inspirasi dalam mengelola pembangunan dan keuangan daerah ke depan.

Pada kesempatan itu, Wagub juga menyoroti pentingnya penyelesaian regulasi yang mendukung peningkatan PAD serta mendorong seluruh OPD untuk bekerja lintas sektor, meninggalkan pola kerja birokratis yang kaku.

"Saya minta semua regulasi disiapkan, minimal sudah dalam bentuk draf. Kalau ada hambatan, saya siap mendampingi langsung untuk berkoordinasi dengan kementerian. Jangan pesimis," ujarnya.

Ia juga mengkritisi kondisi fisik sejumlah kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) di daerah yang dinilai tidak representatif.

"Samsat itu tempat kita mengelola pemasukan. Tapi ada gedungnya yang keramiknya sudah lepas-lepas. Ini tidak boleh dibiarkan," katanya.

Krisantus menegaskan pentingnya integritas dan akuntabilitas dalam penyusunan kebijakan serta pelaporan anggaran.

Ia juga mengajak seluruh jajaran Pemprov Kalbar untuk berpikir strategis dan menyeluruh dalam setiap pengambilan keputusan.

"Saya ingin Bapak-Ibu semua hidup sejahtera, tapi dengan cara yang halal. Jangan jadi pihak yang justru merugikan APBD," kata Krisantus.

Dalam rapat tersebut, ia juga memaparkan rencana pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional di Kabupaten Bengkayang yang dirancang untuk menjangkau wilayah Landak, Singkawang, dan Mempawah. 

Pembangunan proyek tersebut direncanakan tanpa menggunakan dana APBD, sebagai upaya efisiensi sekaligus percepatan layanan dasar.

“Sekarang kita harus berpikir lebih kreatif dan inovatif. Kalau tidak, kita akan tertinggal,” kata dia, sembari mencontohkan pentingnya transformasi layanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) agar mampu menyediakan air yang layak minum, bukan sekadar air untuk kebutuhan mandi.

Ia juga menekankan pentingnya koordinasi antar-OPD, khususnya dinas-dinas yang terlibat dalam penyusunan regulasi, pelaksanaan kebijakan, serta pengamanan sumber-sumber PAD.

"Kita ini satu kesatuan. Harus ada simbiosis mutualisme antar-OPD. Jangan sampai koordinasi menjadi sulit hanya karena ego sektoral," tegasnya.

Krisantus meminta seluruh OPD hadir secara lengkap pada rapat yang akan digelar pada 28 April, guna memfinalisasi regulasi-regulasi yang mendukung peningkatan PAD secara maksimal.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Ajaran Sesat Muncul Di Ketapang

Foto: Aliran Sesat ( Gambar Ilustrasi)

KETAPANG - Majelis Ulama Indonesia (MUI) kecamatan Sandai Ketapang menerbitkan pernyataan terhadap satu kelompok dakwah menyimpang dari ajaran Islam.

Kelompok ini menyebut diri dengan aliran "Islam Sejati" dipimpin seorang lelaki asal desa Riam Bunut kecamatan Sungai Laur bernama Alan Kurniawan.

Ketua MUI Kecamatan Sandai, KH. Uti Ahmad Qusyairi, dalam suratnya itu menegaskan bahwa ajaran tersebut bukan hanya bertentangan dengan syariat, tapi juga berbahaya bagi keutuhan umat. Ia mendesak agar aparat desa, kepolisian, dan camat segera bertindak sesuai hukum yang berlaku.

"Masyarakat untuk menjauh dari ajaran macam ini. Jelas jelas indikasi bentuk penyesatan," ujar dia kepada wartawan, Kamis, (24/04/2025).

Ia menjelaskan, salah satu isi ajarannya yakni pengikut harus menganggap pemimpin dakwah sebagai Allah dan Rasul, Haji tak perlu ke Mekkah dan Sholat dianggap Riya.

Kepada pengikutnya yang tidak taat, lelaki ini mendoktrin sebagai bodoh dan gila.

Dalam shalat, kelompok ini menambahkan kalimat asing dan percaya adanya ayat tersembunyi di antara ayat-ayat Al-Fatihah.

Ajaran-ajaran inilah menurut MUI, tidak bersandar pada sanad keilmuan yang jelas, bahkan berdasarkan temuan MUI, konon ajaran tersebut diperoleh dari mimpi bertemu Nabi Muhammad. 

Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Ketapang, Drs KH Faisol Maksum saat dikonfirmasi membenarkan keabsahan surat pernyataan MUI Kecamatan Sandai itu. Ia menyebut pihaknya bersama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat akan segera melakukan pertemuan dengan pimpinan ajaran tersebut.

"Insya Allah nanti MUI, Tim Pakem, Kemenag dan Polres akan tabayyun atau konfirmasi dengan yang bersangkutan yang akan difasilitasi oleh Camat Sandai," tukas ketua MUI Ketapang. (Mz)

24 April 2025

Bupati katakan O2SN wadah untuk penjaringan bakat dan prestasi siswa

Bupati katakan O2SN wadah untuk penjaringan bakat dan prestasi siswa
Bupati katakan O2SN wadah untuk penjaringan bakat dan prestasi siswa. (ANTARA)
Bengkayang - Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, mengatakan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) tahun 2025 di Bengkayang menjadi wadah yang strategis untuk penjaringan bakat dan prestasi siswa di Kabupaten Bengkayang.

Hal tersebut disampaikan Bupati dalam pembukaan O2SN di Kecamatan Sanggau Ledo, Kamis. Dia berharap kegiatan ini dapat menggali potensi siswa dalam bidang olahraga dan meningkatkan prestasi mereka.

"Kegiatan O2SN dan festival seni dan sastra ini memiliki nilai yang sangat penting dan strategis dalam pembinaan generasi muda kita," kata Bupati.

Kegiatan itu, kata Bupati, merupakan wadah yang strategis untuk menggali, memfasilitasi, dan mengakselerasi potensi peserta didik di bidang olahraga dan seni.

Menurutnya, O2SN dan FLS3N bukan semata-mata ajang kompetisi tahunan, melainkan sebuah platform untuk membentuk generasi muda yang tidak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga tangguh secara fisik, kreatif dalam berpikir, sehat lahir dan batin, serta adaptif terhadap tantangan masa depan yang terus berkembang.

Bupati berharap kegiatan O2SN dan FLS3N tahun 2025 ini dapat berlangsung dengan lancar, penuh semangat sportivitas, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran dan kerja keras.

"Semoga melalui kegiatan ini, lahir generasi muda Bengkayang yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga sehat secara jasmani, kreatif, dan memiliki semangat berkarya untuk kemajuan daerah," kata Bupati.

Dia juga menjelaskan, kegiatan tersebut menjadi momen penting untuk membiasakan anak-anak menjalani pola hidup yang sehat, positif, dan bermakna.

O2SN mengusung tema "Sinergi Inovatif dan Kreatif untuk Mengembangkan Talenta Olahraga Hebat Berkarakter" dan "Ekspresi Seni, Inspirasi Negeri" untuk FLS3N 2025.

Tema ini menggarisbawahi pentingnya sinergi antara sekolah, keluarga, dan masyarakat dalam menciptakan ekosistem yang mendukung lahirnya peserta didik yang sehat jasmani dan memiliki karakter yang kuat.

Dia juga mengajak seluruh tenaga pendidik untuk terus menghargai karya dan kreativitas siswa, serta memberikan ruang seluas-luasnya untuk pengembangan potensi mereka.

"Mari kita terus bergerak bersama, membangun generasi emas melalui pendidikan karakter, olahraga, dan seni budaya, menuju SDM Mantap, Bengkayang Gemilang," kata Bupati.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang, Heru Pujiono menambahkan ada 462 atlit dari 17 Sekolah Dasar (SD) SE kecamatan Sanggau Ledo.

"O2SN sebagai ajang penggalian bakat dan talenta siswa siswi berprestasi di bidang olah raga," ujarnya.
Kemudian FLS3N sebagai upaya pemajuan kebudayaan daerah menggali bakat dan minat seni budaya serta mewujudkan Kabupaten Bengkayang sebagai Kabupaten Berbudaya Berkelanjutan.

"Nanti acara nasional akan dilakukan secara daring dengan mengirimkan video para juara. Hal ini berkenaan dengan adanya efisiensi anggaran, namun tidak mengurangi semangat atlet siswa untuk berprestasi dan berkarya. Baik dari sisi olahraga maupun seni dan sastra," ucapnya.*

Oleh : Narwati/ANTARA 

Bupati komitmen entaskan kemiskinan di Bengkayang

Bupati komitmen entaskan kemiskinan di Bengkayang 
Bupati komitmen entaskan kemiskinan di Bengkayang. (ANTARA)
Bengkayang - Bupati Bengkayang, Kalimantan Barat, Sebastianus Darwis berkomitmen terus menurunkan dan mengentaskan angka kemiskinan di wilayah setempat.  

"Angka kemiskinan menurun dari 6,48 persen pada 2021 menjadi 6 persen di Tahun 2024. Ini menunjukkan upaya kita selama ini membuahkan hasil," kata Bupati di Bengkayang, Kamis.

Bupati mengatakan bahwa pemerintah Kabupaten Bengkayang akan terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kemiskinan. 

Dia menjelaskan, peningkatan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bengkayang juga menjadi salah satu faktor yang mendukung penurunan angka kemiskinan. Pada tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bengkayang naik 4,75 persen.

Dia mengatakan, bahwa pertumbuhan ekonomi yang positif ini menunjukkan bahwa upaya Pemerintah Kabupaten Bengkayang dalam meningkatkan perekonomian daerah telah ada hasilnya. 

Selain itu, Bupati juga mengatakan bahwa Pemkab Bengkayang akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lewat pemberdayaan di desa dan mendorong peningkatan ekonomi kreatif.

"Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas pembangunan daerah," kata Bupati.

Penurunan kemiskinan juga diikuti peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2020 sebesar 67,87 menjadi 70,3 di tahun 2024. Kemudian tingkat pengangguran terbuka di Kabupaten Bengkayang juga menurun dari 4,42 persen pada tahun 2021 menjadi 2,81 persen pada tahun 2024.

Dengan berbagai capaian yang telah diraih, Kabupaten Bengkayang diharapkan dapat terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan sesuai dengan visi pembangunan kabupaten Bengkayang 2025-2029 kabupaten Bengkayang yang maju, mandiri, sejahtera dan keberlanjutan.

Bupati menjelaskan, visi tersebut memiliki substansi nilai (value) atau pokok-pokok visi yang penting sebagai pijakan untuk menjabarkan dalam misi pembangunan.

Maju, yang artinya, Bengkayang sebagai daerah yang memiliki kemajuan di sisi ekonomi dan sisi sosial. Mandiri, Bengkayang yang mandiri diartikan sebagai keadaan daerah yang tercermin pada ketahanan ekonomi, keberdayaan masyarakat yang dilandasi oleh ketahanan dan modal sosial.

Sejahtera, Bengkayang yang sejahtera artinya masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dasar sandang, papan, dan pangan, fasilitas pendidikan, kesehatan, perlindungan sosial, serta memiliki pendapatan yang memenuhi standar kebutuhan hidup.

Berkelanjutan, artinya bahwa pendekatan pembangunan yang mengutamakan keseimbangan antara kemajuan ekonomi dan kelestarian lingkungan di Kabupaten Bengkayang.

Oleh : Narwati/ANTARA 

Gubernur Kalbar apresiasi kontribusi masyarakat Madura di Kalimantan

Gubernur Kalbar apresiasi kontribusi masyarakat Madura di Kalimantan
Gubernur Kalbar apresiasi kontribusi masyarakat Madura di Kalimantan. (ANTARA)
Pontianak - Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, mengapresiasi kontribusi masyarakat Madura, Jawa Timur, dalam menjaga persatuan dan pembangunan di Kalimantan Barat.

Hal itu disampaikan Ria Norsan dalam acara pelantikan pengurus baru Ikatan Keluarga Besar Madura (IKBM) Kalimantan Barat yang digelar di Pendopo Gubernur Kalbar, Kamis.

"Saya menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kontribusi masyarakat Madura di Kalbar dalam menjaga persatuan dan pembangunan daerah. Dan saya pastikan akan menjalankan program pembangunan di Kalbar tanpa sekat etnis," kata Ria Norsan.

Norsan mengatakan identitas lokal yang dimiliki Kalbar harus menjadi kekuatan untuk berkontribusi bagi bangsa dan negara.

Ia juga memuji peran aktif masyarakat Madura yang dinilainya memiliki karakter gigih dan religius, serta mampu berkontribusi nyata di berbagai sektor, termasuk bidang ekonomi.

"Saya berharap IKBM tetap kompak dan terus berkembang. Kultur Madura yang religius adalah daya tarik yang sangat berharga," tuturnya.

Dalam sambutannya Ria Norsan menegaskan bahwa keberagaman adalah kekuatan Kalimantan Barat. Dia meminta seluruh elemen masyarakat, termasuk IKBM, untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan Kalbar yang maju dan sejahtera.

"Mari kita bangun ruang dialog dan kerja sama, menjunjung tinggi persatuan dalam keberagaman," katanya.

Sementara itu, Ketua IKBM Kalimantan Barat Sukiryanto mengungkapkan rasa syukurnya atas pelantikan pengurus IKBM yang baru pertama kali digelar secara resmi di Pendopo Gubernur dalam sejarah 35 tahun eksistensi organisasi ini.

"Ini merupakan kebanggaan kita bersama. Kita akan terus bersinergi, mendukung program pembangunan, dan menjadi bagian dari solusi," kata Sukiryanto.

Ia juga menyoroti pentingnya menjaga ketertiban sosial, termasuk melalui kerja sama dengan aparat keamanan. Sukiryanto mengingatkan komitmen IKBM terhadap kesepakatan bersama yang telah dibangun dengan aparat penegak hukum, termasuk larangan membawa senjata tajam, yang dinilai penting dalam menjaga ketertiban dan mencegah konflik.

"Kita hidup di Kalimantan Barat harus tunduk pada adat istiadat yang berlaku. Kita semua adalah bagian dari Kalimantan Barat," katanya.

Sukiryanto juga menyampaikan aspirasi masyarakat Madura untuk memiliki pusat kegiatan yang mewakili berbagai suku di Kalbar, guna memperkuat integrasi dan memperkenalkan kekayaan budaya masing-masing.

IKBM juga mengakui eksistensi organisasi-organisasi Madura lain, baik yang berskala nasional maupun lokal. Namun, ia menegaskan bahwa IKBM Kalbar tetap menjadi wadah utama yang dibentuk oleh tokoh-tokoh lokal dalam semangat menjaga harmoni di Bumi Khatulistiwa.

"Kami ingin terus menjaga nilai-nilai kebhinekaan dan menjadi mitra strategis pemerintah dalam program pembangunan," kata Sukiryanto.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Bukan Intervensi, Program Rumah Wartawan Jadi Bentuk Penghargaan Profesi

Foto: Sosialisasi Program 1000 Rumah Untuk Wartawan di Gedung Kementerian Komunikasi Digital, Jakarta, Rabu (23/4/2025).

JAKARTA - Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media (KPM) Kementerian Komunikasi Digital menggulirkan program akselerasi kepemilikan rumah bagi karyawan industri media. Program ini menyasar wartawan dan pekerja media dengan penghasilan menengah ke bawah sebagai bagian dari skema perumahan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Program tersebut disosialisasikan dalam kegiatan yang digelar di Gedung Kementerian Komunikasi Digital, Jakarta, Rabu (23/4/2025). Hadir dalam acara ini Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana Tapera Sid Herdi Kusuma dan Wakil Kepala Divisi SMD BTN Noor Rido.

Selain itu, Ketua Tim Perumahan PWI Pusat yang juga Ketua Bidang Kerja Sama dan Kemitraan PWI Pusat Tundra Meliala, beserta perwakilan organisasi media lainnya; SPS, ATVSI, ATVLI, ATVNI, ATVSDI, PRSSNI, AMSI, SMSI, dan JMSI.

Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria saat membuka acara menekankan bahwa program ini bukan upaya intervensi terhadap media. "Subsidi rumah ini bentuk penghormatan kepada insan pers," kata mantan wartawan Majalah TEMPO itu.

Pemerintah berharap program ini dapat menjadi inspirasi sekaligus preseden baik dalam memperluas akses kepemilikan rumah bagi kelompok pekerja sektor informal dan semi-formal, termasuk jurnalis.

“Wartawan adalah penjaga demokrasi, pengawal kepentingan publik. Sudah seharusnya negara hadir memberikan ruang hidup yang layak bagi mereka,” ujar Nezar.

Ia menambahkan, akses terhadap rumah yang terjangkau juga menjadi bagian dari upaya memperkuat ketahanan keluarga pekerja media. Dalam jangka panjang, hal ini diharapkan turut berdampak pada kualitas kerja jurnalistik yang lebih baik, stabil, dan independen.

Dirjen KPM Fifi Aleyda Yahya menjelaskan, program ini merupakan hasil kerja sama dengan Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) dan Bank Tabungan Negara (BTN). Hingga kini, dari target 1.000 unit rumah, sebagian besar telah rampung dan siap dihuni.

"Ini adalah lompatan penting. Sudah ada MoU dengan BTN dan Tapera. Kami ingin memastikan wartawan punya rumah sendiri," ujar Fifi.

Rumah yang ditawarkan untuk saat ini 100 unit berada di Bogor, Tangerang, Bekasi dan Banten sekitarnya, dengan skema cicilan ringan, bunga tetap 5 persen per tahun, dan tenor bisa sampai 20 tahun. BTN menetapkan uang muka minimal 1 persen, dan pembelian rumah dibebaskan dari PPN serta BPHTB. Karyawan media dengan penghasilan maksimal Rp 13 juta–Rp 14 juta per bulan dapat mengajukan permohonan.

Program ini terbuka bagi seluruh karyawan media, tanpa memandang platform kerja mereka. Fifi pun menegaskan bahwa pendaftaran dilakukan secara transparan melalui jalur resmi BTN, tanpa pungutan atau syarat tersembunyi.

“Silakan survei langsung ke lokasi, konsultasi ke BTN. Ini kesempatan nyata, jangan sampai terlewat,” tuturnya.

PWI Pusat, melalui Tundra Meliala, menyatakan akan terus mengawal program ini agar dapat dinikmati secara merata oleh anggotanya di seluruh Indonesia. Ia juga menyampaikan pesan Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun agar seluruh pengurus daerah PWI segera mendata anggota yang berminat.

"Gaspol! Ini saatnya kita bergerak. Banyak wartawan yang belum punya rumah sendiri, dan program ini bisa menjawab kebutuhan itu," kata Tundra.

Dengan dorongan pemerintah dan dukungan asosiasi media, program rumah subsidi bagi wartawan diharapkan menjadi salah satu upaya konkret membangun ekosistem pers yang lebih sejahtera, profesional, dan mandiri.

23 April 2025

Kalbar apresiasi peningkatan IPM dan penurunan kemiskinan Singkawang

Kalbar apresiasi peningkatan IPM dan penurunan kemiskinan Singkawang
Kalbar apresiasi peningkatan IPM dan penurunan kemiskinan Singkawang. (ANTARA)
Pontianak - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mengapresiasi capaian positif Pemerintah Kota Singkawang yang berhasil meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) serta menurunkan angka kemiskinan secara signifikan.

"Keberhasilan ini menjadi bukti konkret komitmen pembangunan daerah yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat," kata Gubernur Kalbar Ria Norsan saat menghadiri Musrembang Kota Singkawang di Singkawang, Rabu.

Dia mengatakan IPM Kota Singkawang terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Ini tidak lepas dari upaya serius dalam sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi masyarakat.

"Apresiasi kami sampaikan kepada Wali Kota dan jajarannya yang terus konsisten menjaga arah pembangunan yang berkelanjutan," tuturnya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), IPM Kota Singkawang pada tahun 2023 mencapai 75,43, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Angka tersebut menempatkan Singkawang sebagai salah satu daerah dengan IPM tertinggi di Kalbar. Tak hanya itu, angka kemiskinan di kota tersebut juga mengalami penurunan menjadi 4,23 persen, lebih rendah dari rata-rata provinsi.

Di tempat yang sama, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja kolaboratif lintas sektor, termasuk dukungan masyarakat dalam berbagai program pemberdayaan ekonomi dan sosial.

"Kunci utamanya adalah komitmen dan konsistensi. Kami fokus pada pelayanan dasar yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, serta dukungan untuk UMKM dan keluarga prasejahtera," katanya.

Ia menambahkan bahwa pemerintah kota terus memperluas akses pendidikan dan layanan kesehatan, serta menjalankan program peningkatan keterampilan kerja bagi masyarakat usia produktif.

Pemerintah Provinsi Kalbar menilai capaian ini layak menjadi model inspiratif bagi kabupaten/kota lainnya di Kalimantan Barat, terutama dalam menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

"Kita ingin daerah lain juga mencontoh strategi pembangunan yang inklusif dan partisipatif seperti di Singkawang. Sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan," kata Ria Norsan.

Ke depan, Pemprov Kalbar berkomitmen untuk terus mendukung program pembangunan daerah yang berorientasi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pengentasan kemiskinan sebagai bagian dari upaya mencapai Kalbar yang maju dan Ber-KEMBANG.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Pabrik AION di Indonesia dapat lahirkan hingga 20 ribu unit per tahun

Pabrik AION di Indonesia dapat lahirkan hingga 20 ribu unit per tahun
Pabrik AION di Indonesia dapat lahirkan hingga 20 ribu unit per tahun. (ANTARA)
Guangzhou - PT AION Indomobil Distribution Indonesia yang merupakan distributor tunggal dari AION memastikan hadirnya pabrik mereka di Indonesia yang dapat melahirkan 20 ribu kendaraan seperti AION Y Plus, AION V, dan Hyptech HT dalam satu tahunnya.

"Pabrik AION, nantinya akan dapat memproduksi 20 ribu unit per tahun," kata Direktur Indomobil Group Andrew Nasuri di Guangzhou, China, Selasa (22/4).

Pabrik yang berlokasi di Cikampek, Jawa Barat ini, dipastikan oleh Andrew Nasuri bahwa nantinya tidak akan memproduksi kendaraan lain, selain AION dan ini merupakan pabrik baru bukan pabrik lama yang direstorasi ulang.

Hal ini dimaksudkan untuk membuktikan keseriusan AION untuk pasar Indonesia yang dianggap memiliki peran besar untuk berkembangnya AION di luar China. Indonesia yang memiliki populasi cukup besar sangat memiliki peran untuk AION itu sendiri.

Bahkan, keseriusan itu juga nantinya akan dibuktikan pada ajang Gaikindo Indonesia Internatioanl Auto Show (GIIAS) 2025 dengan meluncurkan strategi baru yang mereka sebut One Global GAC 2.0.

Sebelumnya, strategi ini sudah lebih dahulu dikenalkan pada ajang Bangkok International Motor Show tahun lalu. Hal tersebut nantinya akan menjalar ke Indonesia dan juga negara tujuan mereka di dunia.

Dengan hadirnya keluarga besar dari GAC di Indonesia, nantinya konsumen tanah air akan menjadi lebih mudah dalam memilih kendaraan yang disediakan oleh perusahaan tersebut mulai dari Hybrid, Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) maupun kendaraan baterai murni atau EV.

Perusahaan asal Guangzhou, China ini juga nantinya akan terus menghadirkan berbagai kendaraan yang mereka miliki untuk pasar Indonesia. Salah satu yang dianggap paling cocok untuk masuk ke pasar Indonesia adalah AION UT.

Kemungkinan, kendaraan ini bakal diluncurkan pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, bersamaan dengan pengumuman strategi GAC AION untuk pasar otomotif tanah air.

Pewarta : Chairul Rohman/ANTARA

22 April 2025

Inovator Konverter Kit ABG asal Kalbar raih Penghargaan dari ITB

Inovator Konverter Kit ABG asal Kalbar raih Penghargaan dari ITB
Inovator Konverter Kit ABG asal Kalbar raih Penghargaan dari ITB. (ANTARA)
Pontianak - Inovator teknologi konversi energi asal Kalimantan Barat (Kalbar) Amin Suwarno menerima penghargaan sebagai Mitra Dharma Pengabdian kepada Masyarakat dari Kelompok Keahlian Sistem Manufaktur (KKSM) Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk periode 2013–2025.

"Penghargaan tersebut diberikan atas kontribusi aktif Amin dalam mengembangkan, menguji, dan menerapkan teknologi Konverter Kit Amin Ben Gas (ABG), sebuah alat konversi mesin berbahan bakar minyak (BBM) menjadi gas, yang dinilai mampu menekan biaya operasional secara signifikan, terutama bagi nelayan dan petani," kata Guru Besar Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung, Prof. Dr. Ir. Anas Ma'ruf, MT saat dihubungi melalui telepon di Pontianak, Senin.

Menurut Prof Anas, teknologi konverter dari sistem bensin dan gas yang dikembangkan Amin memungkinkan mesin berbasis BBM untuk bekerja secara hibrida menggunakan gas dan bensin secara bergantian, tergantung kebutuhan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penggunaan konverter kit ABG mampu menghemat biaya operasional hingga 70 persen dibandingkan dengan penggunaan BBM sepenuhnya.

"Ini adalah teknologi lokal yang terbukti andal. Rancangannya telah berkembang hingga generasi kesembilan, dan setiap versi baru membawa peningkatan signifikan, terutama dalam hal kestabilan pembakaran dan efisiensi energi," ujar Prof Anas.

Ia menambahkan meskipun beberapa produk impor dari Eropa dan Jepang pernah masuk ke Indonesia, belum ada yang mampu menandingi kualitas dan ketahanan konverter kit rancangan Amin.

"Inovasi ini tidak hanya menawarkan efisiensi, tetapi juga menjadi solusi untuk mengurangi ketergantungan terhadap produk luar dan menekan penggunaan bahan bakar fosil yang berkontribusi terhadap pencemaran udara," katanya.

secara terpisah, inovator Konverter Kit ABG, Amin mengatakan dari sekian banyak penghargaan yang diterimanya selama ini, penghargaan dari ITB adalah yang paling membanggakan, karena datang dari lembaga pendidikan tinggi ternama yang fokus pada pengembangan teknologi, khususnya teknologi mesin.

Amin menyampaikan kerja sama pengembangan konverter kit ABG bersama ITB telah berlangsung sejak tahun 2012 dan terus berjalan hingga kini. Selama lebih dari satu dekade, teknologi tersebut mengalami berbagai penyempurnaan, baik dari sisi desain maupun efisiensi sistem pembakarannya.

Amin menegaskan bahwa teknologi ABG bukan hanya bermanfaat bagi sektor perikanan dan pertanian, tetapi juga mampu membuka lapangan kerja baru serta membantu pemerintah dalam mengurangi beban subsidi BBM melalui transisi ke LPG.

"Dengan beralih ke LPG, kita tidak hanya menghemat pengeluaran, tetapi juga turut menjaga lingkungan dari pencemaran gas buang. Ke depan, kami berkomitmen untuk terus mengembangkan inovasi-inovasi baru sesuai kebutuhan masyarakat," katanya.

Ia juga mendorong generasi muda di daerah untuk berani berinovasi dan melakukan riset, serta tidak ragu untuk menampilkan karya mereka ke tingkat nasional.

"Kita ingin membangun semangat bahwa anak-anak daerah juga bisa menciptakan teknologi yang bermanfaat luas. Yang penting, mereka harus didukung dan tidak dibiarkan berjalan sendiri," kata Amin.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

21 April 2025

Opini: Kesadaran Perempuan Untuk Memperjuangkan Hak-haknya

Foto: Mutmainah, Bendahara Umum Kohati Cabang Mempawah

MEMPAWAH - Setiap tahun pada bulan April, Perempuan sangat menantikan momentum ini. Saya sebagai salah satu perempuan Indonesia dan juga perempuan berorganisasi (HMI), di tengah himpitan perubahan zaman yang semakin menghilangkan semangat juang perempuan untuk saling melengkapi, saling merangkul dan saling memberi kebaikan.

Kita diingatkan kembali di hari ini tanggal 21 April 2025 memperingati lahirnya seorang perempuan yang serasa ibu untuk perempuan di seluruh Indonesia.

R.A. Kartini adalah seorang tokoh perempuan Indonesia yang sangat berpengaruh dalam sejarah perjuangan perempuan di Indonesia. Ia dikenal sebagai pelopor emansipasi perempuan dan pendidikan perempuan di Indonesia. Memberikan inspirasi yang besar kepada perempuan Indonesia dan dunia melalui perjuangannya dalam bidang pendidikan dan emansipasi perempuan. Kartini berjuang untuk meningkatkan kesadaran dan akses pendidikan bagi perempuan di Indonesia.

Kartini berjuang untuk meningkatkan kesadaran dan hak-hak perempuan di Indonesia. R.A. Kartini menjadi inspirasi bagi banyak perempuan Indonesia untuk berjuang demi hak-hak mereka dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pendidikan. Warisan yang diberikan Kartini kepada perempuan di Indonesia. Kartini menekankan pentingnya pendidikan perempuan sebagai kunci untuk meningkatkan kesadaran dan kemandirian perempuan.

Kartini berjuang untuk meningkatkan kesadaran tentang kesetaraan gender dan hak-hak perempuan. Kartini menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk berjuang demi hak-hak mereka dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pendidikan.

Kartini menjadi inspirasi bagi banyak perempuan Indonesia untuk berjuang demi hak-hak mereka dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pendidikan. Semoga kita sebagai perempuan Indonesia selalu bersama meningkatkan kualitas perempuan yang beliau lakukan dan perjuangkan pada masanya.

Penulis: Mutmainah, Bendahara Umum Kohati Cabang Mempawah

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda